Happy Reading...
Aku ingin menjadi alasan penyebab kamu tersenyum.
Aku ingin menjadi alasan ketika kamu tetap tinggal
Aku ingin menjadi alasan atas segala langkah yang kamu perjuangkan.----------
HARI ini terasa berbeda bagi faisal entah bagaimana atau pun mengapa, hati nya serasa tak karuan ia berpikir ada yang mengganjal didalam hatinya saat ini tapi apa?
Sejak pagi tadi faisal berdiam diri di kelas tidak melihat putri saat ini padahal ini sudah memasuki jam nya masuk dan sekarang sedang berdoa. Tapi putri tak kunjung masuk atau menampakkan dirinya di depan kelas ia khawatir apa jangan jangan kemarin?Arghhhh pikirku
Benar hari ini putri tidak masuk kelas karna ia sedang sakit tapi faisal tidak tau tentang hal itu tentang kecelakaan yang menimpa putri.
Faisal sedari tadi hanya memainkan hp nya dan menunggu guru masuk ke kelasnya, ia sangat bosan jika tidak ada putri serasa tidak ada yang harus dijahili. Hilmi menatap kursi putri yang kosong dan menghampiri meja nya
"Faisal?"panggil nya, lalu faisal menoleh dan menatap hilmi sambil memekik heran
"Apa?"singkat padat dan jelas itu yang tercetak kalimat yang ia lontarkan saat ini. Entah kenapa faisal saat ini sedang tidak mood'an
"Lo tau kenapa putri gak sekolah?"tanya nya membuat faisal menyunggingkan senyum kearahnya
"Lo kan sahabat nya kenapa bisa gak tau?!"ketusnya membuat hilmi menghela nafas
"Ya kalo gue tau juga! Gue gak mungkin nanya sama lo!"faisal menaikkan alisnya sebelah
"Oh, gue gak tau tuh dimana putri"faisal lansung memasukkan hp nya ke dalam saku"Ada guru lo duduk gih!"usir faisal membuat hilmi ingin sekali menonjok nya tapi niatnya ia urungkan.
☀
Bu dina selaku guru bahasa indonesia dan wali kelas X ipa1 melangkah ke dalam kelas itu sambil tersenyum, memang bu dina ini sangat ramah pada muridnya ia asik juga kalo mengajar dan sesekali suka bercanda ria dengan muridnya apalagi dengan faisal yang selalu di banggakan oleh bu dina parasnya yang tampan yang membuat para guru pun menyukainya
"Assalamualaikum?"ucap bu dina membuat para siswa bersemangat menjawabnya"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatu"
"Sekarang ngerjain tugas aja yak? Kerjakan Buku paket hal 54-56 kumpulkan sekarang, sambil kalian mengerjakan ibu mau absen dulu"
"Faisal Fadillah Putra?"
"Hadir bu!"
"Hilmi aurellya"
"Hadir bu"
"Haikal Reynan"
"Hadir bu!"
"......."
"Putri Azzahra meyriska?"
Suara ketukan pintu di depan kelas membuat para siswa menatap lansung dan memekik histeris, bagaimana tidak kiki abangnya putri membuat para siswa tak memperdulikan tugasnya, dengan wajah tampan hidung mancung dan bibir merah muda membuat terlihat sexy dan menggunakan hoodie berwarna hitam
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Let Me Love You
Teen FictionSemuanya dimulai karena Menyalahmahami keadaan? Keadaan yang seharusnya aku tidak pernah mencinta menjadi mencintai lebih dalam. Kepastian yang selalu terpikirkan tak pernah terjawab. Dia yang hanya jadi milik orang lain. Aku tetap mencintanya. Tapi...