Mereka sarapan bersama setelah semuanya mandi. Diiringi celotehan Jihoon dan Taehyun, salakan Yeontan dan kedua orang dewasa yang menanggapi kedua anak mereka. View keluarga kecil yang bahagia dan harmonis sekali. Dengan anak anak yang berceloteh riang, mama yang selalu menanggapi anak anaknya dan papa yang selalu tersenyum melihat kecintaanya bahagia.
Ini yang selama ini Taehyung inginkan dari sebuah pernikahan. Dan tak henti dia bersyukur pada tuhan karena telah mengabulkan doanya. Cinta pertamanya kini sudah ada dalam dekapanya, melengkapi kebahagiaanya.
Dia tak peduli lagi apa yang akan istrinya lakukan, yang ia pedulikan adalah apa yang ia pegang sekarang. Ia hanya berusaha memegang dan mempertahankan apa yang sudah ia rengkuh saat ini. Dan ia sudah bersumpah taakan membiarkan semua ini hilang dari jangkauanya.
"Makan yang banyak sayang. Kau kurus sekali"kata Jungkook sambil menambah lauk pada piring Taehyun dan sukses membuat Taehyun merengut.
"Hyung sebenarnya aku makan banyak setiap hari. Tapi aku memang bisanya segini aja gimana dong" keluh Taehyun yang membuat Jungkook terkekeh.
"Astaga, itu sudah gen? Kupikir kau kurang gizi selama ini Hyunie"
"Hyung~" Jungkook dan Taehyung tertawa
"Aku dulu juga segitu, nanti ada saatnya badanmu berisi seperti diriku ini Hyun. Kau tenang saja" Jungkook melirik Taehyung
"Bukanya tubuhmu sama saja hyung?"
"Tidak kok hyung, dulu Taehyung hyung memang sama sepertiku. Sekarang dia lebih berisi. Pastinya karena dirawat hyung kan" goda Taehyun lagi
"Ck jangan mulai deh" dan Taehyung serta Taehyun tertawa melihat raut imut Jungkook.
"Mama~" Jihoon menatap Jungkook dengan binar penasaran.
"Apa sayangnya mama?"
"Hyung - papa mama hyuhyung mana?" Jungkook terdiam dan melirik Taehyung
"Papa mama hyung sudah bahagia disurga bersama tuhan sayang" jawab Jungkook
"Apa papa dan mama juga akan pergi?" Tanya Jihoon lagi
"Iya sayang, suatu hari nanti saat tugas papa dan mama didunia ini sudah selesai. Semua orang akan seperti itu sayanh hanya saja tidak ada yang tau kapan itu terjadi"
"Lalu Hoonie bagaimana?" Jungkook tersenyum
"Saat Hoonie sudah besar Hoonie bisa melakukan semuanya sendiri tanpa mama papa. Hoonie harus jadi kuat agar saat Hoonie ditinggal mama papa Hoonie bisa hidup dengan baik oke sayang?"
"Oke ma"
"Hei cepat habiskan -eh kenapa Taehyunie?" Jungkook menghampiri Taehyun dan Taehyun langsung memeluk Jungkook.
"Hei kenapa? Uljima sayang" Taehyung menenggelamkan wajahnya diperut Jungkook
"Hyung seperti eomma.. aku merindukan eomma" Jungkook tersenyum dan membelai kepala Taehyun penuh kasih
"Iya sayang. Rindu itu hal yang wajar, tapi jangan pernah berfikir untuk menyusul mereka atau apapun itu. Aku terkadang juga merindukan appa dan eommaku. Tapi aku mengobatinya dengan berdoa dan yakin bahwa mereka bahagia disana. Appa dan eomma hyunie sudah bahagia disana sayang" Jungkook mengecup kening Taehyun sayang
"Mereka sudah bahagia, tugasmu sekarang adalah hidup dengan baik untuk membuat mereka bangga. Hyung yakin Taehyun bisa melakukanya. Kau tidak sendiri sayang, hyungmu selalu menyayangimu. Dia akan melakukan apapun untuk dirimu, dan sekarang kau juga punya Jihoon yang harus kau sayangi juga kau bimbing dan jaga karena dia seperti adikmu sendiri" Jungkook menyibak poni Taehyun dan tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Daddy [END]
FanfictionKim Jihoon yang lebih menyayangi Jeon Jungkook daripada ibu kandungnya dan Kim Taehyung yang siap menceraikan istrinya demi menikahi mahasiswa kesayanganya. Mereka hanya ingin hidup bahagia - sesimple itu