"Kapan kau kembali bekerja sayang?" Tiffany duduk diranjangnya setelah selesai mandi dan menatap sang suami yang masih belum puas menatap wajah tampan buah hatinya.
"I don't know.." jawab taeyeon acuh.
"Tae , kau seperti baru memiliki anak saja. Bahkan saat aku baru melahirkan seohyun kau tak seperti ini." Keluh tiffany.
Selama hampir satu minggu ini taeyeon memang sama sekali tak masuk kerja ia hanya mengontrol pekerjaannya dari rumah ataupun menyerahkan sementara tanggungjawabnya pada sang sahabat yaitu Kwon Yuri.
Taeyeon menghela nafas pelan dan mulai mendekati tiffany mengenggam tangan sang istri halus.
"Sayang.. aku hanya tak ingin melewatkan momen ini. Saat kau baru melahirkan seohyun aku jarang ada disampingmu dan terlalu sibuk dengan pekerjaan. Aku terlalu banyak memikirkan oranglain tapi aku melupakan keluarga ku sendiri. Kalian bertiga dunia ku sekarang." Jelasnya.
"Aku tau , tapi kau juga punya kewajiban yang harus kau jalani sayang. Ribuan orang bergantung dibahumu. Dan mereka tanggungjawabmu, toh meskipun kau bekerja kita masih bisa berkumpul setiap harinya dan bahkan aku bisa mendatangi kantormu setiap minggunya." Tiffany mencoba menjelaskan dengan pelan.
"Arrayo.." taeyeon menganggukan kepalanya tanda paham dan kembali menatap wajah sang anak yang saat ini masih tertidur pulas.
Tiffany tak menanggapi respon taeyeon yang terlihat acuh ia hanya menghela nafas dan mulai membaringkan tubuhnya disamping Taeyoung.
"Oh ya! Taehee eunnie menelpon ku tadi katanya besok ia akan pulang." Ucap tiffany.
"Apa hanya noona yang akan pulang?" Tanya taeyeon.
"Maybe , aku tak menayakan lebih lanjut ia hanya bilang bahwa ia ingin menjengguk keponakan barunya." Jawab fany.
"Hufftt.. aku benar2 merindukan mereka." Ucap taeyeon dengan wajah yang terlihat sedih.
Ia hampir setengah tahun ini tak pernah bertemu dengan noona nya karna Taehee pindah ke LA untuk mengikuti sang suami dan merekapun hampir jarang berkomunikasi dikarenakan perbedaan waktu yang sangat jauh.
"Eunnie juga pasti merindukanmu sayang.." ucap tiffany sambil mengelus kepala taeyeon.
"Pasti , karna aku adik satu satunya.." sahut taeyeon kepedean.
