Yang kaku

34 2 2
                                    

Dunia kali ini bagai rimba
Termakan, terkoyak
Oleh singa sang raja

Dari mana saja dirimu ?
Dunia memang begini
Kejam

Lihatlah
bahkan embun tak lagi sama
Ada titik hitam diantaranya

Pagi
Manusia yang terlena
Terbaring dibawah selimut lapuk
Lalu dia terduduk
Memandang, menerawang

Bukan
Bukan untuk menyibak
Dia kembali terhenyak

Mimpi kamu
Bodoh
Bahkan semut bergerak berarak
Mencari remah dan setetes arak

Kamu yang masih kaku
Tak bergerak
Sadarlah tuan
Berdirilah nyonya
Dunia tak selalu sama

Apa yang kau harapkan ?
Bumi mengelilingi daun kelor ?
Oh tidak
Bagaimana nasib dia
Dia yang kecil sekecil kecilnya kecil

Bahkan tiap detik itu berbeda
Bagaimana kamu berharap ?
Alam semesta selalu sama ?
Lihat
Jangan membeo
Perhatikan
Bumi bergeser dari relnya

Masuklah tuan
Dia pintu waktumu
Dan lihatlah
Siapa dibaliknya

Kau nampak ?
Dia adalah tuan
Dengan muka merah
Tulang terlihat
Ck, bahkan baju koyak

Kau masih tak mau bangun ?

Untuk KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang