Oh Family [ON HOLD]

Little Irene Oh

"Good Morning" sapa Sehun ketika Irene membuka kedua matanya, kecupan singkat di dahinya, ia dapatkan.

"Morning" balas Irene lembut.

"Ingin makan sesuatu?" tanya Sehun lembut seraya mengusap tangan Irene yang telah di infus.

"Tidak. Aku tidak lapar Sayang" jawab Irene.

"Kau harus tetap makan sayang, meskipun sedikit. Kau perlu tenaga untuk berjuang nanti" bujuk Sehun yang dijawab anggukan oleh Irene.

Hari ini adalah hari kedua Irene berada di rumah sakit setelah mengalami pembukaan pertama. Sehun yang memang telah mengosongkan jadwalnya di kehamilan ke sembilan bulan Irene, segera membawa Irene ke rumah sakit tatkala tepat tengah malam itu, Irene mengalami pembukaan pertamanya.

"Jihyuk, dimana?" tanya Irene saat menyadari tak ada Putra tersayangnya.

"Semalam kan Jihyuk menginap di rumah Suho Hyung" jawab Sehun seraya menyuapkan sesendok bubur kepada Irene.

Irene hanya ber-ah ria, mengerti. Semalam ia memang tertidur lebih awal. Dan keluarganya serta keluarga Sehun baru dapat kesini sore hari nanti, itu sebabnya Jihyuk dititipkan kepada Suho, sebab Sehun tidak tega membiarkan Jihyuk menginap di rumah sakit meskipun di kamar rawat inap Irene terdapat kasur tambahan.

"Ingin menghubunginya?" tanya Sehun.

"Nanti saja. Dia pasti tengah sarapan" tolak Irene, ia juga menolak suapan dari Sehun.

Sehun pun segera meletakan bubur di atas nampan dan mengambil segelas susu untuk diminumkan kepada Irene.

"Kau tak sarapan Sehunnie?" tanya Irene lembut.

Cklek

Suara pintu yang terbuka membuat Sehun dan Irene mengalihkan perhatian mereka dan mendapati Chen beserta Istrinya dan Putri mereka yang memasuki ruangan.

"Delivery untuk Sehun" ujar Chen riang seraya mengangkat tas berisi bekal untuk Sehun.

Sementara Chen mengajak Sehun untuk duduk di sofa yang terdapat di ruangan, mengajaknya untuk sarapan. Irene nampak asyik mengobrol bersama Ae Young, bahkan mereka tertawa bersama saat mendengar celotehan dari Jong Ae.

Tawa dari Irene terhenti dan tergantikan oleh sebuah ringisan saat ia menyadari rasa sakit yang menghampiri. Ae Young segera menyibak selimut dan mendapati air disana, pertanda bahwa ketuban Irene telah pecah.

Ia segera menekan tombol pemanggil perawat/dokter.

"Sayang" panggil Ae Young setelah ia menekan tombol.

Ringisan dari Irene kian keras membuat Chen dan Sehun segera berdiri dan menyadari bahwa Irene akan segera melahirkan. Ae Young segera memberikan Jong Ae kepada Chen dan membicarakan kondisi Irene tatkala seorang dokter beserta dua perawat memasuki ruangan.

Ranjang Irene segera di dorong keluar menuju ke ruang operasi.

"Sehunnie sakit huhuhu" ujar Irene seraya menggenggam erat tangan Sehun. Sehun menganggukan kepalanya dan berulang kali mencium tangan Irene.

"Ruang operasi telah siap dok" ujar seorang perawat di pintu ruang operasi.

Dan kabar bahwa Irene akan segera melahirkan itupun segera menyebar dengan cepat di kalangan keluarganya, kerabat, teman maupun para member exo dan red velvet.

"Bagaimana?" tanya Suho tatkala ia telah berada di depan ruang operasi, menemui Chen yang telah menunggu.

"Sedang ditangani Hyung" jawab Chen.

Jihyuk yang berada di gendongan Suho hanya mampu menatap bingung kedua samchonnya itu. Tak berapa lama Yeri beserta keluarga Xiumin telah datang menghampiri.