Vote and comment
Author pov
" Minumanku" ucap zayn kepada ella seperti biasa tanpa melihat ella, zayn hanya mengulurkan tangannya kearah ella, mengerti ella akhirnya memberi sebuah minuman kepada zayn
" Ini minumanmu "ucap ella seraya memberikan minuman itu kepada zayn
Zayn mengambil minuman itu tentunya tanpa melihat ella lagi, namun saat ingin membuka minuman tersebut zayn terkejut, karena ini bukan minuman yang zayn pesan tadi yaitu 2 kaleng soda melainkan ini adalah 2 botol jus Mangga yang sangat zayn tidak suka, yaa karena zayn sama sekali tidak menyukai buah-buahan tolong garis bawahi itu, menyadari hal itu zayn bicara kepada ella
" Apa-apaan ini" protes zayn kepada ella yang sedang memeriksa belanjaannya dengan struk Supermarket tadi, tersadar ella menoleh kesumber suara itu
" Ada apa zayn "ucap ella heran dengan zayn
" Ini " ucap zayn seraya menunjuk minuman yang berada ditangannya,
Ella hanya mengikuti arah bicara zayn saja dengan memperhatikannya" Lalu apa yang salah "tanya ella tidak menyadari kesalahannya
" Aisssh, apa kau tidak ingat tadi aku memesan apa, huh" kesal zayn atas tanggapan ella terhadapnya, dan ella sedikit gemas dengan zayn yang kesal seperti ini apalagi baru kali ini dia mendengar zayn berbicara yang sedikit lebih panjang dari sebelum sebelumnya
" Aku tadi memesan 2 kaleng soda bukan 2 botol jus mangga "jelas zayn kepada ella yang hanya diam mendengar penuturannya, Sedikit informasi zayn memang biasa berbicara kepada orang lain dengan sebutan 'aku' untuk dirinya tapi yaa tanpa disadarinya, seperti sekarang ini
" Ooo tentang itu, aku ingat "ucap ella santai seraya melanjutkan kegiatannya yang tertunda tadi
" Lalu kenapa tidak kau belikan " geram zayn atas respon ella yang terlihat santai
" Karena soda itu tidak baik untuk kesehatan tubuh, zayn " jelas ella lembut kepada zayn dengan menghadap zayn, yang seketika membuat zayn terdiam sambil memperhatikan ella, tersadar karena diperhatikan ella mengalihkan pandangan nya kesembarang arah
"Aku tidak peduli, karena aku menyukainya " ucap zayn acuh
" kembali dan tukar minuman ini " perintah zayn kepada ella
" Tidak mau " tolak ella atas perintah zayn
" Apa kau berani kepadaku "ancam zayn
" Untuk apa aku takut " ucap ella santai seraya mengedikkan bahunya
" Cepat tukar "ulang zayn lagi geram dengan ella
" Aku tidak mau zayn, itu tidak sehat, cobalah kau minum jus itu terlebih dahulu" pinta ella
"aku tetap tidak mau " tolak zayn
Ella mengambil botol jus itu dari tangan zayn, dan membukakan nya untul zayn" ini cobalah sedikit saja, setelah itu aku yakin kau akan menyukainya" tawar ella memberikan botol jus yang telah dibukanya itu
" Tid-" ucapan zayn terpotong oleh ella
" Ayolah " paksa ella kepada zayn dengan tatapan yang sulit diartikan, pertahanan zayn runtuh, zayn juga sudah tidak tahan berdebat dengan wanita ini, akhirnya dengan berat hati zayn mengambil botol jus itu dari tangan ella dan mengarahkannya kedepan mulutnya, sebelum meminumnya zayn melihat ella lagi dan dibalas dengan anggukan disertai senyuman oleh ella, akhirnya zayn memasukan air jus mangga itu kemulutnya sedikit demi sedikit,dapat ella lihat bagaimana ekspresi zayn
saat ini 'lucu' batin ella sambil tersenyum melihat tingkah zayn itu, jus itu telah diminum zayn setengah,tersadar diperhatikan oleh ella, zayn memergoki ella
" mengapa kau mempethatikanku begitu" ucap zayn menangkap basah ella, ella yang di tangkap basah oleh zayn gelagapan
" Ehh tti-ddd-aakk.......Mmm bagaimana rasanya, kau menyukainya " tanya ella mengalihkan
" lumayan " jawab zayn sebelum akhirnya melajukan mobilnya
" Mulai sekarang kurangilah meminum soda seperti itu, soda itu tidak baik untuk kesehatan "jelas ella sambil menatap jalanan dari kaca mobil seperti biasa
Mendengar hal itu zayn sedikit tertegun dengan ella yang perhatian kepadanya
" Hmmm "jawab zayn singkat
" Ah zayn berhenti disini "ucap ella yang membuat zayn langsung menghentikan mobilnya
Zayn pov
Aku sedikit tertegun dengan wanita ini tadi yang perhatian kepadaku padahal kami baru mengenal , ah lupakan saja
Diakan dokter, Gr deh - author:)
" Ah zayn berhenti disini " pintanya yang membuat ku terkejut dan langsung menghentikan mobilku
Untuk apa dia menghentikan mobilku didepan panti asuhan ini
" Zayn kau ingin ikut "tawarnya kepadaku sebelum keluar dari mobil
" Untuk apa kau kesana " tanyaku penasaran
" Oh ini, aku ingin mengantarkan makanan ringan ini kesana "seraya menunjuk bangunan yang disebut panti asuhan itu
" aku tunggu disini saja" ucapku menolak tawarannya
" Baiklah "jawabnya
sebelum akhirnya keluar dari mobilku
Aku menurunkan kaca mobil dan memanggilnya
" Ella " ucapku sedikit gugup karena ini pertama kalinya aku memanggil wanita itu dengan menyebut namanya, menyadari kupanggil diapun menoleh dengan wajah yang mungkin terkejut namun terlihat
'lucu' batinku,astaga zayn apa yang kau pikirkan
"ada apa zayn " tanyanya
" Jangan lama " ucapku menjawab pertanyaannya dan dibalas anggukan olehnya sebelum akhirnya dia melanjutkan langkahnya , setelah itu aku menutup kaca mobilku kembali
'ternyata aku salah sangka, kukira dia itu wanita yang kekanak-kanakan tapi ternyata dia adalah wanita yang baik' batinku tanpa kusadari
Zayn pov end
Ella pov
Apa ini ya tuhan dia memanggil namaku, kenapa aku merasa sangat senang sekali, ada apa ini, apa mungkin akuu, ahhh tidak tidak apa yang kau pikirkan ella batinku, sambil berjalan menuju kedalam panti asuhan, yang tak henti-hantinya tersenyum.
Ella pov end
Author pov
Beberapa menit kemudian
ella akhirnya kembali menuju kemobil zayn setelah selesai dengan urusannya dan tidak menemukan zayn disana, setelah mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru tempat ini
Kemudian akhirnya ella menemukan zayn yang berada dibawah pohon membelakangi ella, yang sepertinya sedang menghubungi seseorang terlihat dari tempat ella berdiri
Ella langsung berjalan menuju ketempat zayn berada, tapi saat sampai disana ella tak sengaja mendengar pembicaraan zayn dengan orang yang berada disebrang sana
'iyaaa jesy, hati-hati'
'aku juga menyayangimu'
Kalimat itulah yang terdengar oleh ella sebelum akhirnya zayn memutuskan sambungan telponnya itu, zayn pun membalikkan tubuhnya hendak pergi dari tempat itu yang terhenti saat dia melihat ella dibelakangnya sedang melihatnya
Author pov end
Tbc
Maafkan typo yang bertebaran:)
Terima kasih udah kasih aku dukungan:)
Semoga ga bosen yaa:")
KAMU SEDANG MEMBACA
Patience
ActionAda sebuah pepatah yang berbunyi "Tuhan tidak akan memberi ujian diluar batas kemampuan kita" -Airella Charlotte beckham