"Apa aku tidak pantas untuk mengenal apa itu bahagia karna cinta? "
«Renata»
Rere dan raka terus menyelusuri loby rumah sakit dengan rere berada di kursi roda yang didorong.
Rere yang sedari tadi sesenggukan belum selesai juga.
Akhirnya raka berinisiatif untuk membawa rere ke taman rumah sakit.Rere berada tepat di depan raka yang duduk dikursi taman.
"Ree" ucap raka
" .." rere masih diam tak bergeming seraya melamun tak tentu arah.
" Dia itu_" rere memotong pembicaraan raka
"Udaah hikks.. "ucapnya lemah
"Abang tau dia siapa. Dengerin dulu penjelasan abang ya, yang dipel_" lagi lagi rere memotong pembicaraan raka
"rere gak peduli" rere berusaha acuh terhadap keadaannya sekarang.
"Dengerin omongan ab_"
" UDAH CUKUUP" Bentaknya untuk pertama kali. Memang rere tidak pernah membentak siapapun itu.
"Dari dulu_" rere menghentikan perkataanya, dan mungkin ini waktu yang tepat untuk membagi keluh kesahnya kepada sang abang barunya. Raka kemudian hanya diam dan memasang wajah sendunya karena sang adik hanya salah faham terhadap apa yang beberapa menit yang lalu.
Rere membuang nafas kasarnya seraya sesenggukannya masih tersisa dan mata yang berkaca-kaca.
" Dari dulu rere selalu seperti ini. Rere pernah jatuh cinta kepada bang hanan, bang hanan adalah seseorang yang pertama kali rere cintai, bang hanan sangat baiiiiik sekali sama rere. Dulu bang hanan yang selalu nguatin rere saat abi dan umi pergi meninggalkan rere selamanya. Dia yang selalu ada disamping rere, saat rere rapuh dan ada masalah, dia juga yang selalu menyemangati rere dalam keadaan apapun dia juga selalu perhatian sama rere. Dari situ rere salah mengartikan apa yang dia lakukan kepada rere, rere jatuh cinta, saat itu rere masih sma dan dia sudah kuliah. Ketika dia kuliah kita jadi jarang ada waktu untuk bertemu padahal rumah kita dulu berdampingan.
Suatu ketika saat rere pulang sekolah, rere mampir ke taman niatnya sih mau jalan-jalan di taman, dan ternyata ditaman ada bang hanan dan rere berinisiatif untuk mengageti bang hanan, tapii justru sebaliknya hiks.. Hikkss.... " rere menghentikan perkataanya, rere menundukkan kepalanya seraya sesenggukan. Raka yang melihat itu merasa tidak tega atas apa yang rere alami, raka hanya mengusap bahu rere dan memegang dagu rere untuk menatapnya sejenak."Tatap abang" ujar raka tegas.
"Abang tidak melarang kamu untuk jatuh cinta, karna cinta itu fitrah semua umat manusia. jatuh cinta boleh tapi jangan terlalu jatuh kedalam cinta. Abang sayang sama kamu, abang tidak suka melihat kamu menangis karena seorang laki-laki yang tidak tanggungjawab"
Kata raka lalu segera memeluk rere yang sedari tadi tidak kuat membendung air matanya lagi.Rere yang masih memeluk raka berkata " Apa rere tidak pantas untuk mengenal apa itu bahagia karna cinta? " raka yang mendengar
Hal itu ia dapat merasakan apa yang sang adik rasakan."Emmm" gumam raka, lalu rere melepas pelukannya dan menatap sang abang.
"Kata kamu hanan? " raka masih memastikan.
"emm iya.. Emang kenapa bang? " tanya rere
" namanya lengkapnya siapa kalau boleh abang tau? " raka merasa curiga.
"emm.. Kalau gak salah ya muhammad Hanan Al Firdausy " kata rere yang mungkin sedikit agak ragu.
" ha? " raka melongo seketika. muhammad Hanan Al Firdausy ia sangat mengenal itu. muhammad Hanan Al Firdausy adalah adik kandung sahabatnya sendiri, yapp adik kandung dari rayhan.
Apakah rere mengetahui jika hanan adalah sang adik dari rayhan?"kenapa ya? " tanya rere mulai bingung.
" ehh.. Ehh eng.. Enggak kok , abang cuman mau tanya aja, siapa sih yang membuat adik abang mengenal cinta " alibi raka.
"Dia yang pernah buat rere mengenal apa itu cinta tapi Dia juga yang pernah buat rere mengenal apa itu kecewa" ujar rere tersenyum masam
***
Rayhan.....
Sedari tadi menyaksikan apa yang ia lihat. Tapi ia tidak sedikitpun mendengar apa yang mereka katakan.Ketika rere pergi bersama raka, rayhan langsung mengejar mereka. Rayhan berinisiatif untuk menjelaskan apa yang ia lakukan tadi kepada rere, entah mengapa begitu, ada sesuatu yang menggerakkan hatinya untuk melangkah pergi dari ruang pribadinya tadi dan berusaha mengejar rere dengan sahabatnya yang ia ketahui mencintai wanita yang ia cintai.
Rayhan menyaksikan adegan berpelukan adegan raka yang memegang dagu rere dan rere hanya diam.
Entah mengapa hatinya mulai terasa sesak.
Ternyata yang saya fikirkan tentang kamu salah selama ini renata, saya kira kamu mau membatasi pergaulan dengan lawan jenis, tapii ternyata wajah polos dan kelakuanmu yang seperti anak kecil tidak mencerminkan apa yang kamu lakukan, memang benar apa kata orang, jangan lihat dari covernya saja tapi juga dilihat isinya. batin rayhan yang sedikit kecewa seraya tersenyum sinis.
mungkin aku akan bersikap biasa tanpa ada apa apa dan juga aku akan bersikap seperti rayhan yang kamu kenal dulu batin rayhan lagi.
****
Haiiii........
Bagaimana menurut kalian part ini???
Makin Gaje ya??? 😂😂😂
Jika kalian sudah membaca part ini jangan lupa tinggalkan jejak ♥.Happy reading 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
HIJRAH CINTA ( SEGERA TERBIT)
RandomBEBERAPA PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENULIS Gadis syar'i yang menutupi badannya menggunakan hijab dan tingkahnya yang periang dan ceria, membuatnya memiliki banyak teman. ia adalah Renata cantika putri itu adalah nama yang diberikan kepada ked...