-🐑 Part 28 : Masa Lalu

4.5K 207 5
                                    

"itu?"

"Hm."

"Itu dulu pacar gue Lina. Sekarang dia entah kemana. Dulu, gue pacaran sama dia udah hampir satu tahun lebih. Terus tiba-tiba dia bilang ke gue mau ikut orang tuanya ke Yogyakarta buat nyelesain kerjaan orangtuanya. Tapi sebulan dia di sana, dia udah ga ada kabar lagi. Di situ gue ngerasa hubungan gue udah kandas sama dia. Padahal gue udah sayang banget sama dia, sampe orang tua gue juga udah kenal deket sama orang tua dia. Emang ya, cewek suka ninggalin seenaknya tanpa tau perasaan yang di sini." Tanpa sadar Alvin mengeluarkan air matanya.

"Gak semua cewek kayak begitu, Vin. Mungkin dia punya alasan tertentu buat gak ngabarin lo. Gue minta maaf udah buat lo nangis gini. Lo jangan sedih lagi, sekarang ada gue disini yang selalu ada buat lo." Tersenyum Chelsea.

"Iya, Makasih ya Chel. Selalu ada? Lo mau jadi pacar gue?" Tanya pede Alvin lalu tersenyum lebar.

"Temen aja dulu." Jawab Chelsea, terkekeh.

"Hm. Oke, sekarang lupain Lina. Dan sekarang, cewem yang gue perjuangin itu lo."

"Semerdeka lo aja deh, Vin."  Ucap Chelsea.

'Ternyata Alvin sayang banget sama Lina sampe segitunya, sampai dia keluarin air mata. tapi kok hati gue kayak gimana gitu...pas Alvin ceritain masa lalunya. apakah, Gue punya rasa sama Alvin?' Batin Chelsea.

"Lo sering ke sini?" Tanya Chelsea sambil melihat sekeliling Rumah pohon.

"Dulu, tapi sekarang gak. Baru kali ini  ke sini lagi."

"Oh."

"Chel, lo mau gue ceritain sesuatu gak?" Tanya Alvin.

"Apa?"

"Sebenernya...," Ucapan Alvin masih menggantung dan Chelsea pun penasaran ucapan apa yang di lanjutkan oleh Alvin.

"Apaan?"

"Hm, Fiona itu sebenernya...dia sepupu gue." Jawab Alvin.

"Oh."

"Terus, apa hubungannya sama gue?" Tanya Chelsea dingin.

"Ya gak ada apa-apa si, cuma ngasih tau aja." Jawab Alvin sambil tersenyum kikuk.

'Apa si gue. gak penting banget.'

"Yang di rumah lo itu siapa?" Tanya Chelsea.

"Yang mana?"

"Yang namanya Aleza kalo gak salah." Jawab Chelsea.

"Itu adek gue, yang ngeselinnya setengah mampus." Ucap Alvin.

"Ngeselin apanya? Baik kok."

"Baik si baik, tapi suka palakin duit gue untuk beli foto polaroid artis korea yang EXO itu sama Albumnya, buset dah, tekor gue." Ucap Alvin.

"Haha, nasib jadi abang kayak gini ya wkwk." Ucap Chelsea.

Beberapa menit kemudian, mereka berdua hening. bergelut dengan pikirannya masing-masing.

"Foto yu Chel." Ucap Alvin memecah 'kan keheningan,
Sambil mengambil handphonenya di saku celana jeans dan membuka kamera.

Chelsea pun mengangguk 'kan kepalanya.

"Satu, dua, tiga." Ucap Alvin.
Foto itu langsung masuk ke galeri Alvin.

"Lo mau gue fotoin gak, Chel?" Tanya Alvin.

"Boleh." Jawab Chelsea lalu ia langsung memilih pose yang bagus setelah mendapatkannya, ia meminta diambil gambarnya oleh Alvin.

"Ini hasil foto lo." Ucap Alvin sambil mengasih handphonenya ke Chelsea.
Chelsea melihat foto yang diambil oleh Alvin barusan.

"Chel pulang yu, nanti keburu malem

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Chel pulang yu, nanti keburu malem." Ucap Alvin.

Chelsea meng-iya kan ucapan Alvin lalu Chelsea pun turun dari rumah pohon itu begitu juga dengan Alvin.

🐤🐤🐤

Barbie Ice [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang