part 6 harapan

104 4 0
                                    

-fatimah kan dirimu maka akan allah ali kan pasanganMu.

-muhammad kan dirimu maka akan allah khadijah kan pasanganMu.

-mencintaimu dalam doa adalah hal sederhana yang dapat membuaku bahagia.

--------
Hujan deras mengguyur kota palembang,dengan udara yang sedikit dingin,terlihat seorang wanita dengan khimarnya yang panjang  sedang melamun di balkon kamarnya.sambil menatap hujan yang turun.

"Yaallah apa benar yang dibilang teman teman ku,kalo aku menyukainya?tapi apa mungkin dia juga menyukaiku dan apa mungkin kami bisa bersama??". Batinku yang selalu saja berbicara tentang dia hingga ku sadar.ada umi dan abi yang sudah datang menghampiriku.

" winda kamu kenapa nak?kok dari tadi umi liatin melamun aja sambil ngeliatin hujan yang turun?"tanya umi dan hanya diam

"Nggak kok mi,bi.winda gak knapa napa kok."

"Beneran kamu gak.knapa napa?jangan bohong karna umi kalo kamu sedang memikirkan sesuatu?"

"Iya coba cerita nak sama abi dan umi?" tambah abi

"Aku hanya menggeleng"

"Yasudah kalo winda gak mau nyeritaain gakpapa.mungkin kamu butuh waktu untuk menceritakannya?" ucap umi

"Iya umi.winda akan bercerita kalo winda udah tau jawaban dari pertanyaan hati winda". Jawabku sambil menunduk.umi sedikit penasaran dengan apa yang aku bicarakan tetapi di tepisnya pikiran negatifnya dari 

" iya nak.udah ayo turun kita makan"

"Iya umi duluan lah,ntar winda nyusul ke bawah"

"Iya sudah umi duluan.yah"

"Iya umi"

.............

Diruang makan semuanya asik dengan makanannya sendiri sendiri gak ada suara kecuali suara sendok yang beradu sama piring.hingga winda pergi sekolah..

"Bi,mi.winda pergi sekolah dulu ya"pamitku kepada mereka dan tak lupa mencium tangan mereka.

" iya hati hati dijalan nak"balas kedua aorang tuaku sambil melambaikan tangan dan tersenyum.

Seperti biasa aku menunggu kedua temannya hingga mereka datang dan kami langsung naik anggkutan umum,untuk sampai kesekolah hanya membutuhkan waktu 15menit.

Sampai disekolah winda langsung masukke kelas dan keluar dengan membawa mukena untuk melakukan sholat fardu brsama adel dan melani
Kami berjalan sekitar 2menit untuk sampai ke masjid.dan langsung mengambil wudhu untuk melaksanakan sholat dzuhur.dihari hari biasa kami masuk sekolah siang.jadi sholat dzuhur sama ashar nya di sekolah.

"Win cepat sedikit napa ambil wudhunya lama amat" ucap adel sambil melihat kearahku

Aku hanya diam.jika aku berbicara wudhuku gak akan sempurna,karna dalam islam mengambil wudhu tidak boleh berbicara kecuali ada kejadian yang tidak dapat tidak berbicara seperti ada ular disampingnya dan lainlain.dan juga jika kita mengambil wudhu sambil berbicara itu akan memutuskan konsentrasi kita dalam mengambil air wudhu.dan mengambil wudhu tidak boleh sebasingan seperti asal asalan saja yang penting basah!tidak tidak boleh begitu.karna mengambil wudhu adalah jalan pertama yang kita lalui untuk sholat yaitu bersuci jadi yang bener kalo ambil air wudhu untuk sholat.bahkan orang yang berwudhu mereka dapat diancam neraka ,karna mereka tidak menyempurnakan wudhu mereka,

Rasulullah salallahu alaihiwasallam bersabda:"celakalah tumit tumit dari api neraka."beliau menyebut dua atau tiga kali.(HR.bukhari & muslim)

"Celakalah tumit tumit dari api neraka.sempurnahkanlah wudhu kalian(HR.muslim)

Maka dari itu kita harus menyempurnakan wudhu kita untuk dapat bertemu sama allah swt.

...........
Selesai mengambil wudhu dan berdoa.kami segera keluar.tapi ketika kami keluar aku melihat dia sedang mengambil wudhu dan  segera memakai kopya nya dengan air wudhu yang mengalir aku memandanginya terus menerus mencuri pandangannya sampai akhirnya aku beristighfar memohon ampun kepada allah karna aku salah tlah memandangi seorang ikhwan yang belum mahram

Sekuat kuatnya iman cewek  pasti akan khilaf juga pas liat cowok seumuran dia ambil air wudhu,selesai.wudhu ambil peci terus lanjut sholat.masyaallah..

Berkali kali aku khilaf dan beristighfar setiap melihat dia.tapi aku harus kuat jangan sampai dia tau kalo aku penganggumnya.

..........

Selesai sholat kami berdoa terlebih dahulu untuk memohon ampun kepada allah tentu dengan doa masing masing dan berbeda beda begitu pun dengan pria yang sedang duduk di depanku ia sedang berdoa kepada rab yang sama dengan ku tetapi beda permintaan dan permohonan.entah apa yang ia bicarakan sama rabnya,karna hanya dia dan rabbnya lah yang tau tentang keluhan nya

Dimasjid ini ada dua hati yang kau pertemukan yaallah.dua hati yang selalu memohon dan meminta kepadamu dan dua hati yang kau berikan cinta di salah satu hati.dan satu hatinya tak mengetahui akan hal itu yaallah. Dan akankah  doaku terkabul untuk bersamanya yaallah? Ataukah doanya yang terkabul?

Mungkin sekarang kita berdiri di masjid dan tempat yang sama dengan batasan.tapi kuberharap suatu saat kau akan berdiri di depanku tanpa ada batasan itu lagi.dan jarak tidak dapat memisahkan kita lagi.
-imamku-

Gimana ceritanya?maaf ya kalo jelek ceritanya soalnya autornya masih tahap belajar membuat cerita.jangan lupa vote n comen ya gaess.
Wassalamualaikum.

Si Pria Ar-RahmanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang