Tak terasa sudah 1ming. Telah berlalu.
Dan Kabar bahagia datang dari fisa yg katanya sudah mulai bekerja lagi hari ini.
Ya fisa sudah sembuh dari 3 hari yg lalu.
Dan hari ini adalah hari pertamanya bekerja lagi seperti biasanya dan di RS yg sama.*****
Pagi ini RS masih sangat sepi.
Mungkin hanya ada beberapa orang/dokter yg berlalu lalang.
Fisa melangkahkan kakinya di atas lantai putih koridor RS ini.
Dg tampilan sederhana dan hijab putih panjang menutupi rambut serta kepalanya dan semua itu menambah kesan manis dari fisa.Sampai lah fisa di ruangannya. Pelan pelan fisa membuka rungan itu.
Ya,, Ruangan yg sudah lama ia tinggalkan itu.
Fisa menatap sekeliling ruangannya.
Masih sama,, ya itulah yg fisa rasakan. Fisa sedikit menyunggingkan senyumnya.
Lalu ia mulai duduk di kursi nya kini mata dan tangan nya mulai fokus pada hp yg di pegangnya.'Cling'
Pesan WA masuk.'Syg hari ini aku berangkat tugas di yogya selama 4bln. Kamu bisa dateng kan nanti pas upacara keberangakatan jadi jam 10:00 kamu udah di sana'
-ednes-♡♥
'Insyaallah sih soalnya ini kan hari pertama aku masuk. Gk enak lah kalau izin lagi'
-fisasyantik-♥
'Ayolah syg pasti bisa... aku mau kamu dateng bisa ya'
-ednes-♡♥
Di read doang.Fisa masih berfikir. Sebenernya ia pengen banget dateng ke upacara keberangkatan ednes. Tapi fisa juga gk enak kalau harus tinggalin RS apalagi ini hari pertama dirinya masuk kerja.
And hal ini yg membuat fikirannya kacau.'Ceklek'
Pintu di buka ,,ternyata dr.mizan yg datang."Pagi dr.fisa" sapa dr. Mizan ceria.
"Pagi.. duduk dulu dok.
Oh ya maaf ada apa ya dok kok tumben pagi pagi ke ruangan saya" tanya fisa heran menatap rekan kerjanya plus suami sahabat nya itu.
"Ekhm... sebelumnya gini dok.. ini perintah dari atasan nanti sekitar pukul 09:00 mau ada rapat.. mungkin rapat tentang suka relawan yg bakal di adakan bulan depan" jelas dr.mizan ramah.'Mampus gimana dong' batin fisa dg wajah kusut.
"Dok dok dokter fisa" dr. Mizan berusaha membuyarkan lamunan fisa.
"Eh ... oh ya ada apa??" Tanya fisa yg udah sadar.
"Nanti bisa kan rapatnya??"tanya dr.mizan di selingi senyum.
"Insyaallah bisa kok dok" jawab fisa ragu dan terpaksa senyum ia keluarkan.
"Oke baiklah kalau gitu saya permisi dulu dok... selamat bekerja dan sampai nanti" pamit dr.mizan yg kemudian pergi meninggalkan ruangannya.Fisa meletakkan kepalanya di atas meja. Fikirannya kini acuh dan membuatnya sakit kepala.
'Gimana bagaimana ini' batin fisa frustasi.
Dan saat fikirannya kacau balau munculah nama ayu. Ya fisa ingin meminta solusi pada ayu.
Tanpa pikir panjang fisa langsung menelfon ayu. Sambungan tlfn diangkat."Mak gimana nih... nanti kan jam 9 ada rapat. Padahal jam 10 aku mau nemenin ednes di lap. Keberangkatan. Kasih solusi dong mak" rengek fisa.
"......." RHS.
"Oke mak makasih ya mak love you ya mak da...." fisa langsung menutup tlfn nya dg wajah sumringah.********
Pukul 09:35Ednes masih sibuk dg ponselnya. Tak ada lelah nya ia menelfon fisa.
Mungkin ada sekitar 10× panggilan tak terjawab oleh fisa.
Ednes sedikit kecewa karna fisa tak kunjung datang padahal 10 menit lagi upacara akan di mulai.
B.erna mencoba memberikan pengertian pada ednes ,,mungkin alasan fisa gak dateng karna sibuk / gk boleh izin.
Akhirnya sedikit demi sedikit ednes mulai mengerti walau dalam hati ia sedikit kecewa.'Plit!!!' Peluit sudah terdengar ednes segera mematikan ponselnya dan persiapan ke lapangan untuk upacara keberangkatan.
Upacara berlangsung selama 10 menit.
Setelah upacara selesai para prajurit TNI di perkenankan bertemu / berpamitan dg kel. Selama 5 menit.
Ednes segera meminta izin pada b. Erna dan ayah nya p. bastian yg berprofesi sbg polisi di surabaya." loh nes fisa mana?? Kok gak dateng??" Tanya p. Bastian.
"Mungkin sibuk pa... gpp lah lagian udah aku kabarin kok" jawab ednes dg nada agak kecewa.
B.erna mengerti sekali perasaan anaknya.
"Jangan egois nes... fisa kan punya alasan kuat kenapa dia gk dateng... jangan gitu ya nak" kata b. Erna membelai pipi ednes pelan.
Ednes sedikit terenyuh akan kata kata ibunya tadi. Akhirnya perlahan ednes mulai sedikit ikhlas akan kenyataan fisa gk bisa dateng.
Setelah nya ednes segera pamit kembali ke lapangan untuk mengantri masuk ke bes khusus tentara yg akan mengantarkannya ke yogyakarta.
Lebih tepatnya ke tempat dinesnya.Saat ednes melajukan langkahnya menuju lapangan tiba tiba saja indra pendengarannya mendengar ada seseorang memanggil namanya sendu.
Ednes menoleh ke belakang. Matanya berbinar kini hati nya benar benar bahagia.
Ya,, fisa datang dg nafas tersenggal senggal dan peluh yg menghiasi wajahnya. ( abis maraton).
Bahkan bajunya masih mengenakan pakaian dokter."Fis..." panggil ednes saat tepat berhadapan dg fisa.
Tanpa menjawab fisa langsung memeluk ednes. Yg di balas erat oleh ednes.
Fisa melepas pelukannya. Lalu mata bertemu dg mata.
Kemudian ke-2 nya saling menyunggingkan senyum."Kamu abis maraton?? Kok keringetan banget pucet lagi??
Kamu ini izin apa kabur??" Tanya ednes seraya mengusap peluh yg ada di wajah fisa dg tangannya.
"Biar gak telat ntar komandan marah lagi.
Aku izin lah masak iya bolos" jawab fisa terkikik.
Ednes sedikit tertawa renyah.
"Makasih udah sempetin waktu buat dateng ke sini. Maaf kalo nyusahin. Lain kali kamu gk usah lah lari lari kek gini. Ntar kalo sakit gimana??" Kata ednes.
"Siap ndan" jawab fisa seraya hormat.
Ednes lagi lagi tertawa di buatnya.
" yaudah aku berangkat dulu ya... doa in selamat dan sukses supaya cepet nikahin kamu.
Inget jaga pola makan , jangan begadang plus jangan kecapek an" kata ednes seraya mengacak hijab fisa.
" iyah kamu juga ati ati.. jaga hati ,jaga fikiran sama kesehatan.
Oh ya sekalian aku juga mau pamit,, bulan depan aku mau ada suka relawan di desa wonosobo yogyakarta. Sama kan kayak tempat dines mu. Tapi sayangnya cuma beda daerah" jawab fisa.Belum sempat menjawab pluit tanda berangkat sudah berbunyi. Ednes segara memeluk fisa dan berlari masuk dalam bes.
Fisa menarik nafasnya kasar. Rasa lelahnya kini terbayar dg rasa senang walau hanya sebentar tapi kenangannya sangat manis.
'Selamat bertugas semoga lancar dan selalu dalam lindungan allah. Disini aku akan selalu menunggu datang dan menjemputmu pulang'
batin fisa seraya matanya menatap bes angkutan TNI itu berjalan lepas landas dari lapangan.
Tak lupa senyum manis ia sertakan dalam pandangannya.--------selesai----------♡♥
Vote comment¿¿
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA
RandomCinta memerlukan kesabaran Untuk membuktikan kesungguhan pada waktu yg berputar.... Bersahabat dgnya agar tau jelas kapan waktu yg tepat....... Cinta sejati hanya satu..... Dan cinta itu takkan pernah mati Walau mengelilingi putaran bumi sekalipun. ...