Eps_73

1.2K 56 9
                                    

Kamis, 10 Januari 2018
Pukul 00:30 WIB

Dengarin lagu di atas👆Enak banget, liriknya juga bikin baper pengen😭😭😭
Diatas gambaran buat kisah Key and Neal😫😭😭

Vote and Coment😊😊





♥️♥️♥️♥️♥️

Author POV


"gue rasa bersala sama key.."ucap cia yang sudah berada di dalam mobil bersama Arya.

"besok kita datang ke apartemennya aja, minta maaf."balas Arya sambil memasang sabuk pengamannya. Cia ikut mengangguk. Arya pun menjalankan mobilnya, dia arus mengantar cia lebih dulu sebelum pulang.





........

"hati-hati yang.."ucap Alvaro saat ini mereke menaiki anak tangga.

"lebay ah, km juga yang megangin aku.."balas nesya terkekeh, memang benar suaminya saat ini sedang merangkulnya. Alvaro ikut terkekeh.

Mereke melangkah menuju kamar. Waktu sudah menujukan pukul 10 malam.

"mulai besok gk usah kerja ya.."ucap Alvaro sambil menarik selimut menutupi tubuh Nesya.

"lah kemarin udah kesepakatan 3 bulan baru berhenti kerja!"balas Nesya bangun dari tidurnya dan duduk menatap suaminya.

"Aku gk pengen km capeh Aja, Biarin aku yang mencari nafkah, biarin aku yang kerja"jelas alvaro sambil menggenggam kedua tangan Nesya.

"Aku tau apa yang km khawatirin, aku akan berhenti kerja saat babynya rengek, dan itu artinya kamu harus siap-siap menjadi Dady siaga untuk nya, karena saat itu Baby akan meminta sesuatu yang sulit untuk di jangkau.."balas nesya terkekeh sambil mengusap perutnya.

"Dady siap ko, asal kalian yang bahagia.."balas Alvaro ikut mengusap perut rata Nesya.

Cup


Cup

Alvaro mengecup perut rata nesya dan mengecup kening dan seluruh wajah nesya. Baru-baru ini Nesya sangat menyukai itu.

"Yaudah km istrahat, udah larut malam juga..Good Night baby and little Baby"lanjut alvaro tersenyum lebar mengusap lembut rambut nesya, Nesya pun berbaring dan langsung memeluk suaminya yang ada di sampingnya.

Alvaro tersenyum dan memeluk istrinya balik. Beberapa minggu ini Istrinya selalu minta di peluk.

Padahal sebelumnya mana ada, Alvaro yang memeluknya, nesya menyukainnya namun nesya hanya gengsi mengakui itu.

Alvaro menepuk punggung Nesya lembut hingga nesya tertidur dipelukannya.

Alvaro mengecup kening nesya berulang kali. Alvaro juga tersneyum menatap istrinya yang sudah tertidur lelap itu.

Alvaro berusaha melepaskan pelukannya, karena dirinya harus mengerjakan beberapa berkas, karena liburan kemarin banyak yang ketinggalan.

"hmmm.."ngigau Nesya sambil mengeratkan pelukannya. Alvaro menggeleng dan membiarkan nesya memeluknya. Karena Alvaro tidak bisa beranjak.

Alvaro mengambil ponselnya di atas Meja dan menelpon seseorang.

"Mhh Dit sorry gue ganggu? Lu udah tidu?"tanya Alvaro berusaha menahan tawanya.

"Njiiirrrr Lu ngapain nelpon gue malam-malam begini Bos? Ini bukan jam kerja lagi"balas Sekretarinya.

"Email yang lu kirim barusan gue gk bisa ngerjain, gue gk bisa beranjak dari kasur ni"balas Lavaro terkekeh sambil menatap istrinya, satu tangannya Alvaro mengusap lembut rambut nesya.

"Njiirr Lu ena-ena masih sempatnya tlpon gue. Lu nyuruh Gue begadang lagii?"balas sewot sekretarisnya. Mereka sudah kenal saat Alvaro pertama kali kerja di perusahan jadi mereka berdua lebih terlihat sebagai seorang sahabat.

"pikiran jauh, ini keinginan anak gue.gaji lu gue naikin lagi deh. lu ngerjain ya, buar meeting besok"balas Alvaro terkekeh.

"Awww, sumpah? Istri Lu hamil? Wah.. selamat-selama.. siap-siap demi anak lu..sama gaji gue, awas aja lu gk naikin"heboh Adit hingga jatuh di kasurnya sendiri.

"Thanks, Lu juga jangan jadi perjaka tua, kpn nikahnya lu?"ejek Alvaro.

"Tau nih, semua gara-gara bos gue karena banyak ngasih gue kerjaan jadi lupa namanya kencan sama cewek yang ada kencan sama tinta hitam di atas kertas putih"balas Adit membuat Alvaro menahan tawanya.

"Lu nyindir gue?"

"tu lu tau. Udah ya gue ngantuk, besok aja gue ngerjai. Bye Bos"adit langsung mematikan panggil. Alvaro menggeleng menatap ponselnya.

Alvaro kembali meletakan ponselnya di meja.

"Hmmm Ada apa? Km mau ke ruang kerja?"tanya Nesya yang mengucek matanya seperti anak kecil.

"i Love you" Alvaro mengecup kening nesya dan menggeleng.

Alvaro pun memeluk nesya dan tidur. Walaupun pikirannya saat ini masih memikirkan Adiknya, key.

Stay Here With Me [Story_05]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang