17. Datangnya Ksatria kerajaan

508 48 1
                                    

Kami terus melanjutkan perjalanan menuju ke Desa untuk beristirahat dan menenangkan diri sejenak, karena nampaknya Yuukina pun nampak sangat lelah akibat kejadian tadi.

Aku pun mendapat sebuah Skill BUFF yang bisa di bilang, sebagai Skill terkuat ku saat ini, Critical Explotion, Skill itu memungkinkan ku untuk menghancurkan Batasan kekuatan ku.

Tentu saja tidak hanya itu, Skill itu juga memungkinkan penggunaan Skill seperti Finishing combo yang harus di pacu oleh Triple slash menjadi Instant, dengan kata lain, dalam Mode Ledakan Sihir itu, aku dapat menggunakan Skill itu langsung tanpa harus menggunakan Triple Slash terlebih dahulu.

" Tuan, Kita memiliki lumayan banyak barang Bawaan, Apakah Tuan ingin menjual nya ? "

" Tentu saja tidak, Jika aku melakukan itu, mungkin saja para Pedagang akan terkejut "

" Ohhyaa,,, aku lupa, mereka menganut ajaran yang di bawa oleh para Bangsawan "

Keadaan saat ini sangatlah buruk, Kini kami telah menjadi Buronan kerajaan, hal ini di sebabkan oleh kejadian kemarin malam, Yuukina berhasil membunuh seorang anak buah Chizuru.

Dan kuyakin, ia pasti sangat Frustasi saat ini,, membayangkan wajah nya yang kesal nya saja sudah membuatku sangat bahagia, namun itu saja belum cukup, aku harus membuat dirinya menderita seperti apa yang mereka semua lakukan kepada kami, para Non Bangsawan.

" Hoaaakkhhmmmm "

" T..Tuan, anda mengantuk ? "

" Ya, ayo Bergegas "

Kami berdua pun langsung mempercepat langkah kami untuk kembali ke Desa, karena jika hari mulai malam, monster akan semakin Ganas.

Dan sesampainya kami di Desa, kami pun langsung menuju ke Rumah sang Kepala Desa.

Tetapi seperti biasa, para Penduduk terus saja mengajak kami berbincang dan memberikan kami beberapa barang.

Namun Yuukina pun nampak sangat senang saat tengah berinteraksi dengan para Penduduk Desa.

" Wahh,,, Sepertinya kalian sudah bekerja keras ya di Hutan " Ucap salah satu Penduduk.

" Ahahaha,,,, Tidakk Jugaa " Sahut Yuukina dengan tawa kecil.

Lalu tiba-tiba, sang Kepala Desa pun muncul dan menghampiri kami, ia nampak di ikuti oleh Putri nya, ia pun tengah melambaikan tangan kepada kami.

" Yoo,, Tuan Ksatria, Baju mu menjadi berwarna merah ya sekarang Haha "

" Seperti yang kau Lihat "

" Bahkan Nona kecil itu pun sampai di lumuri oleh Darah seperti itu "

" Tentu saja, karena ia Bertarung juga... "

Aizawa pun mulai mengajak Yuukina berbincang kembali, seperti biasa, mereka nampak memiliki Dunia sendiri jika tengah berdua seperti itu.

" Baiklah, Cepat bersihkan dirimu dan Gantilah Pakaian Kalian, Putri ku telah memasakan kalian makan malam di rumah "

" Baiklah "

Kami berempat pun langsung pergi menuju ke Rumah sang Kepala Desa untuk bermalam dan menyantap makanan.

Dan setelah kami tiba, Aku pun memerintahkan Yuukina untuk menyimpan Barang-barang yang ia bawa di dekat Perapian untuk menghindari penurunan Durability.

Ia pun melaksanakan nya dan langsung menaruh Tas yang ia bawa di dekat Perapian, kemudian ia pun langsung meminta izin kepadaku.

" T..Tuann, aku akan Mandi terlebih dahulu "

Knight Academy : Revenge Of The Looser KnightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang