IM YOURS (YOURS SERIES 3) KAL-EL STORY

12 (PANDORA)

Warning! 

This chapter might contain some lesbian scene if u didn't like it just skip it

Thank u!

Hari ini aku dibawa oleh Elena menuju ke tempat salah satu pelanggan kami paling berharga. 

Claire Stevy. 

Dia salah satu wanita yang paling disegani di Amerika Serikat, terutama orang-orang seperti Raphael. Claire, mendanai hampir seluruh bisnis Raphael. Semenjak ditangkapnya kakak kandung Raphael, Glinston Buchanan, hampir sleuruh bisnis nya tidak berkembang dengan baik. Namun, saat Ayahku diambil dan ditangkap oleh Raphael, aku memberikan jiwaku kepada Claire.

Claire, menyukaiku. Dia menyukai gadis muda. Tetapi, selama Claire menghabiskan waktunya bersama gadis muda tidak ada yang pernah selama ini.

Bisa dikatakan, aku seperti berlian hitam milik Claire dan Raphael. Aku tidak tahu apa yang Claire lihat di dalam diriku, tetapi aku tahu aku selalu memberikannya kenikmatan setiap malam. 

Apakah aku memprotesnya? Sama sekali tidak. 

Claire jika menyentuhku dia akan sangat berhati-hati berbeda dengan Raphael. Raphael akan membuatku kesakitan dan ketakutan setengah mati. Sedangkan Claire dia akan menyentuhku seakan-akan aku adalah benda berharga.

Sebelum aku turun di depan mansion milik Claire, Elena mengecek pakaian yang kupakai kemudian mengecek make up yang kupakai.

"For what Elena? She's gonna fuck me anyway," Kataku dengan nada kesal padanya. Elena menggeleng.

"Penampilan tetap penting, walaupun dia akan menghilangkan seluruh make up di wajahmu dan pakaianmu yang akan robek," Ugh, I hate Elena. She's a control freak.

"Bolehkan aku, setidaknya menghabiskan botol whiskey-ku dulu? Atau sekedar merokok ganja? Agar aku sedikit fly dan high?"Tanyaku kepada Elena dan lagi-lagi dia menggeleng.

"Nope,kau harus sadar seratus persen sweetie,kau akan melayani Claire for god's sake...bukan melayani pelanggan sembarangan,"

"Okay, fine...setidaknya bisakah sedikit saja aku high?"Kini Elena menatapku dengan tatapan tajam kemudian ia menyerahkan rokok yang telah kulintang sendiri tadi.

"Promise me,tidak terlalu high,"

"Okay..."

"Bagaimana kau bisa melayani wanita juga Misty? Bagaimana kau bisa melakukannya?" Aku menyalakan rokok linting-ku kemudian menghisapnya dalam-dalam dan menghembuskannya dengan nikmat.

"Aku membayangkan seseroang," Kataku dengan tenang. Memang ganja selalu memberikanku kenikmatan yang tiada tara.

"Who?Apakah pria yang ada di foto buku tahunanmu?" Shit, I knowElena knows all of this time.

"Apakah dia pacar pertamamu?" Aku menyerahkan sisa rokokku padanya kemudian Elena juga menghisapnya.

"My last and first love,aku takkan bisa berpikir akan dapat jatuh cinta lagi setelah dia, El... dan aku membenci nama depanmu,karena sangat mirip dengan nama akhirnya,"

Kuambil jaket kulitku kemudian kupendekkan rok kulit yang kupakai dengan menaikkannya sedikit ke bawah dada kemudian ku-oleskan lipstick berwarna merah menyala dan masuk ke dalam Mansion dengan high dan fly.

***

Claire mengecup punggung-ku kemudian aku menoleh ke arahnya dan mengecup sedikit bibirnya dan berdiri dari tempat tidur lalu berjalan menuju pakaian yang tergeletak di lantai.