Bagian I

1.2K 63 8
                                    

Rasa yang Engkau ciptakan begitu indah Tuhan...

Namun hatiku tetap berusaha mendustakan hati kecilku...

Hingga rasa ini tak dapat ku tahan dan meluap dengan sendirinya

***

Aku memacu motorku dengan agak cepat dari biasanya sehingga aku bisa lebih cepat sampai di sekolah. Aku sedikit lega karna aku mempunyai waktu 15 menit untuk sarapan sebelum bel berbunyi. Segera saja aku berjalan ke Kantin sekolah tanpa melepas tasku terlebih dahulu.

Aku memilih roti sebagai menu sarapanku pagi ini Karena takut bila aku memesan nasi goreng kesukaanku atau bakso favoritku aku tak sempat menghabiskannya sampai bel berbunyi. Setelah membeli 2 bungkus roti dan sebotol air mineral kemasan aku berniat ke kelas dan memakan sarapanku di kelas saat Dayu teman sekelasku yang kemarin juga secara tidak sengaja bertemu di Taman Kota memanggil dari sudut kantin.

" Safaaa " Panggil Dayu

" haii " Sapaku sembari menghampirinya.

" Mau kemana ? Sinii Yuk gabung sama Kita " Ajak Dayu

"Eeeh Lain kali aja ya Yu, aku mau langsung ke kelas aja ada tugas yang belum selesai ku kerjain " tolakku

" Tugas yang mana Fa ? " Tanya Dayu kaget

" Tugas dari Bu Endang yang Passanger Handling Itu " Jawabku Jujur

" Oh ya udah Tapi kenalin dulu teman-temanku, ini yang pake Topi namanya Iwan jurusan Administrasi, yang plontos namanya Ryan anak Administrasi juga, Yang disebelahnya Ryan namanya Nyoman Lio anak Akuntansi, yang main Laptop namanya Dede anak Rekayasa Software Komputer dan yang inii namanya..." belum sempat Dayu menyebutkan namanya dia langsung memotong.

" Dayu kayak ngenalin anggota dewan aja gini nih caranya kenalan sama cewek Cantik, aku Meydian Akuntansi sama kayak Lio, kamu siapa ? " tanyanya menyodorkan tangan.

" Aku Syafa temen kelasnya Dayu " Jawabku singkat " aku ke kelas duluan ya seneng kenalan sama kalian " kataku mengakhiri

" ini cewek yang kemarin kita ketemu di Pura dekat taman kota Waktu Maturan itu, eemph ya udah deh aku ikut Syafa ke kelas dulu yah " Dayu menjelaskan lalu kemudian berpamitan kepada Teman-temannya.

" Yoq kenapi Yu?" Tanya Iwan membuka suara

" Rage konden ngae tugas, mare inget" Jawab Dayu dengan bahasa yang tidak ku mengerti

" Tugas napi ? " Tanya Iwan Lagi

" Produktif " jawab Dayu

" nah be " Jawab Iwan Mengakhiri. Kemudian Dayu melambaikan tangan kepada mereka dan lantas berlalu dengan ku menuju Kelas.

    Aku dan Dayu berjalan santai ke kelas karna kami masih memiliki waktu 10 menit sebelum bel berbunyi. Belakangan ku ketahui ke-5 Cowok tadi adalah tetangga Dayu dan 2 diantara mereka adalah Sepupu Dayu yang tinggal satu halaman dengannya. Di kelas Dayu melanjutkan ceritanya, dan aku mendengarkannya sambil menyelesaikan tugasku kemudian menanggapi sesekali.

" Fa, Iwan itu cakep ndak menurut kamu ? " Tanya Dayu spontan. Langsung saja aku mengerutkan kening seperti berfikir.

" lumayan " jawabku datar dengan pandangan menyelidik.

Cinta diantara tembok Masjid dan PuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang