Maaf ya teman aku baru updet.
Soalnya beberapa hari ini aku masih sibuk cari ide gila 😆Kalian tim siapa nih???
Selamat membaca 😊
***
Hari hari sudah berlalu. Dan rere sudah menyetujui jika ia akan dijodohkan dengan pilihan sang orang tua. Bahkan hanan yang katanya akan bersaing dengan rayhan pun seakan menghilang dari bumi ini. Rayhan tak memikirkan itu kata uminya sih hanan ada tugas ke negeri tirai bambu selama beberapa bulan.
Tiba hari dimana rere akan menghakhiri masa sendirinya. Rere menghela nafas kasar, mungkin ini sudah takdir hidupnya untuk menikah dengan seorang dokter sekaligus dosennya.
Rere kini berada dirumah rayhan, lebih tepatnya di rumah orang tua rayhan.
Rere melihat dirinya dipantulan meja rias yang terletak dikamar didominasi warna coklat dengan aroma maskulin khas cowok. Mungkin ini kamar rayhan batin rere.Ckleek
"Assalamualaikum adek abang" ujar raka yang baru saja datang lalu menghampiri sang adik yang tertunduk dengan meneteskan air matanya. Raka sudah mengganti panggilannya kepada sang adik kandungnya.
"waalaikumsalam " cicit rere.
"Dek.. Mungkin ini jalan takdirmu, kamu ditakdirkan untuk bersatu dengan rayhan, abang tau betul rayhan itu gimana sikapnya, emang dia kelihatan dingin cuek, tapi ketahuilah bahwa dia aslinya orangnya hangat sekali, konyol juga. Abang juga masih gak tega sih ngeliat kamu kayak gini, jangan buat abang sedih karna kamu nangis, abang gak tega dek, abang ngerasa bersalah karena kamu terpaksa" kata raka panjang lebar dengan air mata yang tidak dapat ia tahan lagi. Tangan raka terulur menghapus jejak bekas air mata di pipi tembam rere.
Rere mendongak lalu tersenyum simpul
"udah jangan nangis, nanti nambah jelek loh" ujar raka yang berusaha menghibur sang adik.
"Bang, ketahuilah, bahwa rere sekarang nangis bahagia " alibinya.
"jangan bohong"
"iihh siapa yang bohong, kalau rere terpaksa mah, rere gak mau tuh menikah sama temen abang yang atu tuh. " ujar rere seraya terkekeh pelan agar tak menimbulkan kecurigaan.
"pesan abang, jangan buat suami kamu kecewa dan turuti kemauan suami kamu, karena kewajibanmu sudah ada di suamimu. Dan jangan buat abang malu karna kamu emang malu-malu in" timpal raka dengan sedikit bercanda.
"Ohh emang rere malu-malu in? Iya malu malu in?" sahut rere dengan nada ketus.
"enggak kok kan adik abang cantik, mana malu-malu in? " ujar raka seraya mengusap pucuk kepala sang adik.
"REEEEEEEEEEE REEEREEEE" teriak sitoak dibalik pintu kamar.
"iiih aulll kok teriak? " sebalnya.
"ehh ada calon istri! Kenapa kesini?? Oooh mau jemput babang raka ya?? " goda sang kakak kepada teman sang adik.
"eeh ada calon suami? Apa kabar calon suami?? " sahut aulia malu-malu.
"eeeh kalian kok gitu?? Rere muntah ni mau muntah" ujar rere yang dibuat-buat sebal.
"Hah??? Muntah??? Kamu udah gool dulu ya re?? " kata aulia seraya melotot kaget.
"Gol?? Gol apa an si ul?? Dedek gak ngerti deh"
"Heh, calon istri kenapa bilang gitu, dia itu jijik karna kamu tuuuh. Apa tadi gol?? Gak mungkinlah dia ngerti apa itu gol yang calon istri maksud. Oohh apa ini kode buat aku gol kamu duluan??? Tapi maaf calon istri, calon suami masih takut dosa, kalau udah sah abang gol in setiap hari" goda raka kepada aulia seraya menaik turunkan kedua alisnya dengan wajah tanpa malu. aulia hanya menunduk malu dengan wajah merah padam
"iiih abang sama aul ngomong apaan sih, rere gak ngerti, sana keluar" usirnya.
Ketika mereka akan keluar"auuul jesica mana? "
"ooh tadi aku liat sih dia lagi adu mulut sama dokter mario, biasalah" setelah mengucapkan itu lantas kedua orang berjalan keluar.
Rere berdiri dari meja rias lalu berjalan menuju jendela, ia menatap kebawah, ternyata tamu undangan sudah banyak yang datang, ia melirik jam bergambar masjid terletak didinding menunjukkan pukul 09:32 pagi, mungkin acaranya sekitar pukul 10 pagi.
Rere menatap lurus hingga pandangannya memburam yang dipenuhi air mata yang siap meluncur bebas.
"kak ley" nama itu tetap muncul diingatan maupun disetiap doa yang ia panjatkan.
"Kak ley kemana?? Apa kak ley gak rindu lele? Jika kak ley gak rindu lele Maaf tapi lele rindu kak ley hiks..." air mata lagi berjatuh dengan deras.
"Mana janji kak ley yang akan datang kembali? Dan nyuruh lele untuk nunggu kak ley! Tapi lele nunggu kak ley yang gak pernah datang menjemput lele. Maaf,,,, lele mengingkari janji kak ley yang akan nunggu. Tapi ketahuliah kak ley,,, hikss... nama kak ley tersimpan diruangan tersendiri di hati lele. Maafkan lele kak ley" rere menarik nafas yang terasa tersendal-sendal. Sebuah tepukan dibahu rere dan membuat rere tersentak kaget.
"Re... Udah kak ley mu udah gak bakal kembali,, Kak ley itu Adalah masa lalumu Dan Dokter rayhan Adalah masa depanmu, jadi lupakan itu" Rere berbalik
"Jess" ujarnya pelan.
"jangan buat suami mu sakit hati ketika kamu memikirkan pria lain, itu akan menyakitinya, lupakan dia dan buka lembaran baru untuk hidup kalian yang baru. Aku mohon re, jangan sakiti rayhan karna rayhan itu baik, dia gak seperti pria lain. Jadi aku mohon jangan buat dia kecewa karna pikiran dan hatimu masih memikirkan orang lain" jesica menatap sahabatnya dengan berkaca-kaca lalu memeluknya erat.
"udahh jangan nangis" jesica mengusap-usap punggung rere.
"acara mau mulai jangan sedih, bentar lagi umi fatimah akan kemari menemani kamu, aku turun dulu ya" jesica berdiri lalu menatap rere sejenak dan melenggang pergi.
Tidak ada 5 menit umi fatimah dan bu sari datang.
"acara dimulai nak" kata umi fatimah lembut seraya mengusap tangan rere yang dingin.
Dilain sisi rayhan sudah panas dingin, ia menjabat tangan wali dari mempelai wanita.
" Ankahtuka wazawwajtuka makhtubataka binti renata cantika putri halal mahri bi mahrin mushafin hallan" suara lantang raka terdengar jelas
"Qabiltu nikahaha wa tazwijaha alal mahril __" Qabul yang diucapkan rayhan terhenti kerika terdapat suara yang menghentikannya
"TUNGGUUU" teriak lantang dari seseorang.
***
Hahahhahaah
Kira-kira siapa yang yang akan mengacaukan ijab qabulnya???
Ayooo kalian tebak!!!!
Jangn lupa kasih komentarnya. Karna komentar kalian bisa buat aku tertawa sendiri hihihi 😂😂
Happy readiing ♥
KAMU SEDANG MEMBACA
HIJRAH CINTA ( SEGERA TERBIT)
RastgeleBEBERAPA PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENULIS Gadis syar'i yang menutupi badannya menggunakan hijab dan tingkahnya yang periang dan ceria, membuatnya memiliki banyak teman. ia adalah Renata cantika putri itu adalah nama yang diberikan kepada ked...