Euphoria ;Selesai [Segera Terbit]

bab 36 🐬-tidak benar

EUPHORIA || MAHESA

keep smiling and don't forget to be happy:)

Typo banyak loh 😂😂

********

Suasana sekolah masih sangat sepi, apa karna masih pagi yahh.andin berjalan menyusuri koridor sesekali bersenandung kecil, akhir akhir ini ia sedang banyak pikiran salah satunya masalah kakaknya itu,ia bertekad mencari siapa ayah dari kandungan yang di kandung kakaknya.

Gila sekali kakaknya anin berani menjual tubuhnya,ya ia memang suka dengan kebebasan,dia selalu marah jika di manja oleh anita,wah sindiran nih buat andin.tetepi tidak gitu juga kak!ngga mikirin banget apa gimana kalau mami tau, papah tau, kak alia, bang ando bisa di giling habis pikir andin.

"fan gue mau cerita"

Ehh apaan sihh,tuh kan andin jadi kangen.sungguh ia merindukan gadis bernama lengkap alfani emely putri itu.

Andin tersenyum sejenak, lagi ngapain yah fani di atas sana, mungkin fani lagi sama kembaranya di sana. Semoga dia bahagia di atas sana yaaaa:).

"fani gue kangen banget sama lo"

"lo kangen ngga sama gue?pasti dong lo kangen sama gue, gue mah sudah teruji klinis ngangenin"

Nah kan kesanya andin kaya orang gila baru, di koridor sepi,ngomong sendiri lagi.

Andin segera mempercepat langkahnya,sesampainya di ambang pintu kelasnya gadis itu menghentikan langkahnya, mundur dua langkah dan menoleh ke samping.

"ngapain tuh amanda? "gumam andin.

Gadis itu bergegas menaroh tasnya di dalam kelas dan segera mengikuti amanda.

"ngapain tuh anak ke markasnya anak macan"

Andin semakin penasaran,pasalnya amanda menuju ke tempat grombolanya mahesa suka kumpul.

"dia naroh apa tuhh? "andin dengan segera bersembunyi di balik tembok gudang saat amanda berbalik.

Amanda tersenyum, senyuman yang sulit untuk di deskripsi kan. Seperti orang yang sedang bahagia karna rencananya berhasil tetepi sedetik kemudia ia menampakan raut kesedihan.

"aku bakalan kangen kalian semua"

Andin masih berfikir keras, apa dia bilang? Dia bakal kangen,amanda mau pergi?

Karena perasaan andin memilih keluar dari persembunyianya"amanda"

Amanda tersenyum simpul ke arah andin, sebenarnya dirinya sudah tau kalau ada yang mengikutinya.ehh ternyata andin.

"ehh andin, kebetulan banget kita ketemu disini"

Amanda membuka tasnya,mengeluarkan sesuatu dari sana"ini buat kamu"