*** TRY TO LOVE ME ***

_ 15 _

Jezu terus mematap langit2 tenda yg berwarna hijau itu.
Dia merasa lelah juga mengatuk.
Akan tetapi, ke 2 matanya tdk bisa ia pejamkan.

Dia selalu kepikiran kejadian tadi siang, saat Tomas meminta Akiko untuk membalut luka di tangannya.

Saat ia bertanya, Tomas tdk menjawab apa2 bahkan dia tdk menghiraukan keberadaan Jezu di sampingnya itu.

Bukan cuman itu, dia juga menolak Jezu untuk membantunya. Jangankan menyentuh Tomas, kapas yg Jezu ambilkan pun Tomas tdk mau memakai itu.

Pertanyaan2 muncul di benak Jezu.
Knp Tomas seperti itu?...
Bukankah tadi pagi mereka baik2 saja?... Knp dia begitu dingin Terhadap Jezu?... Apa yg sebenarnya terjadi?.. Knp Dia selalu menghindari Jezu.

Seperti sekarang...
Tomas juga tdk datang menemuinya.
Bukankah Tomas tipikal orang yg tdk suka menyia2an kesempatan saat seperti ini.

Apa yg terjadi kpd nya?...
Apa krn pelukan itu?...
Tapi Jezu rasa bukan krn itu...
Lalu knp?....

Saat itu juga...

Semua di kagetkan suara ribut2 dari luar, termasuk Jezu fikirannya buyar seketika saat mendengar suara orang bergaduh itu.

" Apa yg loe mau dari gw hah?.., gw salah apa ma loe?..."

Suara triakan dan bentakan itu membuat semua siswa keluar dari dalam tenda.  Tidak ada satu pun yg melerai, terlebih lagi saat Venu mengangkat tangannya menyuruh mereka semua menjauh.

Sialnya lagi...
Guru yg mengikuti Perkemahan ini, sedang pergi mengurus Tobu di rumah sakit. Jadi tdk ada yg bisa memisahkan mereka.

Begitu juga Gery,
Laki2 bongsor itu pamit pulang sore tadi, krn sang Ibu mendadak sakit.

Jezu yg penasaran apa yg terjadi di luar sana, akhirnya memutuskan untuk melihat keluar.

Jezu mencoba untuk menerobos masuk, ke dalam kerumunan anak2 yg saat ini sudah melingkari mereka yg sedang berkelahi itu.

" permisi, permisi,permisi "

Jezu terkejut saat mendapati Tomas yg sedang menghajar  Venu yg saat ini sudah tersungkur di tanah dgn wajah yg sudah babak belur.

" heii... Apa yg loe lakukan ?..."

Teriak Jezu yg sama sekali tdk di hiraukan Tomas. Dia sempat menoleh ke arah siswa lain yg saat ini mengalihkan pandangan mereka.

Dia heran sekaligus kesal, knp tdk ada satupun yg melereai. Jelas2 di depan mereka ini ada yg hampir taksadarkan diri.

Jezu segera berlari ke arah Tomas dan Venu, dia mencoba untuk menghentikan tomas.

" oh my.. Berhenti !!!"

Jezu mencoba untuk menarik Tomas, tapi percuma. Tubuh besar itu menjadi lebih kuat saat sang pemilik sedang emosi.

" Tomas hentikan!!, km bisa membunuh nya, hei hentikan!!!"

Jezu benar2 panik, terlebih lagi Venu sudah terlihat babak belur dan  lemas di sana.

" Tomas hentikan!!!"

Jezu hendak menghalangi Tomas yg siap untuk menghantamkan kepalan tangannya itu kepada Venu yg saat ini sudah tdk berdaya.

Naas hantaman keras itu mengenai kepala Jezu, yg langsung membuatnya pingsan.

" Jezu!!!"

Tomas terhenti saat mendengar Nama itu di panggil Venu. Dia menoleh ke arah Jezu yg sudah tergeletak pingsan di samping Venu.