S

6.2K 683 35
                                    

Hai... :)

.
.
.

"Aku pulang!!"

Mingyu memasuki rumahnya dengan lesu, sesekali pria itu akan menguap sembari berjalan menuju kamarnya. Wajahnya terlihat masam, rambutnya sangat tidak rapih bahkan dasi yang Mingyu pakai kini terlihat longgar dan miring. Persis seperti Taehyung saat pertama kali bekerja di perusahaan Chanyeol.

Baekhyun yang melihat anak bungsunya seperti mayat hidup hanya mampu menggelengkan kepalanya. Baru hari pertama bekerja saja sudah seperti itu, apalagi untuk beberapa hari ke depan. Baekhyun yakin jika nanti anaknya itu akan berubah menjadi zombi sungguhan.

Tapi wajar saja jika Taehyung dan Mingyu memiliki penampilan yang hampir sama saat pertama kali pulang bekerja, karna mereka dulunya anak yang sangat manja, semua kebutuhan mereka selalu dipenuhi oleh Chanyeol. Dan sama seperti Mingyu, Taehyung bekerja hanya demi Jungkook. Hingga sekarang kehidupannya sangat berubah drastis. Taehyung lebih bersikap dewasa dan membuang semua sikap manjanya, tapi untuk Mingyu-- sepertinya akan sedikit sulit untuk merubah kepribadian pria itu. Karna Mingyu hanya akan bersungguh-sungguh jika suatu hal itu berkaitan dengan Wonwoo, jika tidak atau hanya karna terpaksa maka hasilnya akan seperti sekarang. Semangat diawal, lemas diakhir.

"Mingyu." Sekilas pria itu menoleh kearah Baekhyun seraya menghembuskan napas beratnya. Saat menerima isyarat untuk mendekat, Mingyu langsung berjalan menuju Baekhyun dengan wajah sedikit tertekuk. Mingyu itu sekarang butuh istirahat, dirinya butuh tidur.

"Ada apa eomma? Aku mengantuk."

Baekhyun merotasi matanya malas, "Kau ini selalu saja tidur yang dipikirkan, apa kau tidak lihat jam? Ini baru saja jam tujuh malam, Kim. Sebentar lagi saat nya makan malam, apa kau yakin akan tidur duluan?"

Mingyu kembali menguap, pria itu menggaruk kepalanya sembari mengangguk perlahan menjawab pertanyaan ibunya.

"Hng! Aku akan tidur dikamar. Jadi jangan mengangguku lagi."

"Kau yakin?"

Mingyu menghembuskan napasnya,  "Iya eomma."

Baekhyun mengendikkan bahunya, "Ya sudah kalau kau tidak mau, padahal tadi eomma sudah mengundang keluarga Wonwoo untuk makan malam bersama hari ini. Tapi karna kau ingin tidur, eomma rasa sepertinya eomma harus membatalkan acara makan malam keluarga kali ini."

Baekhyun berjalan pergi menuju dapur, mengabaikan sang anak yang kini tengah mengerjapkan matanya bingung. Mencoba mencerna perkataan Baekhyun barusan.

"Makan malam keluarga? Bersama keluarga Wonwoo? Hari ini?" Mingyu dengan cepat menoleh kearah Baekhyun. Tanpa menyadari jika pria paruh baya itu kini tengah menahan tawanya saat tahu jika Mingyu pasti akan langsung berubah pikiran lantaran mendengar nama Wonwoo disebut olehnya.

"Hmm.. padahal tadi eomma berniat untuk membahas hubungan kalian kedepannya. Tapi karna kau lelah, apa boleh buat. Sepertinya terpaksa harus diundur lagi."

"Eh? T-tunggu dulu eomma!! Aku sudah tidak mengantuk lagi!! Jadi jangan dibatalkan, oke."

Baekhyun tersenyum lebar saat Mingyu menahan tangannya, tapi dengan cepat Baekhyun merubah ekspresi nya kembali saat Mingyu kini berdiri dihadapannya.

"Tapi bukannya tadi kau bilang ingin tidur dan tidak ingin diganggu, lalu kenapa sekarang berubah pikiran?"

Mingyu mendesis, "Itu karna ada Wonwoo. Jadi, jangan dibatalkan ya. Sebagai eomma yang baik, eomma harus membantuku, oke."

Baekhyun berdecak mendengar penuturan Mingyu barusan, tidak tahu diri memang. Untung Baekhyun sayang anak bungsunya ini, jika tidak mungkin Baekhyun sudah memukulnya sejak tadi.

Kim FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang