Part 31 Back to Dorm🚕

388 85 29
                                    

Jangan Lupa, VOTES  SEBELUM BACA😎😎🍡🍞🍡🍠🍣🍤

Happy Reading


Dua minggu telah berlalu, Seokjin kini sudah keluar dari rumah sakit tempat ia dirawat. Beberapa Trainee ikut menjemputnya sore ini.

Sebuah mobil Pan besar membelah jalanan yang sedang diguyur hujan deras. Jimin, Seokjin, Hoseok dan Woojin sedang sibuk mengobrol dan bersenda gurau satu sama lain, beda hal nya dengan Taehyung dan Namjoon, mereka tampak sibuk dengan urusan masing-masing.

Taehyung yang duduk di belakang pengemudi sedang menatap hampa jalanan dari jendela mobil yang terbuka --meloloskan rintikan air hujan tepat mengenai wajahnya.

Udara dingin pun ikut memasuki  mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Udara dingin pun ikut memasuki mobil.

Merasa terganggu, Hoseok yang duduk di kursi belakang Taehyung--menatap jengkel lantas berucap. ''Taehyung-ah, tutup jendelanya! Kau membuat suhu di sini mendingin.''

''Pikirkan Jin Hyung yang masih belum pulih betul, udara dingin bisa membuatnya sakit. '' lanjut Jimin yang duduk di kursi paling depan.


Mendengar teguran dari Jimin dan Hoseok, Taehyung segera menutup kaca jendela mobil. Wajah datarnya menunduk, irisnya melihat tangannya sendiri.

''Mianhe, aku hanya ingin merasakan hujan untuk terakhir kali.'' gumamnya yang tak diubris oleh mereka yang ada di dalam mobil.

Woojin  duduk di kursi bagian belakang bersebelahan dengan seokjin- lantas berucap saat melirik kaki Seokjin. '' Hyung, gwenchana ? Apa kakimu masih terasa sakit ?''tanyanya.

''Sedikit nyeri kalau kugerakkan berlebihan, tapi tidak apa --tidak perlu khawatir, Woojin-ah. Kata dokter dislokasi patellar tidak akan membuatku cacat'' balas Seokjin santai.

Dering handphone Woojin membuat orang di sampingnya yakni Seokjin dan Hoseok tersentak, lantas ke duanya saling menoleh pada Woojin.

''Yeoboseo ?''

''Annyeong, Woojin-ah, kalian ada di mana sekarang?'' tanya Yoongi si penelpon

''Nee, Yoongi hyung, kami masih di jalan, tadi sempat terjebak macet. Mungkin sekitar 10 menit lagi kami sampai di dorm.''

''Baguslah, dan bagaimana kabar Seokj--- ''

'' Woojin-ah, cepat datang kalau tidak kuhabiskan cokelat vanial kesukaan mu!'' Potong Jungkook yang telah merebut ponsen Yoongi.

Woojin tertawa mendengar keributan dua orang di seberang telpon.

''Yaisssh ! Kookie-ya, kemarikan ponsel ku.''

''Anie, Hyung sebentar aku ingin---- ''

TRAACKK

Terdengar bunyi pecahan dari seberang telepon, Woojin menajamkan pendengarannya guna mengetahui apa yang barusan terjadi pada si penelpon.

THE RED DOORS  [Book II] BTS *dlm REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang