" Good morning mr.Kim" sapa sekretaris taeyeon, Kim seolhyun yang pagi ini menyapanya sambil tersenyum .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oh.. morning seolhyun shi". Sapanya sambil tersenyum juga. Dan seolhyun pun kaget karna ini pertama kalinya taeyeon tersenyum secerah itu padanya.
Taeyeon pov
Hari telah berganti dan semuanya berbeda, tak ada lagi senyuman, tak ada lagi ciuman selamat pagi dan takkan ada lagi ceramahnya setiap hari .
Menyiapkan semuanya sendiri seperti 7 tahun yang lalu . Kesepian dan hanya ada kesepian .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taeyeonpun masuk keruangannya diikuti seolhyun dibelakang .
" eemmm.. seolhyun shi apa hari ini saya ada meeting?" Tanyaku dan dia hanya bengong . Melihatnya hari ini malah mengingatkan ku tentang masalalu itu, tiffany sangat cemburu dengan wanita ini dan menyuruhku untuk tidak terlalu dekat2 dengannya .
Hal yang membinggungkan!! apa yang harus ia takutkan dari wanita ini, sesempurna apapun ia istriku tetap yang paling sempurna .
Haha apa aku masih bisa memanggilnya istri karna pada kenyataannya sekarang hanya seorang MANTAN ISTRI dan ibu dari anakku . Ya Itulah satu satunya hal yang takkan pernah berubah darinya . Mommynya seohyun, anak kami .
" oh mianhee sanjangnim.. nee anda ada meeting jam 2 siang nanti dengan pihak MG grup". Jawabnya
" baiklah kau bisa kembali keruanganmu". " nee sanjangnim.."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah lelah ngegym tiffanypun duduk ditempat istirahat yang sdh disediakan ditempat itu . Ia sibuk dengan hpnya sambil melihat berita hari ini yang masih memberitakan perceraiannya dengan pengusaha muda nan tampan dan juga anak dari konglemerat korea selatan KIM TAEYEON siapa yang tidak tau dengan nama itu di negri ini .
Banyak sekali masyarakat yang menyayangkan perpisahan mereka apalagi mereka sudah diberi predikat sebagai best married couple di negeri ini .
Tapi nasi sudah menjadi bubur bukan . Kita tidak tau sampai dimana jodoh kita berakhir . Dan jodohnya tiffany berakhir kemarin saat hakim mengabulkan keinginannya untuk bercerai.
" haii sweetheart.." jessica datang dan langsung mengagetkannya . "Kau terlambat 1 jam jessica kwon". Katanya sambil berbalik menghadap jessica , teman sekaligus patnernya didunia entertaint ini . "Kau tak menyebut waktu saat mengajakku kesini fany ah". Jawabnya sambil mengerutu . "Oh ya, berarti aku lupa menyebut waktu. Haha". " kau dan penyakitmu.. tak tertolong haha" akhirnya mereka hanya tertawa dengan kebodohan tiffany .
"Apa yang kau lihat? Tentang berita perceraianmu?". Tanya jessica "Yeaahh" jawab tiffany "kau sudah menyesal sekarang?". Tanya jessica sarkis
"Sooyoung dan kau sama saja". "Maksudmu?" Tanya jessica binggung "Ya kemarin aku bertemu sooyoung setelah dari pengadilan dan dia memberi pernyataan yg sama denganmu . Aku akan menyesal nanti". Jawab tiffany sambil memalingkan wajahnya .
" Ya kau akan menyesal nantinya" celetok jessica dengan wajah meremehkan .
"Terserah kalian sajalah" pasrah tiffany .
"Eemmm, bagaimana kabar seohyun? Dia sudah tau tentang kalian?"
"Belum, ia masih liburan dengan orangtua taeyeon dan mungkin minggu ini ia akan pulang".
"Kemana ia akan pulang? Rumah kalian? Rumah taeyeon? Atau rumahmu?" Tanya jessica sarkis lagi .
"Haahh" sahut tiffany mengangkat alisnya .
"Kalian membingungkannya fany ah, ia masih sangat kecil untuk mengerti keadaan kalian". Sedih jessica
"Kau tau, kemarin saat krsytal menonton acara televisi yang memberitakan perceraianmu dengan taeyeon? Krstyal menangis, karna ia merasa kasihan dengan seohyun karna ia pikir setelah kalian bercerai seohyun akan mendapatkan ibu tiri bahkan ayah tiri yang kejam seperti didrama2 yg ia tonton. Bahkan anak sebesar krstyalpun memikirkan itu apalagi seohyun fany ah. Aku tak tau apa yang akan dipikirkannya".
"Ku harap kau dan taeyeon bisa menjelaskannya dengan baik". Lanjutnya
"Aku paham dan aku mengerti sica yah tapi ini memang yang terbaik untuk kita berdua". Jelasnyaa
"Untuk kalian, atau hanya untukmu". Jawab jessica sambil menyatukan keningnya
"Stop it jess! Aku memintamu kesini karna aku ingin ada teman untuk olahraga bukan untuk menceramahi ku". Tiffany mulai muak dengan semua temannya yang selalu menyudutkan dan menyalahkannya .
"Aku hanya ingin kau sadar bahwa apa yang kau lakukan ini hanya akan menyakiti orang2 yg sayang denganmu fany ah. Dan taeyeon, aku benar2 tak tau apa yang ia rasakan. Kalau kau bilang kau sakit sekarang aku tak tau sesakit apa yang taeyeon rasakan". Ucap jessica sambil menahan tangis .
"Kau sahabat ku begitupun taeyeon, aku tau seberapa cintanya kalian dulu, dan sekarang mungkin hanya taeyeon yang masih merasakannya. Aku benar2 marah padamu, sungguh fany ah aku benar2 marah . Tapi apa yang ku bisa? Aku hanya sahabat yang tak punya hak atas kehidupan rumahtangga kalian". Gugur sudah airmata yang ditahannya dari tadi .
"Hiks hiks hiks" jessica masih menangis
Dan tiffany hanya menghela napas, merengkuh jessica dalam pelukannya .
Ia tau ia jahat tapi tiffany merasa bahwa ia telah berbeda bukan seperti tiffany yang dulu lagi .
