Euphoria ;Selesai [Segera Terbit]

bab 66 🦁 - What is up with her

EUPHORIA || MAHESA

keep smiling and don't forget to be happy:)

Happy reading

🌹

Setelah menidurkan habibi, andin beranjak untuk melaksanakan sholat magrib sendirian karna mahesa belum pulang dari acara amal yang di lakukan mereka.

Habibi tertidur pulas di atas kasur,dengan kedua bantal guling karakter yang di letakan di samping kanan dan kiri, lagii kedua tangan dan kakinya yang di bungkus sarung tangan dan kaki.

Bayi kecil itu tertidur sangat pulas, setelah bermain seharian dengan anita dan juga bianca,karena kakaknya masih berada di sini.

Setelah melaksanakan sholat magrib, andin segera beranjak,sebelum ia keluar ia menoleh sekilas ke arah habibi memastikan kalau bayi kecilnya tidak menandakan tanda tanda akan terbangun sebelum ia keluar kamar untuk mengambil makan malam.

Gadis berpiyama marun, warna kesukaanya itu menuruni tangga menuju dapur,penginya sihh ikut makan bareng sama semuanya tapi andin takut habibi tiba tiba terbangun dan ia akan mencari ibunya.

"mi, andin mau ayam nya dong sama tumis kangkungnya juga sup nya jangan lupa. Yang banyak yahh andin laper soalnya"andin duduk di kursi meja makan,dan anita mengambilkan makan untuk putrinya.

"ngga mau makan bareng? "tanya anita sembari menuang sup kedalam mangkuk kecil.

"takut habibi bangun, terus andin ngga denger soalnya kan jauhh"sahut andin.

Anita menyodorkan piring yang sudah berisikan makanan untuk andin"yaudah,kamu makan yang banyak yahh. Biar produksi asinya banyak juga"

"oke mih, makasih yahh. Andin naik duluu"pamit andin,lalu ia kembali naik kekamarnya dengan membawa makanan dan minum.

Cowo berambut coklat dengan balutan jaket hitam itu berjalan menuju pintu rumah besar bertingkat satu,dan mengetuk pintunya.

"assalamualaikum"salamnya sembari mengetuk pintu.

Tak lama pintu terbuka, di buka oleh ibu mertuanya.

"eehh mahesa, masuk masukk"ajak anita.

"iya mih, andin dimana? "tanya mahesa.

"andin di atas,lagi makan kayanya"balas anita.

Mahesa menganguk"yaudah,mahesa pamit dulu yahh. Mau ketemu andin sama habibi"pamit mahesa lalu berjalan menuju kamar andin.

Andin mengusap perutnya yang terisi penuh oleh masakan maminya itu, ia bahkan bersendawa dua kali saking kenyangnya.

Bunyi pintu kayu terbuka,membuat andin langsung menoleh ke arah pintu.