--34

5.9K 744 80
                                    

Hello my dear, i'm back~~


Sinar mentari dan sepoi angin pagi yang menerbangkan dedaunan hijau di halaman belakang. Dua insan yang tengah bergelung dalam hangatnya selimut dan pelukan masing- masing itu diusik oleh suara rengekan bayi cantik mereka.

Park Jenny.

"Mmaaa!" bruk! Si cantik itu melemparkan botol susunya.

"Astaga!" Yoongi yang sebelumnya sudah bangun dan tengah terduduk menfumpulkan nyawanya yang melayang itu terkaget dengan botol susu pink yang Jenny lempar.

"Hei lil baby, jangan dilempar botolnya." Yoongi mengambil botol tadi lalu ia letakkan di atas meja, si manis itu beralih untuk memindahkan Jenny ke ranjang besarnya yang masih ditiduri Jimin.

"Dadd~" Jenny menepuk-nepuk pipi Jimin.

Yoongi terkekeh, ia memilih untuk meninggalkan ayah dan anak itu ke kamar mandi--menyiapkan air hangat untuk Jenny mandi.

"Jenny...daddy sudah bangun, jangan gigit pipi daddy." Jimin memindahkan bayi cantiknya itu untuk di dudukan diatas perutnya.

"Mana mommy?" tanya Jimin sembari mengusak kepalanya pada perut berisi milik Jenny.

"Mmhahaha" Jenny tak menjawab tapi tangan mungilnya menunjuk kamar mandi.

"Let's take a bath Jenny-ah!" Yoongi muncul dan langsung menggendong Jenny memasuki kamar mandi.

Bayi cantik itu tampak senang dimandikan oleh ibunya, ia bahkan tak menangus meski kepalanya penuh shampoo atau diguyur air.

Jimin suka menonton bagaimana Yoongi memandikan Jenny dengan telaten, terkadang manisnya itu akan mengajak Jenny mengobrol sembari memakaikan baju baju lucu.

"Hyung, dua hari lagi Jenny ulang tahun."

"Ya, kau mau buat pesta? Di hotel? Aku akan menghubungi pihak hotel agar me--"

"Astaga, Hyung. Ini pesta ulang tahun bayi berumur 1 tahun, tidak perlu sampai menyewa ballroom hotel. Cukup di halaman belakang dengan pesta kecil yang dihadiri orang tua kita dan teman teman dekat saja." omel Yoongi.

"Hn, baiklah." Jimin berlalu ke dalam kamar mandi.

Yoongi menghela nafas, ia menggendong Jenny dan berjalan keluar kamar menuju dapur. Si manis itu mendudukkan Jenny dalam kursi kecil dekat minibar, sedangkan dia membantu Ahjumma Lee memasak sarapan.

"Ahjumma, untuk ulang tahun Jenny bisakah ahjumma membeli bahan-bahan untuk membuat cupcake dan makan siang bersama keluarga Min dan Park juga teman-temanku?"

"Tentu saja, Yoongi-ya. Aku akan berbelanja nanti siang dan membuatnya besok, kalau soal makanan akan kubuat saat haeu ulangtahunnya saja." Ahjumma Lee tersenyum sembari menata alat makan.

"Terimakasih, ahjumma~"

"Sudah tugasku, Yoongi~"

---

Yoongi baru saja mengantar ahjumma Lee ke super market, kini ia sedang dalam perjalanan menjemput Baekhyun dari tempat kerja sambilannya (cafe). Mobil putih  yang Yoongi kendarai berhenti di depan cafe yang katanya milik salah satu teman Chanyeol.

"Jenny, kita telepon Baek aunty dulu ya." Yoongi segera menelepon Baekhyun, sesekali ia usap pipi Jenny yang kotor oleh biskuit sembari menunggu panggilannya diangkat.

"Yo! Mama manis"

"Aku di depan, Baek."

"Hoo, oke, aku keluar."

Married?! (Minyoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang