34.

2.5K 320 63
                                    

31 Maret 2024

Sejak malam itu, Sowon dan Seokjin benar-benar menjauh. Sowon yang sudah mengingat semua masa lalunya dan Seokjin yang perlahan mundur menjauhi wanita yang dicintainya itu.

Situasi normal kembali seperti saat sebelum Sowon mengalami kecelakaan. Sowon kembali mengurus perusahaannya ditemani Somin, sekretarisnya.

Cha Eunwoo masih tidak menyerah untuk memperjuangkan Sowon kembali. Dan kabar bahagia untuk Kim Myungsoo yang lebih memilih untuk menikahi wanita lain sejak Sowon benar-benar menolaknya dengan keras. Kemudian Park Chanyeol dilaporkan ke pihak berwajib dan dipenjara selama 20 tahun karena pembunuhan terhadap seluruh keluarga Sowon.

Setahun sudah Seokjin dan Sowon tidak bertemu lagi. Namun ketiga anaknya masih mencoba untuk menyatukan orang tuanya kembali. Doyeon yang sudah lulus dari SHS nya dan melanjutkan kuliah, lalu Guanlin yang masih kelas 2 di senior high school, Wonyoung masih berada di junior high school kelas 2.

Sungguh tidak terasa ternyata banyak kejadian selama mereka hidup. Semakin bertambahnya umur, mereka berdua tidak ingin terlalu berambisi untuk mendapatkan sesuatu.

"Won, nanti kamu dateng kan ke pernikahan Samuel?" Tanya Jisoo yang berada tepat di depan Sowon.

Saat ini mereka ada di cafe untuk sekedar saling reuni saja, namun sungguh disayangkan karena teman-temannya yang lain tidak dapat hadir. Untung Jisoo bisa menemaninya sekarang.

"Ya iyalah. Kan anak kamu udah kayak anakku sendiri, Jis." Jawab Sowon.

"Kemarin Lucas cerita ke aku, katanya dia mau ngelamar Doyeon sehabis kakaknya nikah." Ucap Jisoo.

Sowon yang sedang meminum teh hampir tersedak mendengarnya.

"H-hah?"

"Jangan kaget kayak gitu, Won. Umur Doyeon lagian udah cukup buat jadi seorang istri kok."

"Tapi dia baru 18 tahun, Jis. Dulu kita seumuran segitu juga lagi bebas-bebasnya."

Jisoo ketawa, Sowon memang kalau masalah anak-anaknya sungguh sensitif.

"Ya maksudnya gak dinikahin sekarang juga, Sowonnie. Kan bisa mereka tunangan dulu." Ucap Jisoo.

Sowon merenungi ucapan Jisoo. Dia kaget ternyata anak-anaknya sudah beranjak dewasa dan perlahan satu per satu akan meninggalkannya.

"Cepet banget waktu berlalu ya, rasanya baru kemarin Doyeon lahir." Ucap Sowon.

Jisoo menatap Sowon kasihan. Dia jadi mengingat hidup yang dilalui Sowon sangatlah panjang dan tidak bahagia sampai saat ini. Seandainya waktu dulu Jisoo menyuruh Sowon untuk menikahi Seungcheol, mungkin hidup sahabatnya itu akan bahagia.

"Coba dulu kalian gak putus ya..."

Sowon tahu kemana arah pembicaraan Jisoo. "Apaan sih, Jis? Lagian Seungcheol udah bahagia sama Nayoung."

"Tapi-"

"Kim Jisoo," Sowon memanggil nama sahabatnya. "Kalau kamu berpikir kalau selama ini aku gak bahagia itu salah. Aku bahagia kok, ada Doyeon, Guanlin sama Wonyoung disampingku."

"Coba kamu pikir, Won. Doyeon lagi kuliah di luar kota, Guanlin juga udah punya urusan sendiri dan sekarang cuma Wonyoung yang bener-bener ada disampingmu." Jisoo menarik nafas. "Wonyoung juga udah besar, Won. Kalau mereka punya urusan masing-masing, nanti kau sendiri dan gak ada yang nemenin."

"Aku bukan anak kecil, Jichu. Lagian kalau misalkan mereka sibuk, aku bisa menyibukkan diri dengan ngerancang busana."

Bukan Sowon kalau gak suka ngebantah kayak gini. Jisoo padahal ingin menyuruhnya agar mencari pasangan hidup untuk menemani sahabatnya itu di hari tua.

Break ; jin sowon✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang