Vote before reading ❤
Vote sebelum baca, okay?Enjoy~
Hari ini ada acara seminar di luar kota. Ada perkumpulan beberapa perwakilan dokter dari seluruh Rumah Sakit di Jakarta. Dan gue sama Joshua terpilih buat seminar itu.
Dadakan sih, bahkan diberitahunya di group. Gak cuma gue sama Joshua sih, Bang Jeonghan, Woozi, Eunha sama Mingyu juga ikut. Dokyeom ada janji pasien penting, Yuju masih masa perawatan karena kandungannya yang rentan.
"Lo tidur sama gue."
"Hah?"
"Lah, kok kaget? Lo kan istri gue."
"Ya tapi kan ada Eunha, masa gue sama lo, Jo?" dia berhenti beresin berkas di mejanya terus natap gue.
"Eunha kan ada dokter lain. Lo sama gue aja."
"Terserah." gue pasrah kalau begini mah. Mau gimana lagi. Gak ada peraturan kamar sih, khusus dokter RS gue doang yang nyewa hotel buat tempat tinggal sementara. Karena seminarnya 3 hari.
"Kira-kira bahas apaan ya, Jo. Sampai 3 hari gini, kayak outing class aja."
"Mungkin buat bahas gejala penyakit yang lagi menjangkit warga jaman sekarang, terus cara mensejahterakan kehidupan dokter pasien gitu-gitu kali ya?"
"Gue gak pernah ikut ginian."
"Gue juga." dia gandeng tangan gue yang bebas gak megang tas. Emang gitu dia mah, tau-tau gandeng, narik. Bikin jantungan aja kan.
Belakangan kami tinggal berdua, gue jadi lebih biasa sama dia. Gue udah terbiasa berhubungan sama dia, udah terbiasa tidur dengan meluk dia, sholat diimamin dia, dan pulang pergi bareng dia.
Dia itu, romantis. Cuma dengan cara yang lain. Misalnya waktu gue lembur dan dia pulang duluan, dia bilang gak bisa jemput, padahal itu tengah malam dan lagi marak kasus pelecehan taksi online. Tapi nyatanya? Dia udah ada di parkiran RS sekitar sejam lalu, -sesuai info dari satpam-.
Dia, masih Joshua yang dulu. Yang aneh dan asal ceplos. Tapi gue jadi mulai kenal dia lebih dalam.
"Lo mikirin apaan?"
"Mikirin tadi kompor udah dimatiin belum."
"Bohong lo gak elite. Bilang aja lo mikirin gue."
"Sok tau."
"Emang tau."
"Tau dari mana?"
"Mata lo." gue langsung diam setelahnya. Abang taksi di depan aja udah mandang kami dengan senyum meledek.
Dasar Joshua.
"Dia mah gitu ya, Pak. Sok malu-malu, padahal mah saya udah tau dia sampai dalem." adunya ke Pak Supir.
"Hahahaha, emang begitu, Den, kalau masih baru. Umur pernikahannya baru berapa?"
"2 bulan."
KAMU SEDANG MEMBACA
DOKTER || Joshua Hong ✔
Fanfiction"Jodoh itu rahasia Allah. Buktinya aku gak pernah nyangka kalau kamu yang jadi jodohku, Jo." - Choi Suri "Jodoh itu rahasia Allah. Akupun pada akhirnya bersyukur kamu yang jadi jodohku, Ri." - Joshua Hong Kisah cinta dokter anak dan dokter spesialis...