MDF 108

1.1K 199 21
                                    

Jjeon_jk

♥98737Jjeon_jk Ini Akhir atau awal?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♥98737
Jjeon_jk Ini Akhir atau awal?

Jjeon_jk turned off the comment








Jungkook gelisah.

Yoongi bisa melihat bagaimana keringat sebesar biji jagung di wajah Jungkook adalah sesuatu yang membuat ayah dua anak itu benar - benar gugup.  arah matanya tidak terkendali. ini terjadi setelah Yoongi membantu Taehyung mandi dan kemudian ketika Taehyung memilih untuk menemui dua anaknya, Jungkook sudah seperti itu.

Yoongi mendekat, menepuk pelan bahu Jungkook-, dan terkejut ketika mendapatkan reaksi Jungkook yang berlebihan. "Apa yang salah, Jungkookie?" Yoongi  mengelus pelan punggung Jungkook, menangkan, dan Jungkook  segera menarik tangan Yoongi untuk ia genggam. begitu ketakutan dimata Yoongi.

"Sayang.." Jungkook menggigit bibir bawahnya keras - keras. mendongak keatas untuk menetralkan pikirannya yang jatuh kemana - mana. "Kamu tau kan kamu bisa cerita ke aku? apa yang salah?" Yoongi mengelus punggung tangan Jungkook dengan tangannya yang lain. memberi kekuatan untuk Jungkook agar bercerita kepadanya. "Iya, aku tau. aku bakalan cerita sama kamu. tapi-, aku nggak tau kenapa aku bisa setakut ini. padahal-, padahal kemarin aku udah bilang kalau aku bakalan nerima konseuensinya. tapi-, tapi-,.."

Yoongi terkesiap saat Jungkook menenggelamkan kepalanya ke bahunya. Jungkook benar -  benar terguncang. Yoongi menghela napas pelan kemudian tersenyum lelah. "Kepala kepolisian manggil kamu? pak Youngbae manggil kamu juga?"

Yoongi bertanya dengan hati - hati dan Jungkook mengangguk setelah diam untuk beberapa saat yang lama. 

"Jungkook-ah, aku tau-,.."

Jungkook menggeleng cepat, menarik wajahnya untuk menemui mata Yoongi. dan Yoongi bisa melihat betapa resah dan gelisahnya Jungkook. dia takut-, dia terguncang karena impiannya hancur di titik hampir menuju puncak. dan Yoongi dengan cepat meremas tangannya untuk memberi sedikit kekuatan.

"Jangan khawatir. banyak yang dukung kamu. kita udah saling ngertiin ini kan? kamu bisa mulai dari awal lagi.. aku tau kalau kehilangan impian itu buruk banget tapi.. tapi ayo kita berharap yang terbaik oke? kamu tenang ya? ambil napas dalam - dalam terus keluarin. ini pasti bakalan baik - baik aja, oke?"

Yoongi menepuk tangan Jungkook dengan irama dan Jungkook menatap dengan tatapan goyah. "Maaf.." dia meracau dan Yoongi tidak bisa untuk tidak membawa Jungkook kedalam pelukannya. "Jangan minta maaf oke? kamu nggak salah. aku akan tetap doa yang terbaik buat kamu. kalaupun-, kalaupun nggak berhasil, kamu harus tetap kuat ya sayang?"

Jungkook mengangguk pelan sebelum tubuhnya berangsur lebih tenang.

"Makasih.. makasih sayang. ini -, terlalu berat buat aku"

Yoongi mengangguk. tangannya mengelus rambut Jungkook menenangkan. tatapannya jatuh kepada Taehyung di depan pintu. Taehyung mendesah pelan, mengangguk seolah - olah mengerti apa yang sedang terjadi. 

"Kalau misalnya emang nggak berhasil. ayo ngurus studio foto sama - sama, Jeon"

Jungkook menegang saat suara Taehyung menyela. ia mengangkat perlahan kepalanya untuk bertemu dengan Taehyung yang tersenyum lemah. "Jangan nyerah, oke? impian lu emang di polisi, tapi bakat lu ada di foto, kan?" ada tawa yang mencoba menghidupkan suasana, Jungkook mendengus, mengamati Taehyung yang beralih duduk disebelah Yoongi.

"kita bangkit sama - sama ya?"

"Haha, oke"








....

See u in October guys~~

Mamastagram Daily Life! (KookGaTae)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang