-🙈 Part 37 : Good Morning

4.3K 189 2
                                    

Pagi telah tiba. Chelsea sudah bangun sejak tadi. sekarang sedang mencari bukunya untuk pelajaran hari ini di rak buku.

"Eh anjir, kok buku paket sejarah gue gak ada ya?" Tanya Chelsea kepada dirinya sendiri.

Chelsea pun berdecak kesal karena tidak menemukan buku itu, saat ia ingin mengambil buku tulis dan berbarengan ada benda yang terjatuh ke lantai. Ternyata itu adalah komik pemberian Alvin yang sengaja ia simpan di rak bukunya tetapi belum sempat ia baca.

"Komik dari Alvin." Ucap Chelsea sambil tersenyum setelah itu menaruh komik itu di tempat semula dan mengambil handphonenya di atas nakas lalu bergegas ke ruang makan.

🐊🐊🐊

"Chelsea mau bawa bekal gak?" Tanya Desty yang sedang mengambil Nasi untuk Chelsea.

"Hm, nggak deh Bun."

"Oh yaudah, nih nasi nya." Ucap Desty.

Chelsea mengambil nasi nya lalu mengambil lauk yang ada di atas meja makan setelah selesai mengambil lauk nya ia duduk kembali di kursi meja makan dan Desty kembali lagi menuju ke dapur.

"Yang lain ke mana Bun?" Tanya Chelsea setelah selesai menghabiskan suapan kedua nya.

"Masih pada di kamarnya." Ucap Desty yang telah kembali ke ruang makan membawa mangkuk berisi sop ayam.

"Terus Aku berangkat sama siapa, Bun?" Tanya Chelsea setelah meneguk segelas air putih.

"Sama pacar kamu lah, kan kamu abis jadian sama Alvin." Jawab Desty sambil menggoda Anak perempuan nya itu.

"Bunda mah." Ucap Chelsea malu.

"Anak Bunda sudah besar ya." Ucap Desty sambil tersenyum ke arah Chelsea. Chelsea pun membalas senyuman Desty.

Di luar rumah tiba-tiba terdengar suara bel berbunyi.

"Aku aja Bun yang buka pintu nya." Ucap Chelsea mengambil tas nya yang berada di kursi samping dan bergegas menuju pintu utama.

Setelah membuka pintu utama, Chelsea mendapatkan Alvin yang sedang tersenyum ke arah nya, Chelsea membalas senyuman Alvin.

"Good Morning, Tumi." Ucap Alvin.

"Morning to, tukang baperin orang."

"Aku lagi gak laper, kan tadi udah sarapan." Ucap Alvin dengan candaan nya.

"Apaan si Vin, mulai deh bercanda nya." Ucap Chelsea sambil memutar bola mata nya malas.

"Aku serius Tumi."

"Eh ada Nak Alvin." Ucap Desty yang baru saja datang menghampiri mereka berdua.

"Iya Tante, hehe." Ucap Alvin.

"Mau jemput Chelsea ya?" Tanya Desty menebak.

"Iya Tant, boleh ya Tant?" 

"Ya pasti boleh dong."

Kemudian Chelsea dan Alvin segera berpamitan dengan Desty untuk pergi ke sekolah.

Barbie Ice [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang