Keyakinan Dan Cinta Kita

36

Jika ini saatnya
Maka aku mencoba mengikhlaskanmu
Tunggu aku di syurga

~Oh Sehun ~
~~~~~~~~~~~^_^~~~~~~~~~~~~~~~~
Satu minggu berselang kondisi Hasnah perlahan membaik, dan hal itu membuat hati Sehun mulai menghangat, walaupun tak bisa di pungkiri rasa khawatir masih saja membayanginya setiap waktu, bagaimana tidak walaupun kondisi Hasnah perlahan membaik namun Hasnah masih setia menutup matanya, yah Hasnah masih dalam keadaan koma, tapi walaupun begitu Sehun sedikit bernafas lega karena masih ada harapan untuk istrinya bisa pulih, dan disinilah Sehun berada di ruangan dokter Lee,

"selamat tuan Oh, selama satu minggu ini istri anda menunjukkan perkembangan yang baik, jika kondisinya terus membaik seperti ini, kita hanya menunggu waktu agar pasien bisa sadar dari koma nya" ucap dokter lee

"terimakasih dok, ini kabar yang cukup melegakan"kata Sehun sambil tersenyum simpul

"tapi selama pasien masih dalam keadaan koma, segala kemungkinan masih bisa terjadi"

"apa maksud dokter "kata Sehun bingung

" jadi begini, selama pasien belum sadar kondisinya masih tergolong gawat, karena hal semacam ini sering terjadi pada saat seorang pasien mengalami koma, koma sendiri bisa di ibaratkan orang yang sedang tertidur, jika beberapa bulan lalu kondisi istri anda sangat buruk dan itu sangat mengkhawatirkan namun satu minggu terakhir ini kondisinya perlahan membaik dan kemungkinan dia sadar pun semakin besar, intinya kami menyarankan agar anda tetap berdoa agar istri anda segera sadar"kata dokter lee

"baiklah dok saya mengerti"kata Sehun

"satu lagi, anda juga butuh istirahat, dan jaga kesehatan anda, karena jika anda sampai sakit dengan terpaksa kami tidak akan mengizinkan anda untuk bertemu dengan pasien, karena ditakutkan pasien akan terkena virus dan akan membuat proses penyembuhannya terlambat"kata dokter lee

"baiklah dok saya mengerti, mulai sekarang saya akan menjaga kesehatan saya dengan baik, kalau begitu saya permisi dan terima kasih atas Semuanya " kata Sehun sambil berdiri

" sama-sama"kata dokter lee

Begitulah kondisi Hasnah perlahan membaik, Sehun memang tipe suami idaman, dia tidak pernah meninggalkan istrinya sendirian, seperti sekarang ini Sehun sedang menunaikan shalat isya di samping ranjang rawat istrinya

"ya Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang,yang Maha Penyembuh lagi Maha bijaksana Hamba mohon berikanlah kesembuhan pada istri hamba, kuatkanlah ia melewati masa-masa koma nya, Hamba mohon sadarkanlah ia, Hamba benar-benar tidak tega melihat keadaannya seperti ini, ya Allah ya Tuhanku tolong berikan yang terbaik untuk istri hamba ya Allah, tolong jangan Pisahkan kami, Hamba mohon kabulkanlah doa hamba ya Allah. Amin ya Robbal al amiin" kata Sehun pelan di barengi dengan airmata

Setelah selesai mengerjakan tugasnya sebagai seorang muslim, Sehun kemudian mengambil alqur'an kecil yang biasa di bawa oleh istrinya, tangan kanannya memegang alqur'an kecil tersebut dan Sehun kemudian mulai melantunkan ayat suci alqur'an, sementara tangan kirinya memegang tangan istrinya yang terasa dingin, baru saja ia merampungkan beberapa ayat tiba-tiba saja ia merasakan ada pergerakan dari Hasnah, dia merasa tangan Hasnah bergerak, dan Sehun kemudian menghentikan bacaan alqur'an nya dan Hasnah perlahan membuka matanya,