depresi menyerangku benar-benar dengan tenang. pada awalnya aku hanya terganggu dengan hal kecil. tetapi aku memilih mengabaikanya. ini mirip sakit kepala. kukatakan pada diriku sendiri bahwa ini bersifat sementara, dan akan berlalu. tetapi sebenarnya tidak, aku terjebak pada keadaan ini. aku berjuang hari demi hari dan mulai mengorbankan lebih banyak lagi.semua kepuasan sirna, hal - hal kecil yang biasa membuatku senang sekarang tidak berharga. aku tidak punya motivasi, dan aku terus mencoba meski tidak ada yang membuat bahagia. aku terjebak dalam lingkaran yang tak berujung, aku merasa aku bergerak lambat, harihari semakin tidak jelas.hanya beban yang mengisi pikiranku dan merasa seolah aku tak berhak bahagia lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Memeluk Kehilangan
RandomSejauh apapun kamu dan aku saling meninggalkan, aku masih punya milyaran detik untuk menungguimu. Ig :tiaraasyafira