+19

11.8K 402 6
                                    

Dua hari kemudian,malam hari pukul 7 pm.

***

Dengan pelan Feby berjalan menuju kamar tamu, dimana tempat Alvin berada.

"Maaf, aku lama" ucap Feby sambil berjalan pelan menuju Alvin.

Pertama kali Alvin melihat wajah Feby yang sangat cantik dengan polesan make up tipis yang membuat nya tampang lebih cantik dari biasanya hanya saja Alvin tidak terlalu suka dengan dress yang dipakai Feby, karena baju itu terlalu memamerkan lekuk tubuhnya dan memperlihatkan bahu putih dan mulus milik Feby pada semua orang.

"Tak apa, kita pergi sekarang!" Jawab sekaligus perintah Alvin pada Feby dan langsung berjalan keluar dari Apartemen miliknya menuju mobil ferrari berwarna silver kesayangannya.

Alvin langsung masuk kedalam mobilnya dan di ikuti Feby yang berada dibelakangnya.

Selama perjalanan suasana hening yang menyelimuti mereka berdua, tanpa salah satu dari kedua nya mencairkan suasana tetapi mereka sibuk dengan kegiatannya masing-masing.

Saat ini mereka akan menghadiri acara perusahaan baru milik keluarga Evan.

Feby menggunakan long dress berwarna hijau tua tanpa lengan yang terbuka dibagian paha hingga kebawah memperlihatkan kaki jenjangnya yang mulus dan terawat dilengkapi dengan heels berwarna silver dengan tinggi 4cm.

Feby menggunakan long dress berwarna hijau tua tanpa lengan yang terbuka dibagian paha hingga kebawah memperlihatkan kaki jenjangnya yang mulus dan terawat dilengkapi dengan heels berwarna silver dengan tinggi 4cm

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedangkan Alvin iya memakai Jas berwarna Abu-abu yang dibelinya dua hari yang lalu bersama Feby.

Jas yang dipadukan dengan kemeja hitam dan tidak lupa jam tangan yang berwarna gold dan kacamata yang tidak pernah ketinggalan menambah nilai plus untuk ketapanan dari seorang Alvin Alexander Williams yang bak dewa yunani itu.

Jas yang dipadukan dengan kemeja hitam dan tidak lupa jam tangan yang berwarna gold dan kacamata yang tidak pernah ketinggalan menambah nilai plus untuk  ketapanan dari seorang Alvin Alexander Williams yang bak dewa yunani itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sesampainya ditempat pesta atau acara perusahaan milik Evan atau sahabatnya itu, Alvin langsung keluar dan membukakan pintu mobil untuk Feby dan tentu Alvin juga membantu Feby untuk keluar.

Kedua nya berjalan besamaan dengan tangan Alvin yang digandeng oleh Feby yang berada disamping kanannya memasuki gedung hotel berbintang 5 milik keluarga Kennart.

Gedung itu penuh dengan para tamu yang datang dari berbagai kalangan dan negara.

Seperti biasanya Alvin selalu menjadi sorotan tamu karena wajah tampannya dan tentu keberhasilannya dalam berbagai bidang didunia bisnis.

Tidak jauh berbeda dengan Feby, banyak laki-laki yang memuji kecantikkan nya dan tentu bentuk badannya yang didambakan setiap wanita ditambah lagi Feby datang bersama CEO muda dan berkarisma yang menjadi perbincangan diberbagai media dari majalah,surat kabar,telefisi sampai sosialmedia pun iya selalu menjadi topik hangat kapan pun.

Dengan wajah dingin Alvin membawa Feby menuju meja yang sudah disiapkan khusus untuk nya dan Feby sebagai tamu VIV dibarisan paling depan.

Alvin menarik kursi untuk Feby duduki, setelah itu Alvin duduk disamping Feby menghadap tempat pembawa acara karena sedari tadi acara sudah dimulai.

***

2 jam kemudian. Acara pembukaan dan sambutan-sambutan dari beberapa anggota keluarga Kennart menyampaikan pesan mereka telah selesai dan saat ini para tamu diperbolehkan memakan hidangan yang sudah di siapkan.

"Vin, apa kau tidak ingin memakan sesuatu?" Tanya Feby sambil menatap Alvin.

"Hn, ambilkan saja Wine putih untuk ku" jawab Alvin sambil menatap Feby.

"Ahh baiklah" Feby lalu bangkit dari duduknya dan berjalan menuju meja panjang yang penuh dengan berbagai hidangan.

Sedangkan Alvin, iya mengawasi Feby dari kejauhan agar tidak terjadi sesuatu pada nya. Tentu acara ini sudah dijaga ketat oleh pengawal-pengawal keluarga Kennart dan tentu dibantu oleh keluarga Williams.

Seorang pria berjas hitam membisikkan sesuatu pada Alvin. Saat tau apa yang disampaikan pria itu Alvin langsung bangkit dari duduk nya dan langsung mencari kebaradaan Feby.

Tetapi iya tidak menemukan wanita itu dimana pun. Dengan marah Alvin menyuruh Anak buah nya untuk mencari diberbagai tempat yang ada digedung itu untuk menemukan dimana Feby berada, dengan perasaan tidak karuan Alvin ikut mencari keberadaan Feby tetapi hasil nya nihil.

Dengan marah bercampur khuatir Alvin menelefon Kakak nya dan Evan dan langsung memberitahukan kepada mereka kalau Feby diculik.

Acara itu tetap berjalan tetapi tanpa Alvin, Alvan dan Evan disana karena ketiga nya sibuk mencari keberadaan Feby hingga larut malam.



****
Ditempat lain.

Disebuah ruangan persegi tampak seorang wanita duduk diatas kursi dengan tangan dan kaki yang terikat dan ada beberapa Laki-laki yang berdiri dihadapannya.

"Lepaskan aku!" Teriak seorang wanita cantik kepada beberapa laki-laki yang ada dihadapannya, dengan wajah takut wanita itu terus meronta dan memohon untuk dilepaskan.

"Maaf nona itu tidak akan terjadi" jawab laki-laki yang memakai kacamata hitam dan memakai jas berwarna biru.

"Apa maksud mu?" Tanya wanita itu tidak mengerti.

"kita tunggu saja sampai pangeran berkuda putih mu datang nona" kata laki-laki dengan senyum menghiasi bibirnya ah bukan tapi serigai jahat yang menghiasi wajah laki-laki itu lalu iya keluar bersama anak buahnya dari ruangan itu dan meninggalkan wanita itu didalam ruangan itu sendirian.



















#########################################
Jangan lupa vote dan comen!!
Typo bertebaran beb....
Maaf bila cerita nya tidak nyambung tolong dimengerti!

Part brikut a akan di publis bila ada waktu dan kuota wkwk;v



My Partner Possessive (TERSEDIA DIPLAY STORE)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang