6

77 8 6
                                    

Saat di kelas maupun di Kantin Sekar selalu diam memikirkan teror itu lama Alde pun kasian dan geram.
Saat di kantin Alde memandang Sekar yang sejak tadi melamun. Alde pun memutuskan ke kelas & berbicara pada syafa

"aku ke kelas dulu ya" ucap Alde.
"kenapa?" tanya Hilda
"nemuin syafa"ucap Alde
"Alde nggak usah" ucap Sekar sambil memegang tangan Alde
"kamu bilang nggak usah, maaf Sekar aku harus ke kelas"ucap Alde sambil melepas tangan Sekar & pergi ke kelas
"Alde kalo marah nakutin tau" ucap Devita.
"ayo kita susul" ucap Tiara
"ayolah" ucap Abay

Saat di kelas Alde langsung ke bangku syafa

"sya kamu kenapa si ganggu Sekar?"
"Alde knapa kamu nuduh aku"
"aku nggak nuduh"
"ada bukti"
"jaket kamu itu"
"banyak yang punya jaket kayak gini"
"tapi filing aku itu kamu"
"Alde jangan nuduh gitu"
"yaudah terserah, kalo sampe ada bukti aku nggak bakal maafin kamu"
"oke Alde oke iya emang aku"
"emang apa tujuan kamu"
"de aku itu nggak suka kamu deket sama si Sekar itu aku pengen dia nggak betah & pindah sekolah"
"kenapa kamu bisa kepikiran kayak gitu"
"karna aku udah suka sama kamu sejak SMP Alde tapi kamu nggak pernah liat aku" 
"aku bersyukur karna aku tidak jatuh cinta pada cewe seperti kamu syafa"
"Alde aku minta maaf"
"aku peringatkan jangan sampe kamu ulangi hal itu lagi" lalu Alde pergi keluar kelas

(Alde&Sekar)
"Alde Alde Alde" teriak Sekar sambil mengejar Alde
"ada apa"
"seharusnya itu nggak perlu Alde"
"nggak papa Sekar, sekarang kamu jangan takut lagi ya"
"makasih Alde"
"sama sama"

Saat Alde & Sekar masuk kelas tatapan Sinis Alde terus tertuju pada syafa

"Alde udah" bisik Sekar

Saat pulang Sekolah semua teman SDHT4A berkumpul untuk menenangkan Alde karna Alde kalo sudah emosi pasti berada pada puncaknya. Mereka akhirnya memutuskan bermain di rumah Alde agar suasana mereka kembali cair seperti dulu.
Sesampainya di rumah Alde

"kalian udah pada ijin belum?" tanya Alde
"tenang aja.... Pastinya udah ijin" kata Aqmar
"Alde kamu masih emosi?" tanya Sekar
"ya nggak lah kan aku udah lega kamu udah nggak tertekan lagi" ucap Alde
"ehemmm.... Perhatian nih" ucap Akbar
"apaan  si bar, kamu ma kalo pengen tu ada Devita yang siap menunggumu" ucap Alde
"Alde!!!" teriak Devita
"ssssttt... Diem!!!" kata Akbar
"lagian Hilda juga cocok sama Aqmar kan Aqmar selalu ngasih perhatian le Hilda" ucap Sekar 
"nggak lah Sekar kita ma sahabatan aja kalo pacar kan bisa putus" ucap Hilda
"kalo aku ngikutin alur kehidupan aja" ucap Aqmar
"Ya lagian sahabatan itu lebih seru" ucap Tiara
"Ati² nanti kemakan omongan kamu sendiri"ucap Alde .
"cewe ma ribet pada kekeh sama pemikirannya beda sama cowo lebih mengikuti alur kehidupan"ucap Abay  "kenapa sejak kalian SMA tuh pikiran kalian ma cinta Aja" kata Devita
"kalo menurut aku mungkin diantara kalian ada yang suka sama sahabat sendiri dan nggak mau ngaku karna terlalu mencintai persahabatan" ucap Sekar
"tapi aku paham kalian pasti takut kalo kita kehilangan satu sama lain kan, tapi ini juga memudahkan kita karna kita sudah saling kenal"ucap Alde
"udah lah jangan ngomong gitu lagi karna itu juga bisa menimbulkan perpecahan antara kita" ucap Tiara
"nggak bakal ada perpecahan antara kita selama kita masih bisa menjaga kekompakan kita" ucap Akbar
"kita harus janji walaupun suatu saat nanti ada yang saling suka kek apa kek sahabat tetap jadi nomer satu" ucap hilda
"janji" kata mereka bersama sama
"dan...." ucap Abay
"dan apa?" tanya Alde
"dan..... Makanannya mana Alde laper kitanya" ucap Abay
"heeee...h kirain" ucap Alde
"dasar" ucap tiara

Keceriaan SDHT4A pun kembali seperti semula

"oh ya temen² gimana kalo sabtu malam minggu kalian nginep di rumah aku" saran Sekar
"emang nggak papa" tanya Hilda
"ya nggak papa kan orang tuaku udah di rumah pastinya kalian di ijinkan" ucap Sekar
"oke lah gampang nanti kita bicarain lagi" ucap Devita 

Hari pun hampir petang mereka akhirnya berpamitan pulang. Karna mereka tidak enak dengan keluarga Alde jika mereka tidak segera pulang apa lagi mereka masih menggunakan seragam.

Desiran Hati (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang