Hariini sabtu jadi kebiasaan seorang netta bangun telat.
"Netaaaaaaaaa.." Teriak mama "Buka dulu ada joy dibawah!" kata Mama lagi.
Sontak gue kaget langsung aja gue lari kebawah, eh sial bukan joy tapi.
YUTA.
"Eh ngapain lo kesini?"
"Yahh kok kasar?"
"Bodoamat." -Gue
"Jadi gini tante dia cemburu kemaren aku nganter momo ke ondangan, sampe dia ngelempar mobil momo pake kerikil."
"Neta bener?" gue ngangguk depan mama "Cemburu nih sekarang, dulu mah ogah katanya." kata Mama.
"Mama sana gih kompor banget."
"Mandi heh ikut buruan."
"Kemana?"
"Mandi dulu aja."
"Ish."
Gak lama kemudian, Gue udah mandi udah rapi eh cuma di bawa ke roftof sekolah.
"Mau apa sih?"
"Masih marah ya?"
''Iya lah marah banget."
"Yahh jangan marah ya yayaya?"
"Gue flu gara gara nunggu spesies Gila sampe keujanan."
"Iya maaf banget ya?" Yuta ngelirik muka gue, terus yuta nyender di pundak gue.
"Maaf itu mahal."
"Tuhan aja maha pemaaf, masa hambanya enggak Sombong itu namanya."
"I need you baby
And if is quite allright
I need you baby..." Malah nyanyi, bisaan banget bikin jantung gue disko."Udah udah berisik, iya gue maafin."
Yuta meluk gue manja, dia udah kayak anak kucing yang pengen di sayang cih.
Gemes juga sih gue.
"Neta..."
"Hmmmm?"
"Sekarang kita pacaran ya?"
"Hah?"
"iya pacaran sekaligus calon istri ku kamu itu."
"Gak mau pacaran."
"Maunya suami istri aja hehe." Anjir berani banget gue bilang gitu "Akhirnya " yuta makin meluk gue erat.
Kita pun pulang kerumah yuta disana cuma ada kakaknya sama adeknya yuta aja mamah sama papanya bisnis.
Perut gue sakit udah firasat bakal sakit perut haid aduh nyusahin bgt sih.
"Yuta perut aku sakit."
"Kenapa?"
"Gatau paling pms."
"Aku beliin obat ya ke kamar aku gih istirahat."
Dikamar yuta adem banget banyak poster gambar anime one piece.
Gue guling guling serba salah, nyeri nya ga ada tandingannya."Yang nih minum." Yuta ngasih obat, tapi obat diare anjir "Lo idiot apa bego?ini obat diare astagaaaaa." Gue marahin yuta.
"Yang kok kasar sih?"
"Diem cowok diem, lo gatau urusan cewek."
"Ih aku cuma mau bantu."
"Aww sakitt banget anjirrrrrr." Yuta pun gatau kemana pas dateng dia bawa ramuan kunyit.
"Minum nih gausah marah."
"Awas kalo gak mendingan."
"Masyallah sinis mulu minum!!" akhirnya gue minum "Pait anjerrrrrrr." beneran rasanya aneh.
"Nih air teh."
"Masih pait." Nempel banget rasanya "nih permen." gue langsung makan.
"Mendingan gak?"
"Iya ramuan apaan sih?"
"Kunyit buatan kakak tadi, katanya kalo sakit haid kakak juga suka minum itu."
"Ohhhh hehehe."
"Cengeh gak minta maaf gitu udah ngebentak juga."
"Iya maaaf."
"Gak seru."
"Sakit hati."
"Kesel."
"Ih gimana dong yuta?"
"Yang lembut kek minta maaf nya gitu amat."
"Iya maafin ya yutaa tadi gak sengaja sakit banget." Yuta malah belakangin gue "Apaan lagi sih yut."
"Emg enak gitu? di kasarin Pacar sendiri?"
"Iya maafin aku ya? maaf banget yayayayayaa."
"Dikata idiot lagi padahal yang sering nolongin siapa."
"Ih maaf ya iya aku salah yuta maafin namanya juga cewek."
"Gausah galak gitu lah."
"Kamu ga ngerti cewek sih yut."
"Iya Aku ga ngerti cewek, ngertinya cuma kamu."
"Hehe." Gue meluk yuta dari belakang,Yuta pun balik badan meluk gue bahagia banget sumpah makin sayang gue.
Vote yaaaaaa:*:*:*
KAMU SEDANG MEMBACA
DIJODOHIN | NAKAMOTO YUTA
Teen Fiction❝ Cerita Kita Tentang, Bertemu Untuk Berpisah. Bertemu dengan Terpaksa dan Berpisah Secara Paksa. ❞ [✓]COMPLETE ↪Write : 10th November 2018 ↪End : 10th May 2020 ©xxinel12