--30

8.6K 1K 174
                                    

Maaf baru up 

maaf banget, mungkin kalian kesel saya baru up. Tapi kehidupan saya gk cuma buat wattpad.

makasih buat kalian yg masih mau baca 'Married?!'  Makasih 






"OMAIGAT?!"

"BAGAIMANA INI?!" Baekhyun membuang pecahan piring ke dalam tong sampah.

"ARGHH!" jerit Yoongi.

Jungkook menggendong Yoongi ala bridal, ia mendadak berkeringat ketika merasakan bobot tubuh Yoongi yang beratnya bukan main. "Ayo kita lari ke rumah sakit!"

Seokjin mengangguk, ia membuka pintu ruang karaoke lalu berjalan cepat menuju kamar Yoongi; mengambil tas jinjing yang sudah disiapkan Jimin. Baekhyun membantu Jungkook membopong Yoongi yang sibuk merintih dan mencengkram lengan Jungkook.

Seokjin berlari membuka gerbang besar kediaman Min. Ketiga namja berbeda warna rambut itu berlari meninggalkan kediaman Min, tetapi baru dua rumah terlewati mereka berhenti. Lalu mengumpat.

"Sial, Jeon! Kita'kan bawa mobil!" sembur Baekhyun.

"AKH! Aku lupa, aku terlalu panik!"

"Arghh! An-nakku akan la-hiir..."

"Huaaa! Cepat kembali, kita pakai mobil!"

Mereka berbalik kembali menuju kediaman Min dengan berlari. Seokjin segera mengambil tempat dibelakang kemudi, sedang Jungkook masih membantu Yoongi.

"Astaga! Tuan-tuan, saya sudah menelepon ambulan. Tolong tenang!" seorang maid datang.

Tak lama setelah keributan dan kelakuan konyol tiga namja berparas manis itu mobil ambulan pun datang. Yoongi segera diangkut kedalam ambulan yang segera pergi sesaat setelah pintu tertutup. Seokjin menyetir sembari menggigit bibir bawahnya, beda lagi dengan Jungkook yang sedang dilanda kebingungan harus menelepon Jimin atau Luhan lebih dulu.

"Siapa yang harus ku telepon?!" Tanya Jungkook.

"JIMIN"/"BIBI LUHAN" seru Baekhyun dan Seokjin.

Jungkook mengkeret takut.

"Beritahu bibi Luhan lebih dulu." Seokjin melirik lewat ujung mata.

"Tidak! Jimin-Hyung dulu, dia suami Yoongie!" Baekhyun tak ingin kalah.

Jungkook terdiam. Ia takut sebenarnya, ditambah Jimin itu pria dingin yang auranya selalu mengintimdasi. Beda dengan Taetae-Hyungnya yang hangat dan baik, catat serta banyak uang. Meski pada akhirnya ia tetap menghubungi Jimin.

Jimin terdiam. Menatap fokus pada salah satu pegawai kantornya yang sedang menjelaskan tentang model mobil terbaru yang akan perusahaannya luncurkan akhir bulan ini. Ia melirik ponselnya yang bergetar didalam saku, dilirik saja tanpa ada niat mengangkat bahkan melihat si penelepon. Awalnya ia abaikan, tetapi panggilan itu datang lagi hingga ia jengah sendiri dan memilih melihat si id caller.

Jungkook pacar si alien is                                       calling

'Jika ini tidak penting akan kubuat dia tak lagi bisa menyanyi!'- batin Jimin kesal.

"Hn?"

"A-anu hyung... itu"

"Itu apa? Cepat aku sedang rapat!"

"Yoongimaumelahirkan!"

"Apa? Bicara yang benar."

"Y-yoongi mau me-melahirkan...!"

Married?! (Minyoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang