Berubah

732 26 0
                                    

Hari ini Lagi lagi Natha menyiapkan bekal untuk manusia es batu.Hari ini Natha membuatkan omelet spesial untuk Gio.
"Omelet spesial untuk orang yang spesial sudah selesaiii!!" Sorak Natha senang melihat omelet buatannya tertata rapi didalam kotak bekal miliknya.
Setelah selesai,Natha berlari menuju kamarnya guna bersiap siap untuk kesekolah.
Natha menyambar handuk dibalik pintunya dan memasuki kamar mandi yang terletak di pojok kamarnya.

Setelah selesai membersihkan dirinya,Natha memakai seragam baru miliknya yang jauh lebih rapi dan besar,dengan rok selutut yang longgar.
Natha memilih menguncir kuda rambutnya ke belakang dan YA!
Inilah Natha yang sekarang,dengan seragam rapi dan kaos kaki hingga lututnya.
"Gue udah rapi,dan cantik! Pasti Nathan suka" lontar Natha yang sedang menatap pantulan dirinya lewat kaca.
Natha berlari kecil menuruni tangga menuju mobilnya yang baru saja selesai dicuci oleh Pak Asep satpam rumahnya.
"Sini pak kuncinya"ucap Natha,lalu pak Asep melempar kunci kearah Natha yang berhasil ditangkap olehnya.
"Makasi pak,saya pergi dulu" balas Natha kembali.
"Yoi neng!Hati hati neng Natha yang cantik" ucap pak Asep sambil
Melambaikan tangannya kearah mobil Natha yang sudah mulai menjauh.

"Adem gitu hati teh liat neng Natha bisa se ceria itu" ucap pak Asep setengah berbisik.

**

Natha telah selesai memarkirkan mobilnya di deretan parkir siswa.Natha memutar kaca tengah pengemudi guna merapikan penampilannya.
Setelah merasa rapi,Natha membuka pintu mobilnya dan berjalan kearah tengah lapangan untuk menuju tangga kelantai dua.
Semua siswa yang baru datang maupun yang berderet di koridor melirik Natha dengan tatapan terheran heran.Tidak sedikit dari mereka yang berbisik aneh dan dapat didengar jelas oleh Natha.

"HAH? Itu beneran NATHA??"
"GILA,BERUBAH 180 Derjat tuh cewek!"
"KESAMBET APAAN TUH SI NATHA?"
"Ih,,SI CABE CARI SENSASI!"
"NATHA YANG GINI NIH YANG CANTIK KAYA BIDADARI"
"DARI DULU EMANG NATHA UDAH CANTIK BEGO!"
"MAKSUD GUE TAMBAH CANTIK! DASAR PANTAT PANCI!"
"ORANG CANTIK MALAH DIBILANG PANTAT PACI OGEB LO!"
"LO YANG PANTAT PANCI UTIL KUDANIL!!"

Natha hanya megacuhkan bisikan demi bisikan itu dan tetap melangkahkan kaki menuju kelasnya.

"Haii bitchiii" sorak Natha memasuki kelasnya.
Sontak Pricill,Caca dan seisi ruangan membelalakkan matanya menatap heran kearah penampilan Natha.

"N-ath-aa? Ini elo kan?" Ucap Pricill gelagapan.
Natha hanya acuh tak menatap kearah Pricill dan caca.
"Apa apaan sih lo pada!emang salah kalo gue berubah jadi yang lebih baik ?" Balas Natha santai.
"Yaa,,nggak gitu juga sii,tapi gue beneran kaget demi apapun" oceh Pricill yang dibalas anggukan oleh caca.
"Gue mau berubah demi Nathan gue" lanjut Natha terus terang.
Lagi lagi caca dan Pricill menatap heran kearah Natha yang benar benar berubah.
"Demi apa lo begini demi si kutub es?" Balas caca syok.
"Hm,ya gitu" angguk Natha mantap.
"Yaudh gue sama Pricill cuma bisa kasi lo semangat!" Lontar caca tersenyum lebar.
"Aaaaa..makasi babe" balas Natha dan memeluk kedua sahabatnya.

**

Bel istirahat telah berbunyi 1 menit yang lalu,Natha,caca,dan Pricill masi sibuk membereskan alat tulis mereka dan memasukkannya kedalam tas.

"Kuy! Ngantin!" Sorak Pricill bersemangat kearah Natha dan caca.
"Kuy lah!" Balas caca.
"Ehh,kalian duluan gih ke kantin nanti gue susul,gue ada urusan bentar " ucap Natha pamit pada teman temannya yang dibalas kerutan kening keduanya .
"Ada apa lagi sih tu anak,jangan bilang berlaku yang aneh aneh lagi ke kutub es!" Oceh Pricill tak terima.
"Yaa,menurut lo?kalau ga kesana kemana lagi monyet" balas caca dan berjalan lebih dulu dari Pricill.
"Tunggu bitchhh!!" Sorak Pricill dan berlari menyamakan langkahnya dengan caca.

.
.
.

.
Jangan lupa vote dan comment nya luv❤️😍
Pantengin terus kisah Natha dan Nathan😂

I'm YoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang