"Aku mau kita cerai"
Otakku seakan-akan mulai kehilangan kemampuannya untuk bepikir. Tidak! Aku tidak pernah ingin kata-kata itu terucap dari mulut Edgar. Bahkan di dalam mimpiku sekali pun aku tidak ingin.
Aku hanya memandang Edgar dengan tatapan kosong. Apa ini benar terjadi ? Apa itu benar Edgar? Aku yakin jika dia bukanlah Edgar, suamiku. Edgar sekarang sedang ada di kantor dan bekerja. Dia tidak ada di sini. Yang di hadapan ku bukanlah Edgar. Ya, dia bukan lah Edgar.
Perlahan aku melangkah mundur, tanpa memperhatikan apa yang ada di belakang ku. Aku merasa kaki ku tidak melangkah pada lantai, tapi--
"Tidak! Jangan melangkah lagi!" aku terhuyung ke depan dan jatuh di pelukan Edgar. Di dalam pelukan itu, aku bisa mendengar degup jantungnya.
Tanpa sadar aku menangis. Apa ini adalah pelukan yang pertama dan terakhir kalinya? Bisakah Edgar menarik kata-katanya. Apa aku egois karena memikirkan perasaan diriku sendiri? Apa aku salah, jika aku ingin merasakan cinta?
"Jangan menangis, maafkan aku." bisiknya seraya mengelus rambutku. Aku membalas pelukan Edgar. Ya, mungkin ini akan menjadi pelukan yang pertama dan terakhir kalinya.
"Kamu bilang ingin bercerai bukan?" ucapku terisak.
"Jika itu yang kamu mau, baiklah. Aku akan melepasmu. Kamu begitu baik, jadi kamu harus mendapatkan wanita yang baik juga. Aku sadar, selama ini aku belum bisa menjadi sosok wanita seperti yang kamu inginkan. Tapi ku mohon, jangan jauhkan aku dari Lala." lanjutku.
"Baiklah, jika ini yang terbaik. Aku akan--"
Aku memejamkan mata, berharap Edgar tak akan mengucapkan itu untuk kedua kalinya. Hatiku bisa sangat hancur, jika dia kembali mengucap kan kata-kata itu.
Edgar melepaskan pelukan nya. Aku menunduk, tak berani menatap wajah Edgar.
"Aku akan bercerai, ah tidak, tapi kita. Kita akan bercerai dengan masa lalu kita. Mari kita mulai semuanya dari awal. Aku, kamu dan Lala, anak kita. Aku tahu ini sedikit terlambat. Tapi, tolong bantu aku melupakan masa lalu ku dan bantulah aku mencintaimu, istriku."
Katakan padaku bahwa Edgar benar-benar mengatakan itu. Apa ini Sungguhan? Aku mengangkat kepalaku, saat itu juga kami bertatapan. Ia menatap ku dengan senyum di wajahnya. Ini pertama kalinya dia menatap ku dengan senyuman. Oh Tuhan! Ini seperti mimpi.
Aku berbalik dan berdiri membelakangi Edgar. Aku harus memastikan sesuatu. Dengan segera aku berjalan ke arah kolam, jika ini semua adalah mimpi pasti saat aku jatuh ke kolam, aku akan terbangun. Tapi, jika semua ini nyata, maka aku akan tenggelam.
Aku berhenti di pinggir kolam. Enatah kenapa sekarang aku jadi takut jika aku akan meninggal karena tenggelam. Di sini memang ada Edgar, tapi bagaimana jika Edgar tidak mau menolongku? Nyawaku sudah pasti melayang bukan.
Aku mengehela nafas sebelum menyeburkan diri ke dalam kolam yang sangat dalam, menurutku. Aku melompat ke dalam kolam. Dan saat ini pun aku masih d dalam kolam. Berarti semua ini nyata, bukan mimpi. Aku tersenyum tanpa sadar.
"BUNDA!!"
"PAPA! BUNDAA!!"
Lala? Itu suara Lala, bagaimana bisa ia ada di sini. Tunggu, kenapa tidak ada yang menolongku? Aku merasa tubuhku terangkat. Aku mengambil oksigen dengan rakus. Aku hampir saja mati karena kehabisan nafas.
"Kamu sangat lucu!" Edgar tertwa melihatku. Aku tidak mengerti, apa aku tenggelam itu lucu? Tak lama Lala pun ikut tertawa. Kenapa mereka berdua mentertawakan aku? Aku tenggelam, dan itu bukanlah hal yang lucu. Aku merengut kesal.
"Kenapa kalian tertawa?! Ini tidak lucu!" ucapku kesal.
Edgar membawaku ke dalam pelukannya.
"Ini adalah kolam Lala, Sayang. Jadi kolam ini tidak dalam. Kamu tenggelam karena kamu menekuk kedua kaki mu." Edgar melanjutkan tawanya.
Aku terkejut, bukan karena ini adalah kolam Lala, tapi karena dia memanggil ku dengan kata Sayang?
"Hayuk kita naik ke atas dan ganti baju. Jika kita di sini terus, kita akan masuk angin." ia menuntun ku ke pinggir kolam dan membantuku naik.
________________________________
HUAAA I'AM COMEBACK!!!
SETELAH SATU BULAN LEBIH KU TAK UPDATE.
SENANG NYA HATIKU UJIAN UDH KELAR.
MAAF YAK KALAU INI AGAK ANEH. KARENA PAS BAGIAN AWAL AWAL AKU BIKIN AWAL MARET DAN AKU LANJUTIN AKHIR APRIL. SEP BGT GA SIH. AKU LUPA ALUR PAS AWAL MAU LANJUTIN INI. TP SKRG UDH INGET KOKS. SANS....
MAAF KLO ADA TYPO.
BTW INI BAGUS GA?
Apakah ada yg mau kalau itu di jadiin cover cerita ini?
BYE BYE.... ❤️❤️❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri Pengganti
RomanceAku sangat menghargai sebuah hubungan dan juga ikatan. Tapi bagaimana jika hubungan itu harus hancur karena datangnya diriku di keluarga kecil mereka? Apa ini salahku? Atau salahnya? Update setiap hari minggu. Cover by : @Hakalaila #792 - Romance...