Sedikit Kehilangan

156 12 2
                                    

Bulan pov

Rasanya melayang badanku, ketika menyadari aku kini ada yang memiliki. Aku di cintai seseorang. Bintang menjadi bintang di hatiku, semua sikapnya yang mulai lunak membuatku meleleh dan larut dalam semua perhatiannya.

Walaupun aku saat ini belum bisa berbagi bahagia ku dengan sabahat2 ku tersayang. Tapi satu saat aku pasti akan berbagi cerita dan bahagia ku dengan mereka.

Author pov

Ujian dilaksanakan dengan lancar Aca Nourma semua dapat mengerjakan dengan baik. Dan untuk pertama kalinya Bintang dapat mengerjakan ujiannya dengan tenang dan fokus.

Cara pacarannya kali ini membuat nya fokus pada sekolah dan kehidupannya. Saling memperhatikan dan menyayangi itu yang membuat nya lebih semangat menjalani semua.

Satu minggu ujian di laksanakan dengan lancar, dan Bulan pun ingin segera memberitahukan hubungannya dengan Bintang walaupun itu melanggar janjinya.

"Ca, Nor aku boleh cerita ga?" obrol Bulan waktu classmeet di sekolah nya

" ada apa Lan? Crita aja kita ber 2 siap dengerin! " jawab Nourma dengan senang.

" menurut kalian apa tidak salah kalo aku pacaran?"

" Lan, ahahahaa pertanyaan lo itu kok konyol sihh,, ya boleh lah Lan jatuh cinta itu wajar aja!" jawab Aca

" Aku kan malu Ca hehhehe, emmm aku udah pacaran Ca ,udah jadian!" ucapnya malu malu.

" whaaat, sama siapa Lan?" tanya Nourma dengan antusias

" emmm ada lahh.. Gak penting dulu buat di kenalin, aku masih malu. Nanti2 aja ya Kalo aku dan dia udah siap buat kenalin ke orang special di hidupku kyk kalian.. Yang pasti dia baik kok." ucap Bulan malu

" ga masalah Lan, aq bahagia kalo liat kamu bahagia." Tegas Aca sambil memeluk Bulan dari belakang.

Siang ini Bulan Aca Nourma akan ikut ke rumah Bulan. Sekedar bersama kumpul2 dan menghabiskan waktu. Mereka berangkat bersama dan berkumpul di rumah Bulan.

Saat mereka berkumpul di kamar Bulan, dering telfon Bulan berbunyi. Di angkatnya telfon Bulan dan ternyata Bintang. tak di sangka telfon itu berlangsung sangat lama hingga Bulan lupa bahwa di sana ada Norma dan Aca.

Aca sedikit merasa mulai tak nyaman dengan Bulan dan pacarnya. Sampai Aca berpamitan pulang dan Bulan baru ingin mengakhiri Tfonnya. Itu pun juga sudah hampir 1 jam mereka berbicara di telfon.

Sedikit datar Aca berpamitan dan pulang dengan Nourma. Saat di dalam taxi pun Aca cuma diam dan tak bersemangat.

" Ca lo kenapa?" tanya Norma

" enggak Nour gapapa!" jawab aca ringan

" gua juga ngrasain kok Ca kalo Bulan mulai sibuk dengan orang yang dia cintai."

" atau kita nya aja ya, yang pada jomblo ini jadi terlalu egois ya Nor?" heran Aca

" Bisa jadi, tapi gak ah Ca Bulan aja mungkin yang baru pertama kali pacaran jadi nya gitu. Siapa juga Ga bete 1 jam di garingin nunggu dia telfonan." Jawab Nourma dengan sewot

"Ga papa Nour biar aja, semoga cuma sesaat.yaa.."

Datar sekali wajah Aca, saat dia sudah sayang dengan seseorang walaupun hanya sahabat nya di situ dia menaruh perhatian berlebih.

Ke esokan hari nya mulai lah sedikit kejadian kejadian yang membuat Aca merasa kehilangan.

Siang itu ingin sekali Aca mengajak Bulan dan Nourma makan siang bersama di mall, tapi

Judul standar - Bulan Yang Mencari BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang