Jennie menatap Yoongi.Meneliti setiap inci wajah Yoongi.Hidung,bentuk wajah,pipi yang lumayan berisi,kelopak mata,bulu mata yang lentik,mata yang indah dan meneduhkan,dan bibir yang merah,semuanya sama tidak ada yang berbeda jika dibandingkan dengan Suga
"Suga"lirih Jennie
"Apa___kau bilang apa,Jen?"tanya Yoongi
"Ah"kata Jennie kaget"tidak___aku tidak bilang apa apa"kata Jennie sambil menormalkan ekspresinya kembali
"Kau tidak akan memarahi mereka, bukan?"kata Yoongi
"Hahhhhh"Jennie menghela nafas panjang"aku akan berusaha"kata Jennie dan sukses membuat senyum manis terukir di bibir Yoongi
"Terimakasih,Jen"kata Yoongi sambil tersenyum"dan___apa kau bisa membantuku ke kamarku?"kata Yoongi
"Ke kamarmu___tapi lukamu belum di obati?"kata Jennie
"Tidak perlu___ini akan sembuh"kata Yoongi dengan senyum menyakinkan
"Baiklah___tapi kalau semakin parah kau harus bilang padaku"kata Jennie dan diangguki oleh Yoongi
"Kenapa kau malah tersenyum?"kata Jimin yang melihat Jennie yang tiba tiba tersenyum,jujur saja dia sedikit risih melihat senyuman itu
"Aku rasa Jennie benar benar sudah gila"kata Teahyung yang berbisik di telinga Jungkook yang tentu saja masih bisa di dengar Jennie,karena apa?.Karena mereka berbisik tepat di samping Jennie.
"Aku tidak gila___hanya saja"kata Jennie sambil menundukan kepalanya,lalu kemudian tersenyum kembali menatap makanannya,jujur ia tahu tidak ada yang lucu di makanannya,maupun kelakukan orang orang yang ada di meja makan saat ini,tapi membayangkan kejadian kemarin,entah kenapa membuat dia tersenyum,seperti ada eufornia yang mengalir dalam tubuhnya
"Kenapa aku bisa menangis ketika melihat dia kesakitan?___bahkan ketika yang lainnya tertusuk atau tertembak peluru saja,aku tidak menangis___kenapa aku sangat nyaman ketika dia memelukku,aku bahkan geli ketika orang lain memelukku?"batin Jennie
"Atau aku mungkin aku memang sudah gila"guman Jennie
"Lihat,bahkan dia juga mengatai dirinya sendiri gila"kata Teahyung yang membuat Jennie mengangkat kepalanya terkejut
"Aku rasa___sudah terjadi sesuatu dia antara mereka berdua ketika kita pergi"kata Namjoon
"Apa maksudmu?"kata Jennie
Tap
Tap
Tap
Jin melangkahkan kakinya ke dapur dengan tergesa gesa,yang membuat dia menjadi pusat perhatian semua orang di sana
Jin pun membuka salah satu lemari kaca di dapur yang di depannya ada tanda tambah merah simbol khas kesehatan dan matanya mulai mengedari setiap isi kotak kaca itu lalu tanpa membuang buang waktu Jin langsung mengambil kotak P3K dengan beberapa obat lainnya
Lalu tanpa menghiraukan mereka yang sedang menatap dia dengan tatapan bingung,dia langsung berlari pergi dari dapur
"Apa Jin Hyung barusan mengabaikan kita?"kata Jungkook
"Jin Hyung bahkan melakukan seakan akan kalau kita tidak ada di sini___seperti benda yang tidak terlihat"kata Teahyung
"Dia seperti hantu___datang tidak diundang dan pulang tidak diantar"kata Hoseok
"Tapi,kenapa Jin Hyung sangat tergesa gesa?"kata Namjoon
"Iya__bahkan Jin Hyung mengambil kotak P3K,untuk apa itu?___padahal yang tadi aku lihat Jin Hyung tidak kenapa napa___Jin Hyung baik baik saja"kata Jimin
"Heh__mungkin dia mengobati Yoongi"kata Jennie sambil tersenyum
"Itu tidak mungkin__setelah apa yang Jin Hyung lakukan,aku ragu Yoongi akan langsung memaafkan Jin Hyung"kata Jimin
"Aku juga setuju dengan Jimin Hyung"kata Teahyung sambil menganggukkan kepalanya
"Kau pikir kenapa aku bisa seperti ini?"kata Jennie
"Aku tidak tahu"kata Jimin
"Kenapa kau tidak tahu?"kata Jennie
"Karena kau tidak memberitahu diriku"kata Jimin kesal
"Oh iya aku lupa"kata Jennie sambil memukul kepalanya pelan"tapi aku yakin kalau Jin membawa P3K itu untuk Yoongi"kata Jennie
"Sini__cepat buka bajumu Jin Hyung sambil masuk ke kamar mereka dan melepaskan sepatunya asal lalu berjalan menghampiri Yoongi yang masih terdiam"apa kau tuli?__apa kau tidak mendengar apa yang aku katakan barusan?"___haruskah aku mengulanginya lagi?"kata Jin kesal
Perlahan tangan Yoongi dengan sangat pelan ia gerakkan ke ujung kemejanya dengan ringisan tertahan dari bibirnya
"Aishhhh___kau lama sekali"kata Jin sambil membuka satu per satu kancing kemeja Yoongi dengan sedikit kasar saat ia menurunkan kemeja itu dari perpotongan tangan Yoongi
"Akhhh___tidak bisakah Hyung melepaskannya dengan lembut,ini sangat sakit jika Hyung lupa"kata Yoongi dengan rau wajah kesakitan yang membuat Jin merasa bersalah
"Maaf"guman Jin yang masih bisa terdengar Yoongi dan hal itu sukses membuat Yoongi tersenyum
"Iya aku maafkan"kata Yoongi dengan senyumannya dan perlahan Jim mulai melepaskan kemeja Yoongi,alhasil nampaklah bekas memar yang beberapa diantaranya ada yang mengungu,membiru,dan ada yang nyaris menghitam.Jin benar benar meringis melihat memar memar yang ia buat di punggung Yoongi,apa sebegitu kuatnya dia memukul Yoongi sehingga menyebabkan Yoongi seperti ini?,bahkan Jjn tidak heran jika Yoongi selalu meringis kesakitan hanya karena peegerakakn kecil
"Ini pasti sakit"kata Jin sambil mengelus luka memar Yoongi dengan sedikit ringisan dari bibir Yoongi"maafkan aku"kata Jin lagi dengan kepala yang ditundukkan
"Aku akan memaafkan Hyung kalau Hyung memenuhi persyaratanku___dan ini juga tidak sesakit yang Hyung pikirkan"kata Yoongi,ia merasa tidak enak melihat wajah Jin yang menunduk seperti itu
"Lalu setiap ringisan yang keluar dari mulutmu itu hanya karena pergerakan kecil itu apa?"kata Jin sambil membuka kotak P3K yang ia bawa tadi
"Itu__itu__ah aku tidak meringis sepeti yang Hyung bilang__mungkin Hyung salah dengar saja"kata Yoongi sambil tersenyum
"Oh ya"kata Jin sambil mengambil salah untuk luka memar kemudian membuka penutup salap itu dan memencet salap itu agar isinya keluar dan mengambilnya dengan ujung dengan ujung jarinya lalu mengusapkannya ke luka Yoongi
"Assssssss"ringis Yoongi sambil menundukkan kepalanya dengan bibir bawahnya yang sudah ia gigit
"Lihat___aku tidak salah dengar"kata Jin yang menghentikan aktivitasnya
"Maafkan aku"kata Yoongi yang masih menunduk
"Aku akan melanjutkannya__akan aku usahakan sepelan mungkin,kau harus sabar agar ini cepat sembuh"kata Jin yang kembali melanjutkan aktivitasnya
"Oh iya,Jennie"kata Namjoon
"Ada apa?"tanya Jennie
"Biacar soal Yoongi___bagaimana keadaannya?"kata Namjoon
"Iya,aku juga penasaran___seingatku,Jin Hyung kalau memukul orang tidak pernah ada kata pelan"kata Hoseok
"Kau benar Hyung___aku pernah di tinju Jin Hyung karena membuatnya marah dan berakhir dengan aku yang harus menginap selama seminggu di markas kesehatan bersama Wendy"kata Jungkook
"Iya,aku sangat kasihan padamu waktu itu Jungkook"kata Teahyung sambil menggelengkan kepalanya
"Lalu siapa yang tertawa terbahak bahak saat pipi Jungkook di perban"kata Jennie
"Itu__itu__aku tertawa karena wajah Jungkook lucu saat di perban seperti itu"kata Taehyung membela diri
"Benarkah__aku tidak percaya"kata Jennie sambil memasang wajah curiga

KAMU SEDANG MEMBACA
STATE SECRET AGENTS
Ngẫu nhiênState Secret Agents adalah kelompok agent agent rahasia milik negara,mereka dilatih dengan keras untuk menjadi seorang agent rahasia negara Sebenarnya kelompok agent ini bukan hanya mengerjakan tugas tugas negara,tapi juga tugas tugas lain di luar t...