Happy Reading..
Jadi gimana aku yang baperan? Atau kamu yang bajingan?
----------
Tak menunggu lama sekitar 5 menit faisal kembali membawa 2 botol air mineral dan sejumlah cemilan. Ah mungkin untuknya. Aku tersenyum saat ia melambaikan tangan kepadaku di depan pintu lalu mendekati ku memberi minuman itu.
"Ini putt, boleh geser duduknya"aku menggeser duduk ku lalu ia duduk disampingku aku tersenyum
"Mau?" tawarku menyendokkan nasi goreng bikinan mamahku tadi pagi
"Aaaaa"ia menguap seakan akan untuk menyuapi nya aku dengan sigap menyuapkannya
"Enak"ucap nya lalu aku tersenyum
"Heheh, mama putri yang bikin"
"Sebenernya lo sakit apa sampe diperban kek gini?"
"Hmmm putri jatuh dari motor pas belok ditikungan"
"Astagfirullah putri! Lo makanya hati hati dong jangan ngebut wae!"ucapnya lalu mengecek semua wajahku
"Iyah sall putri gak apa apa kok"
"Beneran?"
"Iyah faisall"
"Kok bibir lo juga luka apa jangan jangan"
"Apa?!" delikku membuat ia tertawa
"Eh iyah gue lupa lo kan pernah ciuman ganas sama gue jadi luka gini"aku melotot mendengar lalu mencubit perut nya membuat ia meringis dan tertawa
"FAISALLL!!!"ucapku lalu ia mencubit kedua pipiku dengan gemas
"Kenapa sayangg?"kekehnya membuatku menatapnya sebal
"Tau ah sebel"faisal mendekatkan wajahnya lalu berbisik"Jadi kapan kita ciuman put?"aku menaboknya pelan lalu mencubit perutnya.
"Najis!"
☀
Bel masuk pun berbunyi yang menandakan para siswa/i harus masuk ke kelasnya masing masing dan menggeluti pelajaran yang membuat pusing. Aku memasukkan bekal ku yang sudah habis lalu meneguk air putih seraya meminum obat juga.
Jam ini pelajaran bu eris yang mengajar sejarah, aku sangat malas dengan pelajaran ini sangat membosankan bagiku. Kulirik ke arah kursi faisal ternyata ia belum balik dari kantor katanya tadi ia dipanggil oleh bu eris itu. Pasti ada tugas !! Pikirku
Faisal datang ke kelas dengan wajah sumringah dan tersenyum senyum kearahku, aku heran dan mengerutkan dahiku lalu tersenyum kearahnya.
"Woiii tau kagak?"tebak faisal membuat seisi kelas menatapnya sebal, mau bagaimana tau orang dia belum ngasi tau bego bener!
"KAGAK!"serempak kelas membuat faisal cengengesan
"Yaudah"ucap faisal lalu mendekati mejaku
"Faisal lo belum pernah kena timpuk pake sepatu sekelas!! Yakk!! Kasih tau goblok ada apaan?!"ucap rini geram sehingga faisal menoleh
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Let Me Love You
Teen FictionSemuanya dimulai karena Menyalahmahami keadaan? Keadaan yang seharusnya aku tidak pernah mencinta menjadi mencintai lebih dalam. Kepastian yang selalu terpikirkan tak pernah terjawab. Dia yang hanya jadi milik orang lain. Aku tetap mencintanya. Tapi...