Lee Taeyong, is he the one?
"Sekarang, berhentilah menangis karena ini sudah waktunya kita untuk bahagia," - lee taeyong🌷
Kamu dan Taeyong, sudah dekat sejak dua tahun yang lalu. Tidak ada hubungan khusus diantara kalian, namun entah kenapa kamu yakin kalau inilah yang dinamakan hubungan ketika sudah dewasa, dan akan berakhir pada pernikahan. Itukan yang selalu dilakukan mereka yang sudah dewasa? Karena istilah pacaran sudah tidak penting lagi.
Taeyong selalu memberikan perhatiannya, dan kamu sangat menyukai semua yang diberikannya itu. Taeyong means the world to you. And you can't imagine world without him.
"Setelah tamat kuliah, kau mau apa?" tanya sahabatmu, Doyoung.
"Menikah dengan Lee Taeyong," jawabmu sambil tersenyum membayangkan betapa indahnya hal itu.
"Memangnya, Taeyong mau menikah denganmu?" kamu langsung melayangkan bantalmu kearahnya.
"Yaa, dia harus mau," jawabmu sambil mengerucutkan bibirmu.
"Umur kalian sama. Mungkin, kau sebagai wanita memang menginginkan pernikahan setelah lulus, lalu bagaimana dengan pria? Kebanyakan, pria itu pasti ingin meraih kesuksesan dulu, baru menikah," lanjut Doyoung.
Perkataannya ada benarnya, kamu dan Taeyong memang seumuran. Tapi, bukankah banyak pasangan yang seumuran di luar sana?
"Akan lebih baik jika kau menikah dengan yang lebih tua darimu beberapa tahun. Seperti.. Chanyeol hyung, Jongin hyung.." Doyoung mulai menyebutkan nama-nama alumni di kampus kalian yang kini telah sukses dengan pekerjaannya.
"Mana mungkin aku akan menikah dengan pria yang tidak kucintai," jawabanmu terdengar simpel, namun dapat membuat Doyoung terdiam dan tidak melanjutkan ucapannya. "Ya, semoga saja kau berjodoh dengan Lee Taeyong."
🌷🌷🌷
Keeseokan harinya, kamu dan Taeyong pergi berkencan. Ya, pergi berdua dengan seseorang yang dicintai, ke tempat-tempat yang menyenangkan memang layak disebut kencan kan?
"Kau mau boneka yang mana?" tanya Taeyong sambil melirik kearahmu. Kalian saat ini tengah berada di depan mesin capit boneka yang berada di salah satu tempat permainan di mall yang kalian kunjungi. Setelah ini kalian akan menonton film.
"Hm, stitch?" katamu sambil menunjuk boneka berwarna biru itu.
"Okay," lalu Taeyong memasukkan koinnya, dan menjalankan mesin tersebut.
Gagal, 10 kali ia mencoba, namun hasilnya selalu gagal. "Mian," katanya dengan wajah kesal namun tampak merasa bersalah.
"Gwenchana," jawabmu.
"Aku akan membelikanmu saja, ayo ke toko boneka!" lalu Taeyong menarik tanganmu, dan membawamu pergi ke sebuah toko boneka yang ada di mall itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can you imagine it all? (k-idol & you)
Fanfiction[hampir semua part diprivate] ?oneshoot tentang kamu dan biasmu? "Teman-temanmu?(y/n), yang kuminta jadi pacarku itu kamu. Jadi, kamu harus mengikuti hatimu, bukan temanmu" - hwang hyunjin. "Hehe, apa kamu sudah mulai berdebar karena senyumku?" - pa...