Jarum jam telah menunjukan pukul sepuluh malam ketika Jihyuk terbangun dengan badan yang tidak enak. Dengan lesu, Jihyuk turun dari tempat tidurnya dan membuka pintu yang menghubungkannya dengan kamar kedua orang tuanya.
Langkah kakinya gontai saat menghampiri ranjang dimana kedua orang tuanya telah tertidur.
"Eom-ma" suara serak Jihyuk yang lesu serta suhu tubuh Jihyuk yang panas berhasil membangunkan Irene.
"Sayang, kenapa panas sekali" ujar Irene terkejut, diraihnya Jihyuk ke pangkuannya.
"Ya Tuhan panas sekali. Sehunnie, bangunlah Jihyuk sangat panas" dengan gusar Irene membangunkan Sehun yang langsung terbangun.
Sehun beranjak keluar kamar untuk mengambil termometer yang disimpan di kotak P3K. Setelah mendapatkan termometernya, Sehun segera kembali ke kamar dimana Irene yang masih memangku Jihyuk, Jihyuk nampak sekali lesu bahkan wajahnya memerah.
"Berapa?" tanya Irene khawatir, tangannya tak berhenti mengusap dahi Jihyuk.
"39 derajat" jawab Sehun yang menjadi cemas.
"Eomma, perut Jihyuk sakit" keluh Jihyuk yang bergerak tak nyaman, membuat Irene semakin gelisah.
"Astaga. Sehun, Jihyuk mimisan" ujar Irene membuat Sehun segera mendekati Putranya untuk menghentikan mimisan tersebut.
Setelah dirasa mimisan Jihyuk berhenti, Sehun segera berdiri untuk mengenakan jaket, mengambil ponsel, dompet serta kunci mobilnya.
"Kita ke rumah sakit oke. Kenakan jaketmu sayang" ujar Sehun seraya mengambil Jihyuk ke dalam gendongannya.
Selagi Irene mengambil jaketnya, Sehun kembali ke kamar Jihyuk untuk mengambil jaket dan selimut.
💉💉💉
Melihat Jihyuk yang nampak lesu di gendongan Sehun, entah kenapa membuat Irene menangis.
"Sayang" panggil Sehun yang memutar tubuhnya sebab Irene berjalan di belakangnya dan Jihyuk.
"Jihyuk akan baik-baik saja. Dia kan jagoanmu" ujar Sehun menenangkan, tangan kanannya terulur menghapus air mata Irene sebelum beralih merangkul Irene.
Mereka pun melanjutkan langkah kakinya menuju ke Departemen Anak.
"Anak Tuan dan Nyonya mengalami Demam Berdarah. Untunglah suhu tubuhnya belum sampai menginjak angka 40. Saya menyarankan agar putra kalian diopname Tuan dan Nyonya Oh" jelas Dokter tersebut yang tentu saja sangat disetujui oleh Sehun dan Irene.
Setelah beberapa urusan administrasi dan pemeriksaan kepada Jihyuk, akhirnya kini Jihyuk menempati salah satu ruangan VIP di Departemen anak Rumah Sakit tersebut.
"Oh Hyung, bisakah jadwalku dikosongkan selama beberapa hari ke depan? Jihyuk tengah sakit. Demam Berdarah. Jangan khawatir, dia sudah mendapatkan penanganan, sekarang kami sudah berada di rumah sakit. Heum" Sehun memutuskan sambungan telfonnya dengan sang manajer. Sebelumnya, ia telah menghubungi manajer Irene.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh Family [ON HOLD]
Ngẫu nhiênBREAKING NEWS, SM UMUMKAN PERNIKAHAN DARI KEDUA ARTISNYA, YAITU OH SEHUN DAN BAE IRENE. Ini adalah cerita yang murni dari aku sebagai penulis. 🚨🚧 meskipun mengambil tema real life, but ini hanyalah fanfiction semata 🚧🚨 you can 🔙 if you don't l...