The Reason 2

Chapter 30

Enjoyed!!!

.
.
.
.
.

Setelah operasi pengangkatan janinnya yang telah meninggal dan pengangkatan rahimnya berlangsung, Dokter menyatakan kepada pihak keluarganya bahwa ia tidak akan bisa mengandung lagi. Pernyataan sang Dokter yang membuat Jungkook sangat menyesal pada Taehyungnya.

Tiga jam telah berlalu setelah operasi itu, tapi hingga saat ini Taehyung tidak menunjukkan tanda-tanda bahwa ia akan sadar dari biusnya saat operasi. Hingga keesokan paginya Dokter menyatakan bahwa Taehyung mengalami koma, karena tubuh Taehyung yang tidak memberikan reaksi apa pun untuk ia segera sadar. Koma yang tidak tahu sampai kapan, karena itu tergantung dari keingingan Taehyung untuk segera sadar.

Ayah mertuanya dan Yoongi yang mendapat kabar tentang keadaannya, segera pulang ke Korea untuk melihat langsung keadaannya. Bahkan saat sang ayah mertua bertemu langsung dengan anaknya Jungkook. Hal pertama yang Mr Jeon lakukan pada Jungkook saat bertemu adalah mendaratkan kelima jari tangan kanannya tepat pada pipi sang anak.

Mr Jeon merasa luar biasa marah dengan apa yang Jungkook lakukan pada menantu kesayangannya.
Setiap Memarahi, memaki bahkan memukuli Jungkook dengan luapan emosinya yang kian memanas ia akan terbayang wajah sang menantu yang sedang terbaring dirumah sakit. Jika saja ahjussi Min tidak berada didekat sang ayah, bisa dipastikan Jungkook akan ikut menyusul Taehyung dirawat dirumah sakit akibat pukulan sang ayah. Jungkook membiarkan dirinya dipukuli ayahnya karena merasa pantas mendapatkannya dan ia yang tidak melawan sedikit pun.

Yoongi yang ditemani Hoseok yang bergantian bersama Seokjin menjaga Taehyung dirumah sakit. Bukan hanya bergantian menjaga Taehyung, bahkan mereka juga bergantian menjaga ketiga anak Taehyung. mengingat kondisi Jungkook yang bahkan melebihi mayat hidup saat ini.

Tentang kejadian awal mula sebelum Taehyung mengalami pendarahan, Jungkook menceritakan pada mereka (Yoongi, Hoseok, Seokjin dan Namjoon) tentang apa yang terjadi sebelumnya. Tentang dimana Doyeon datang keruangannya dan menciumnya paksa, tentang Taehyung dan kedua putra mereka yang menyaksikan kejadian tersebut.

Perkataan Taehyung yang ingin bercerai dengannya dan membuat ia kehilangan kontrol akan dirinya. Ia yang memaksa sang istri bercinta, bahkan ia juga menceritakan pada mereka tentang ia yang melakukan Hal Itu tepat didepan kedua putra mereka. Mengabaikan Taehyung yang memohon padanya untuk segera berhenti melakukannya didepan anak-anaknya.

Ceritanya yang mendapat tamparan keras lagi pada wajahnya dari Yoongi yang merasa cukup marah dan kesal padanya. Yoongi yang terlihat marah padanya hanya bisa memaki-maki Jungkook. Makiannya yang terendam oleh tubuh Hoseok yang memeluknya dan menangis dengan berteriak akan membunuh Jungkook jika Taehyung pergi meninggalkan mereka.

Hoseok adalah tunangan Yoongi, omong-omong. Satu tahun yang lalu mereka bertemu dan Hoseok yang serius padanya langsung mengikat Yoongi dalam hubungan yang disebut pertunangan. Rencananya mereka akan menikah setelah urusan Yoongi di Norway selesai.

Hingga seminggu berlalu setelah operasi itu, Taehyung masih terlihat tidak ingin membuka kedua mata indahnya. Wajah tenang Taehyung dalam komanya membuat Jungkook berpikir bahwa Taehyung  sedang menghukumnya. Dan Jungkook yang bahkan terlihat dengan jelas seperti  ia tidak memiliki tujuan dalam hidupnya. Bahkan Jungkook terlihat mengerikan dengan kantung mata dan penampilan yang jauh dari kata rapi seperti sebelum-sebelumnya.

“Maafkan aku sayang. Ku mohon bangunlah” itu adalah pinta Jungkook setiap harinya pada Taehyung yang masih koma. Doa yang selalu Jungkook panjatkan pada Tuhan agar Taehyungnya segera sadar.

Setelah kejadian dimana sang appa yang membuat sang eomma menangis hingga memohon, kejadian yang terjadi didepan matanya didalam ruang kerja sang appa, Raehyun jadi membenci sang appa. Bahkan Raehyun meminta sang kakek untuk segera mengusir Jungkook jika ia melihat sang appa berada diruang inap sang eomma.