Hohoho
Kalau ada typo mohon dibenerin ok, makasih.
Tinggalkan jejak👍
***Cinta tidak bisa dipaksakan, berubahlah sebelum semuannya terlambat.
-Silvermoon Pack-
Mereka mencari keberadaan Cristy tapi blm juga dapat, karena kelelahan mereka pulang sejenak untuk menistirahatkan tubuh mereka yang sempat melawan beberapa rogue.
"Kak apa kau mau minum,"tanya Viola .
"Tidak, aku tidak haus,"tolaknya dengan lembut tapi menyakitkan. Bukan karena ditolak minumannya tapi karena ekspresi kecewa Edmund yang begitu besar.
"Baiklah,"ucapnnya lemah.
Suara kebisingan terdengar oleh telinga mereka, suara itu berasal dari luar. Tak biasannya terjadi seperti ini,"Ada apa diluar,"suara bariton tersebut berasal dari Joe yang menatap tajam kearah pintu utama.
"Entahlah Dad, sebaiknya kita pergi mengecek,"usul Viola.
"Iya,"sambung Aulia.
Joe menatap kearah Edmund yang masih terlarut dalam pikirannya,"Apa kau mau ikut,"tanyanya.
"Tidak Dad aku ingin menenangkan diri,"tolaknnya lagi.
"Vin kau ikut."Mereka berjalan menuju pintu utama dengan perasaan kebingungan.
"Minggir, atau kalian akan mati,"ancamnya tapi tak memundurkan merekannya.
"Apa kau tak dengar."
Mereka terkejut akan kehadiran Jack yang merusuh kembali. Apa yang sebenarnya yang dia inginkan? "Kau,"ucap Vin.
Kata kau itu membuat Edmund penasaran, jadi dia memutuskan untuk melihat keadaan luar.
Setibanya didepan,"Kau, untuk apa lagi kau datang,"geram Edmund.
Viola baru teringat sesuatu,"Kak aku ingat, dia yang membawa kak Cristy kemarin. Ia dia tak salah lagi,"ingin rasannya Viola memberikan bogeman keras padannya. Gara gara dia semuanya terjadi sampai seburuk ini.
Semua menatap tajam kearah Jack yang tak ada takut takutnnya, Mata Edmund mengilat memancarkan rasa kebencian yang amat liar biasa. Secepat kilat Edmund menerjang tubuh Jack yang tak siap.
BUGH
Hantaman keras mengenai pipinya membuat bibirnnya sobek mengeluarkan darah,"Sialan, aku datang bukan berantaman. Dimana Lunaku jika kalian membawakannya untukku aku takkan berlama lama disini Sial,ckk,"Jack mengusap darah yang keluar dari bibirnya.
Apa yang dikatakan Jack itu tidak masuk akal bukankah dia yang membawa Cristy pergi dan sekarang ia ingin mengambilnnya disini? lelucon apa yang sedang ia permainkan, sama sekali tidak lucu.
"Apa kau gila, seharusnnya kami yang bertannya dimana kak Cristy. Bukanya kau yang membawannya, apa otakmu sudah miring sampai sampai kau lupa,"Viola sudah sangat ingin menghajarnnya dengan tangannya ini.
"Kalian membawannya pergi bukan,"tanyanya balik.
"Hahahahahaha, dasar Alpha idiot apa kau amnesia sampai sampai kau lupa? Kembalikan Luna kami jangan sampai kau mati disini,"sindir Vin sambil mengancam Jack yang terlihat marah.
"Kau jangan berpura pura diam, apa kau yang mencuri Lunaku,"tunjuknya kepada Edmund yang amarahnnya telah berada diatas diubun ubunnya. Akhirnnya terjadilah perkelahian antara Alpha Silvermoon Pack dan Alpha Redmoon Pack.
BUGH
BUGH
BUGH
Hantaman dan pukulan semakin menjadi, keduannya tak ingin mengalah. Kesabaran Edmund telah habis dibuatnnya, darah segar keluar dimana mana. Edmund berganti shift dengan Grey tapi Jack tidak bisa berganti shift karena wolfnnya tak memihaknnya sekarang ini.
"Apa kau mau aku mati disini"tanyanya geram kepada Brain yang tak menurutinya.
"Seharusnnya kau mati karena berani menyakiti mateku."
"Jika aku mati kau juga mati,"ancamnnya.
"Aku telah mempersiapkan itu sejak lama,"Brian memutuskan minlink dengan Jack.
"Ckk, dasar wolf sialan,"kesalnnya.
"Kau berubah Jack, sejak awal kau memang sudah berubah. Aku capek menghadapi kekerasan kepalanmu, hentikan,"Brain kecewa dengan Jack yang berubah. Semuannya berawal dari kesalahannnya dan sekarang ia tidak mengakuinnya.
"Sudah kukatakan, aku tak ingin berantam, Shh,"desahnya, bibirnnya sobek lebih parah dari sebelumnnya.
"GRRRR," geram Grey yang tak puas.
Grey menerjang Jack dengan melompat kearah tubuh Jack sehingga tubuhnnya kehilangan keseimbangan dan Grey mulai mencabik cabik tubuhnnya begitu juga wajahnnya. Untung saja werewolf dapat melakukan penyembuhan sendiri namun dalam jangka waktu cukup lama.
"Kak hentikan, dia bisa mati jika kau seperti itu trs,"cegah Viola namun ditahan oleh Aulia. Biarkan Joe yang melerainnya.
"HENTIKAN,"tak juga berhenti, Grey menerjang semua pengawal Jack dengan membabi buta dengan perasaan yang murka yang tak tertahankan lagi.
"HENTIKAN ATAU KAU AKAN KUBERI HUKUMAN YANG SAMA,"ucapan itu dapat menghentikan kegilaan ini.
Grey sudah pernah mendapatkan hukuman yang sangat menyakitkan dari Grey menghajar kehilangan kendali dan kini sama saja.
"GRRR,"Grey terus saja mengeram tanpa henti ia menatap Jack dengan tajam yang tergeletak dilantai, goresan goresan yang diterimannya sangat banyak.
Jack tak mampu berbicara lagi, untung saja nyawannya masih ada. "Pergi sebelum aku menghajarmu lagi,"itulah isyarat yang diberikan kepada Jack.
"Aku, shh akan membawa Lunaku kembali,"tak juga jera ia merebut Cristy darinnya.
"Bawa pulang Alpha kalian,"ucap Joe kepada pangawal Redmoon Pcak yang masih tersisa.
Mereka pergi membawa Jack yang terlihat menyedihkan, berbagai luka dan biram dimana mana.
"Kak tenanglah, aku yakin kau pasti bisa, moongodness akan memberikan takdir yang baik padamu, semoga saja."
****
Hi 😄Pendek ngk, moga aja ngk pendek kali ya. Btw ini aku udh sesuai janji ya semoga memuaskan kalian, Thanks buat kalian yang memberikan usulan nama yang menurut aku itu bagus bagus. Aku punya pemikiran mau cerita baru sih, tentang teenfiction menurut kalian gimana?
Love you guys..😍
Bye😁
Ig: @vionaries.aurora
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Luna ✔
WerewolfHighrank: 1#mate 29/03/2019 1#supranatural 22/08/2019 4#angry 22/08/2019 1#reject 24/12/2019 3#luna 10/8/2020 2#angry 22/04/2021 "I am Jack Zross Farel Al...