Vingt quatre

5.6K 1K 694
                                    

Several hours before ....

Sehun masuk ke kamarnya tanpa mempedulikan Baekhyun dan Jongin yang sibuk membicarakan sofa ruang tamu miliknya. Sebenarnya ini masih terlalu siang untuk tidur, tapi kondisi badannya yang masih sedikit lemah memaksanya untuk beristirahat. Setelah berganti pakaian dengan baju khas rumahan, Sehun pun membaringkan tubuhnya di kasur, bersiap tidur.

Menit pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya berjalan. Harapan Sehun untuk segera berlayar ke alam mimpi tak kunjung terlaksana. Pria tampan itu hanya berakhir dengan membolak-balikkan tubuhnya di kasur berwarna abu-abu. Merasa jengah, Sehun pun memutuskan untuk bangun dari posisi berbaringnya.

Untuk beberapa detik, Sehun hanya duduk di atas kasur sambil mengerjapkan matanya. Tak lama setelah itu, ia pun bangkit dari ranjang dan berniat pergi ke dapur guna mengambil sesuatu yang bisa ia makan atau minum. Namun, langkah Sehun harus tertahan di dekat kamarnya ketika mendengar suara, “Sadar atau tidak, rasa obsesi Sehun padamu sebenarnya telah berkembang menjadi rasa cinta, Nara.

Perkataan Jongin mau tak mau membuat Sehun tertegun di tempatnya. Lelaki itu mematung. Perasaannya tiba-tiba menjadi aneh. Biasanya batin Sehun akan langsung menolak praduga yang dilisankan oleh Baekhyun maupun Jongin, tapi entah kenapa kali ini ia justru sibuk berpikir. Sehun tergelitik untuk mendengarkan Jongin lebih lanjut.

Awalnya kami setuju untuk membantu Sehun dengan harapan dia akan sembuh dari depresinya. Dan kami merasa senang karena itu berhasil. Namun, ada kalanya kami merasa kesal juga karena Sehun seolah hanya menganggapmu sebagai obat atas kepergian Anna dari sisinya. Padahal kami sadar betul kalau Sehun mulai memiliki rasa padamu, tapi dia menolak asumsi itu.

Cinta? batin Sehun membeo. Apa indikasi kalau aku memiliki rasa pada Kim Nara? Sehun sibuk mencari-cari jawabannya. Ia mencoba mengingat-ingat apa saja yang telah ia lakukan kepada gadis itu. Namun, sebelum berhasil menemukan apa yang ingin ia ketahui, suara lain sudah lebih dulu menggelitik indera pendengarannya.

Tapi obsesi dan cinta itu dua hal yang berbeda.” Oh, Nara benar. Selama ini Sehun hanya terobsesi dan berniat menjadikan Nara sebagai miliknya. Tapi Sehun tahu betul itu bukan karena cinta. Hanya karena ia butuh kehadiran sang Gadis Kim di sisinya.

Memang berbeda, tapi bedanya hanya setipis rambut. Kau lihat sendiri kan apa yang Sehun lakukan kemarin setelah kau mengetahui semua kebohongannya? Saking tidak relanya kau pergi, Sehun sampai nekad begitu. Itu karena kehadiranmu sudah jauh lebih berarti dibandingkan hanya sekedar obat penawar rindu terhadap Anna.

Benarkah? Sehun justru terkejut mendengar serentetan kalimat yang Baekhyun sampaikan. Tapi kalau dipikir-pikir lagi sekarang Sehun juga merasa heran, untuk apa dia sampai melakukan hal seperti itu? Oh ya, sebelum kejadian kemarin, tepatnya beberapa waktu lalu ia juga melakukan hal gila hanya untuk membuat kencan Nara dan teman lelakinya berakhir lebih cepat. Apakah itu artinya ...

Ah, tentu saja tidak! Sehun kan terobsesi pada Nara? Sebuah obsesi akan membuatmu melakukan segala macam cara untuk mendapatkan apa yang kau mau. Itulah yang ia lakukan selama ini. Rasa tak relanya ditinggal oleh Nara juga merupakan bagian dari obsesinya belaka.

Akan tetapi ... bukankah kata Baekhyun tadi cinta dan obsesi tak berbeda jauh?

Sehun menggelengkan kepalanya dan kembali fokus menguping. Untuk saat ini perasaannya tak penting. Ia harus tahu apa yang kedua sahabatnya dan Nara bicarakan sampai akhir. Yang paling membuatnya penasaran saat ini tentu saja respon Nara.

Nara, kami sangat mengkhawatirkan Sehun. Kami tak ingin Sehun berusaha mengakhiri hidupnya seperti dulu lagi.

Kalian merasa khawatir pada Sehun, tapi tidak kepadaku? Pernahkah kalian memikirkan perasaanku yang berada di posisi ini? Apa pun sebutannya, tetap saja aku pihak yang dibohongi di sini. Aku dikecewakan oleh kalian semua yang sudah kupercayai sepenuh hati.

Prétendant [EXO] (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang