Stay Here With Me [Story_05]

Eps_82

Sabtu, 26 Januari 2018
Pukul 16:00 WIB

Yang paling lama ngetik ya Bagian wedding ini😭😭😭😭
Ngedit fotonya, ambil dekorasinya, aduh rempong... apalagi nikah benaran🤣🤣🤣

COMENT🤗🤗🤗

♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️

Author POV

“Kak Nes... apa ini sakit? Gimana rasanya megandung kak?”tanya Naura sedang mengusap perut kakak iparnya.

“gk sakit, bahkan sangat special saat mengandung, km akan bahagia saat km merasakan tendangannya..”balas Nesya tersenyum bahagia.

“benarkah? Gimana caranya biar rasain dia tendang kak?”naura menempelkan kupingnya di perus nesya. Nesya menyentuh perutnya.

“Aaaahhhkkk benar kak ya Allah, benaran nendang..”heboh Naura saat merasakan itu.

“kalian gk mau liat pengantinnya?”ucap Clara yang baru keluar dari kamar pengantin.

“Maauuu...”Ucap nesya dan naura bersamaan. Mereka beranjak dan melangkah mendekati kemar pengantin, dimana key yang sudah selesai di rias.

“OMG cantiiikkk bangeettttt...”teriak mereka berdua saat melihat Key yang duduk di sana dengan gaun pengantinya.

Mereka berdua pun mendekati key yang tersneyum.

“makasiihh..’ucap key tersenyum lebar menatap mereka.

“Gimana keadaan dedek bayinya kak?”tanya key ke nesya.

“alhamdulillah sehat, terakhir cek kamrin dia baik-baik aja..”jelas nesya.

“Nah kak nesya disitu biark Naura ambil gambarnya..”Ucap naura mengeluarkan ponselnya.

Nesya langsung merangkul key dan tersneyum menatap Camera.

“aww cantik sekali bumil..”goda Naura.

“gantian sini...”ucap nesya mengulurkan tangannya meminta ponsel. Naura pun dengan cepat memberikan ponsel dan mendekati kakaknya.

Nesya tersenyum saat melihat naura mengusap air matanya.

Naura memeluk key lembut takut merusak riasan kakaknya.

“Selamat ya kak, semoga keluarga kakak awet sampai kakek, nenek.
Sakinah mawada warahma..”ucapan tulus Naura. Key tersenyum dan mengangguk.

“menikah bukan berarti kakak gk saudara lagi sama km, hanya status kakak aja yang berubah”jelas Key agar naura tidak beranggapan yang aneh-aneh.

“benar kata key, hanya satatus kami yang berubah, tapi kebiasaan km masih sama ko.. jadi janngan merasa sendiri. Sering lah main ke tokyo..rumah kami selalu terbuka buat km...”

“naura takut bawa El datang, ntar di omelin Dady lagi, iya kalau langsung dpt restu, kalau gk kayak kak talitta gimana?”naura kembali pesimis saat melihat langsung penolakan acara kumpul minggu kemarin.

“gk sayang, mereka bukan menolaknya, hanya saja pekerjaan militer adalah tugasnya selalu keluar kota, dan ibu siapa yang menetujui itu, saat menikah dan mau tak mau suaminya akan pergi lagi, ditambah lagi isu yang selalu geger kalau mereka itu sukanya memiliki banyak wanita..”jelas ayana yang baru datang. Mereka bertiga hanya diam.

“carilah pria yang di luar pekerjaan itu, kasihan kalian jika dirumah sendirian tanpa suami..”lanjut ayana tersneyum menatap mereka.

Naura tersenyum dan mengangguk, untung saja kekasih bukan militer.
Dan benar kata momynya. Tugas militer itu kerjaannya selalu diluar kota dan selalu meninggalkan rumah.