Elementhoria

Chapter XII Prajurit Terlatih

Besok hari pun tiba, dua hari lagi Alpha akan melanjutkan Royal Turnamen. Pagi hari, Alpha yang bersiap untuk latihan seperti biasanya. Bena pun juga lanjut bekerja, begitu pun Alice.

Catatan Penting, Bena tidak ingin melibatkan Alice dalam penyelidikan ini. Begitu pun juga Alpha, karena mereka takut akan terjadi apa apa terhadap Alice.

Target bena pertama yaitu memecahkan tentang apa yang terjadi kepada para 20 peserta yang tidak mendaftar kembali. Apakah memang tidak ingin ikut, atau bagaimana.

Alpha yang masih konsisten dengan harapan nya, yaitu suatu saat dia akan mendapatkan Element nya. Selalu berlatih untuk mengontrol Orb nya, dan meningkatkan Orb nya dengan bertapa seperti biasanya. Kemudian Alpha melanjutkan latihan nya dengan latihan fisik, dilanjutkan dengan berpedang. Hal hal yang seperti biasanya alpha lakukan.

Siang hari, pukul 2 siang Bena sudah selesai dalam pekerjaan nya. Bena pun mencari informasi siapa saja 16 peserta pertandingan tahun lalu. Bena bertanya kepada satu per satu para warga, akhirnya bena mendapatkan nama yang masuk Final, atau bisa dibilang yang melawan Damar Resvio. Nama dia adalah Qyo Poshil, saat ini dia menjadi salah satu Prajurit dan kabarnya dia dibawah Komando Damar Resvio. Selain itu, Bena tidak mendapat informasi lagi tentang siapa 14 orang sisanya.

"Qyo Poshil menjadi Prajurit dibawah Komando Damar Resvio, tidak mungkin ini sebuah kebetulan. Pasti ada sesuatu di balik ini" Ucap Bena dalam pikiran nya.

Bena pun akhirnya mencoba berkeliling, dan akhirnya melihat sebuah barrack para prajurit Laos. Bena pun melihat sosok Damar di dalam nya, beserta di samping nya entah siapa namanya. Bena pun bertahan sebentar, berharap mendapatkan sebuah informasi tentang apa yang terjadi. Tiba tiba, Damar dan yang lainnya bubar. Karena hal itu bena pun kabur kembali ke rumahnya, setidaknya Bena mendapat informasi tentang Lokasi Damar.

Sembari di jalan, Bena selalu berpikir siapa saja yang ada disana.

"Kemungkinan yang berada di samping nya adalah Qyo.... Finalis yang melawan Damar.. Untuk sisanya, kita anggap mereka adalah 14 orang lainnya. Soalnya jumlah mereka sangat pas 16." Ucap Bena dalam pikiran nya.

Bena pun menyimpulkan, bahwa 16 orang yang terpilih termasuk Damar dan Qyo, menjadi prajurit bawahan Kerajaan. Tapi informasi yang bena dapat yaitu, selain tahun lalu, para peserta yang menjadi Prajurit hanyalah 1-3 orang. Itu pun kecil kemungkinan nya untuk jadi Kapten Prajurit Kerajaan. Apakah yang membuat pihak Kerajaan, merekrut banyak sekali prajurit ?.... Itu adalah yang masih di pertanyakan Bena... Apakah kemungkinan bakal ada perang Besar yang akan di lakukan Kerajaan Laos ?...

Sampai hari dimana Royal Turnamen di lanjutkan. Bena selama 2 hari tidak mendapatkan informasi sama sekali.

"Baiklah permisa...... Selamat datang kembali di Royal Turnament... Hari yang di tunggu tunggu... Semi Final dari Royal Turnamen, dan akan dilanjutkan Final Royal Turnament.... Baiklah saya akan menyebutkan para peserta yang tersisa....

Peserta pertama.... Yaitu seorang perempuan berumur 20... Seorang pengendali Air.... dengan rambut putih di ikat... Dengan pakaian mandarin putih.. Dia adalah Yu.....

Yu pun berjalan ke tengah arena dengan melambai lambai ke para peserta.

Peserta kedua... Yaitu seorang lelaki yang paling muda, berumur 18... Salah satu peserta yang hanya bertarung menggunakan Pedang nya. Memiliki rambut putih dengan selendang khas nya. Dia adalah Alpha Aestron...

"Wah... Gugup sekali... tidak kusangka aku bisa sampai kesini" Ucap Alpha dalam pikiran nya sembari berjalan ke tengah Arena.

Peserta ketiga..... Yaitu seorang lelaki berumur 21 tahun... Seorang pengendali Api... dengan rambut kuning yang seperti buah durian... Dia adalah Shen Row..