bab 54 🐶- bolos

3.3K 207 6
                                    

EUPHORIA || MAHESA 🌹

keep smiling and don't forget to be happy:)

Yang ini bisa di
Skip aja
Hahahahahahah

🌹

.

.
.

"tenang aja, gue udah suruh dafa buat bawain tas kamu kok"kata mahesa lalu membuka pintu apartementnya.

"ngeselin banget jadi cowo"umpat andin lalu masuk kedalam tanpa melirik mahesa.

Niatnya nihh mau ngajak andin bolos trus jalan jalan gitu, ke mall atau ketaman kaya orang orang gitu tapi andin ngga mau katanya mager mending tidur,atau balik ke sekolah. Yaudah mahesa nurut aja.

Andin langsung masuk kedalam kamar,karna merasa gerah ia segera mengambil baju ganti dan masuk kedalam kamar mandi.

Mahesa juga, rasanya siang ini panas sekali, ia membuka dua kancing bagian atas lalu berjalan menuju nakas untuk mengambil remot ac dan menghidupkanya.

Pintu kamar mandi terbuka,andin sudah selesai berganti baju dengan kaos santai dan celana panjang.

Kaosnya sedikit membentuk badan dan itu udah pasti mencentak perut andin yang membuaf mahesa tersenyum tanpa henti.

"ngapain senyum senyum,gila"sewot andin lalu duduk di tepi ranjang.

Ia mengibaskan badcover lalu naik keranjang,menidurkan badanya yang terasa penat.

"mau tidur siang"tanya mahesa.

Andin hanya menoleh tidak menjawab.

Mahesa jadi ikutan terbaring di sebelah andin dan langsung menyelimuti kakinya sama dengan andin.

Tanganya terjulur untuk memiringkan tubuh andin dan menyentuh perut gadis itu.

"hay,lagi ngapain di sana? Pasti gelap yahh pengim cepet keluar.ayah juga penginya kamu cepet keluar"ujar mahesa lalu mendongkak dan melempar senyum ke andin.

"sa"pangil andin.

"yah gimana?"

Andin menghela nafas panjang"kamu serius ngga bakal ninggalin aku? "

"kan waktu itu udah di jawab,aku ngga bakal ninggalin kamu dan anak kita"

"kalau aku yang ninggalin kamu? "

Pertanyaan andin barusan membuat mahesa mematung seketika, pertanyaan macam apa itu.

"kok ngomongnya gitu, pamali"balas mahesa.

Andin justru kembali berbalik,menatap langit langit kamar dan merasakan hembusan hawa dingin menerpa kulitnya, matanya memejam ia ingin menikmati kenyamanan ini sejenak.sampai hembusan nafas mint ikut menerpa wajahnya.

Andin tau kalau asal dari angin hangat itu,siapa lagi kalau bukan mahesa.

Ia refleks membuka matanya dan wajah mahesa yang ia jumpai,senyum senyum lagii kan andin jadi gugub.

"kamu jangan pernah mikir yang aneh aneh yahh"ucap mahesa lalu memiringkan wajahnya.

"kan antisipasi,kita ngga tau kan nantinya bakal gimana"

Cowo itu mendengus kesal"kamu jangan mikir negatif,jangan ngomong yang aneh aneh juga"

"kan cuman nebak mahesaa"ujar andin.

Euphoria ;Selesai [Segera Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang