Untuk Kamu

Yang Hilang

Sore tuan

Tuan hilang sudah tak berkabar dari lama

Nyatanya masih ditempat yang sama ternyata

Lama memandang bekas bayang tuan yang lewat

Lama rindu akan tuan jadi kawan tiap malam

Mata ku sudah berlensa tebal

Takut tak jelas memandang tuan dari kejauhan

Takut tak jelas jika bayang tuan hadir diantara malam

Jangan khawatir tuan

Aku tak sendirian

Bekal teh hangat dan kepingan biskuit duduk manis disebelah

Menunggu tuan pulang dari hilang

Kalau tuan membaca surat ini saat siang

Maka duduk diantara pepohonan yang sedang kulakukan

Menikmati sisa udara yang tuan hembuskan

Kalau malam yang sudah berdatangan

Jangan tunggu aku di pohon yang sama tuan

Aku sudah berpindah ke sebuah bangunan

Untuk apa?

Ijin makan dan menghangatkan badan 

Kalau sudah kenyang aku tunggu besok datang

Menunggu lagi tuan pulang dari hilang