Ketika Jung Hoseok membuka mata disuatu pagi,mindanya kemudian tersadar.Ini sudah sebulan semenjak ia pertama kali melangkahkan kaki ke dalam bunglo mewah ini.
Sudah sebulan berlalu semenjak Jisung mendapat hak penjagaan ke atasnya.Dan sudah sebulan berlalu semenjak pertemanan Hoseok dan Jungkook bermula.
Pemuda dengan surai merah yang selalu mendapat perhatian karena sangat pas untuk wajah tampannya itu mengukir senyum senang tatkala netranya memaku pada sosok Jeon Jungkook di gerbang sekolah sedang berbual dengan seorang gadis.
Jungkook mengiriminya pesan tadi pagi untuk bertemu di gerbang dan sekarang disinilah dia.Seperti dalam pesanannya.
Hoseok menyusun langkah menghampiri dua orang yang salah satunya tidak Hoseok tahu namanya namun tetap ia kenal wajah itu.
"Oh,Hoseok hyung sudah sampai!"Jungkook menghulur tangan dan disambut Hoseok.Mereka berlaga bahu dengan ringkas sebelum Jungkook kembali memusatkan perhatian pada seorang gadis disebelahnya yang menepati kriteria gadis impian disetiap sekolah.
"Hyung,kenalkan.Ini Soojin.Teman sekelasku.Juga...kekasihku."
Hoseok membeliakkan matanya tak percaya dengan kenyataan teman baiknya itu.Namun melihat Jungkook yang tersenyum simpul malu malu dan reaksi gadis disebelahnya yang turut tersenyum manis dan tidak menyangkal,Hoseok jadi kelu.
"Anyeonghaseyo,Hoseok sunbaenim.Naneun,Seo Soojin imnida."gadis itu mengukir senyum manis untuk Hoseok.
Jung Hoseok membalas senyumannya.Merasa kikuk karena gadis itu telah mengetahui namanya sebelum ia sempat memperkenalkan diri.
"Ne.Nampaknya kau telah tahu namaku."
"Hyung,dia fan beratmu sejak persembahan audisimu hari itu."sela Jungkook yang disambut cubitan manja gadis dengan nama Soojin itu.
"Oppa,kenapa kau membocorka rahsia?"Soojin memuncungkan bibirnya yang hanya dibalas cengiran Jungkook.
"Ah,Hoseok sunbaenim.Bakatmu benar benar hebat.Aku selalu kagum melihat persembahanmu."tambah Soojin dengan sebelah tangan yang menggaruk belakang kepalanya kikuk.
Hoseok hanya tersenyum kecil."Aku hanya biasa biasa saja.Ku pikir Jungkook lebih hebat dariku."balasnya merendah diri.
Jadi benar dugaan Hoseok ketika ia berjalan menuju ke sini tadi.Seo Soojin adalah gadis yang diam diam selalu mengintip dia dan Jungkook yang sedang latihan tari di ruang seni sekolah.Dia adalah gadis yang akan bersembunyi disebalik tembok ketika netra Hoseok jatuh pada wajahnya yang terjengul di balik jendela secara sembunyi sembunyi.
Megingat itu,bibir pemuda itu terasa ingin tersenyum namun dia urungkan.Diam diam Hoseok melirik Jungkook yang terlihat sangat senang ketika bertatapan dengan gadis yang dipanggil kekasihnya itu.Mata bulatnya memancarkan binar binar kebahagiaan yang belum pernah Hoseok lihat sebelumnya.
Mungkin gadis ini benar benar bisa membuat pemuda itu bahgia bersamanya.Jadi Hoseok tak keberatan dengan hubungan mereka.Ia pikir ia tiada hak untuk menentukan hidup Jungkook selama anak itu bahagia.
"Hyung,sampai ketemu nanti.Bye~"Jungkook melambai mesra pada Hoseok ketika loceng tanda kelas akan bermula berbunyi.
Soojin menunduk hormat pada Hoseok sebelum menuruti Jungkook pergi ke kelas.
Hoseok hanya tersenyum.Melihat sepasang manusia itu yang terlihat bahagia hingga mereka hilang dari ruang pandangnya.
"Mereka sangat cocok."
******
Hari kelihatan mendung ketika Hoseok selesai latihan tari.Ia bergegas pulang mengingat dirinya akan benar benar kesusahan jika hari hujan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monster || sope (Brothership)
Fanfiction-SOPE ff- Selama ini Min Yoongi pikir hidup dirinya dan keluarganya hancur gara Jung Hoseok. Tapi ternyata dia dan keluarganya lah yang telah menghancurkan hidup yang lebih muda. Pada akhirnya, hal yang paling diinginkan Yoongi adalah melihat adikny...
