Eps_77

1.3K 52 9
                                    

Kamis, 17 Januari 2019
PuKul 15:47 WIB



VOTE AND COMENT🤗😊😊

SPECIAL BUMIL DULU YA😋😊😊






🔆🔆🔆🔆🔆




Author POV

“Udah yang, ini udah setengah jam loh masa belum selesai?”tanya Alvaro saat melihat istrinya yang belum selesai mengotak-atik wajahnya.

“Iii belum ... kan ala-ala princess jadi harus cantik..bentar lagi udah selesai ko”balas Nesya yang terdengar manja.

Alvaro kembali diam dan pasrah menatap istrinya. Alvaro terus menatap istrinya. Istrinya tersneyum bahagia saat melihatnya tersisksa seperti ini.

“Asal km bahagia yang, nak..”gumam Alvaro membuat nesya terkekeh sambil mengoleskan lipstik di bibir Alvaro.

Alvaro menahan nafasnya saat istrinya mengoles lipstik di bibirnya karena tidak suka mencium bau lipstik itu.

“kayaknya aku lebih suka cium bau keringat atau ketek km deh yang, dari pada ini lipstik..”ucap alvaro yang cemberut, membuat nesya tertawa lepas. Alaro tersenyum menatap istrinya yang terlihat bahagia.

“padaal wangi loh ini..”balas nesya sabil mencium lipstik itu.

“Huueeekkk ..”Nesya tiba-tiba muntah membuat Alvaro kaget dan langsung duduk.

“Km gk apa-apa yang? Kan aku udah bilang baunya gk enak..”panik Alvaro langsung mengambil lipstik di Tangan istrinya. Alvaro langsung membuang lipstik itu entah kemana.

“iii Jangan di buang Al..”nesya cembeurt menatap suaminya. Alvaro duduk di hadapan istrinya.

“tapi itu buat km muntah yang..”balas Alvaro mengusap punggung istrinya.

“Hueeekkk ......Hueeekkk..”Nesya kembali menutup mulutnya karena sangat mual.

Alvaro semakin panik namun tangannya terus mengusap punggung istrinya.

“kan aku bilang juga apa yang...”ucap Alvaro yang terus mengusap punggung Nesya.

Nesya beranjak dan langsung mencari kamar mandi.

Alvaro mengikuti istirnya. Sebelum pergi Alvaro mencabut satu tisu dan mengusap bibirnya.

Alvaro melihat istrinya masuk kedalam kamar mandi.

“yaanng...”panggi Alvaro lembut saat udah masuk. Alvaro menusap punggung istrinya kembali.

“kita ke dokter aja ya..”lanjut Alvaro. Nesya membasu mulutnya dengan air kran. Makanan yang di makan tadi kini sudah di muntahkan semuanya.

“hueeekkk hueeekkk..”Nesya yang ingin menjelaskan namun masih terus muntah. Perutnya sangat mual hingga ke tenggorokannya.

Alvaro meusap dan ikut menunduk sejajar dengan istrinya. Alvaro mengusap mulut istriya yang kotor.

“Ja-ngan.. kotor Al..”ucap Nesya menjaukan tangan suaminya. Alvaro idak peduli dan menyalakan air kran setelah mastiin nesya sudah selesai munta. Alvaro mengambil air dan mengusap bibir istrinya yang sedikit kotor karena muntah.

“Udah yang?..”tanya Alvaro memastikannya, nesya mnegangguk. Alvaro langsung menggendong istrinya.

Tubuh nesya lemas karena munta tadi.

Baru sehari dirinya tidak kuat, apalagi menunggu hingga sebulan kedepan. Kandungan sudah memasuki bulan ke tiga dan iu artinya dirinya harus siap menghadapi Morning Sickness.

Stay Here With Me [Story_05]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang