35

12K 297 7
                                    

Setelah seharian Nayara berdiam diri dikamar inapnya dan itu pun akibat paksaan Alvaro dab sekarang hari mulai sore dan Nayara merengek minta pulang keruamh dengan alasan besok dia ada konsul dengan dosennya.

"Argi ihh aku mau pulang besok aku tuh harus konsul sama dosen Argi, ayo lah boleh dong aku tuh udah sembuh lagi bunda juga kalo maag aku kambuh cuman nyuruh aku istirahan dan makan jangan telat engga sampe dirawat dirumah sakit" ocehan demi ocehan dilontarkan dari mulut Nayara. "Argi aku tuh udah sembuh aku mau pulang kamu jangan al...."

Cup

Ucapan Nayara terhenti akibat Alvaro yang mencium bibir Nayara hal itu pun membuat Nayara bungkam dan muncul rona merah dipipi nayara. Meskipun usia pernikahan mereka cukup dibilang lama namun jika alvaro berbuat manis Nayara masih bersikap malu secara jika dilihat dari awal usia pernikahan mereka berbanding terbalik dengan Alvaro yang sekarang. Alvaro yang awal pernikahan mereka bersikap acuh tak acuh, cuek, jarang bicara, datar dan alvato yang sekarang berbeda. Melihat wajah Nayara Alvaro hanya menahan tawanya.

"Yaudah iya jangan ngoceh mulu akh aku mau ketemu dokter aku mau nanya kamu boleh pulang engga" ucap Alvaro dan setelahnya pergi meninggalkan Nayara dengan muka yang merah lebih tepatnya bullsying.

*****

Sekarang Nayara dan Alvaro sudah berada dirumah mereka setelah beradu argumen dengan dokter akhirnya Nayara dibolehkan untuk pulang.

"Inget Ay kamu engga boleh makan sembarangan dan jangan telat makan" ini ucapan Alvaro yang keratusan kali membuat kepala Nayara pusing.

"Gi pala aku pusing tau" ucap Nayara.

"Hah serius pusing kenapa kamu tadi belum makan ya?? Yaudah makan yuk" ucap Alvaro panik sebab kata dokter gejala maagnya akan kambuh lagi kepala akan pusing perut akan mual dan jika makan sesuatupun tidak enak.

"Denger kamu ngomong itu itu itu lagi" ucap Nayara ketus yang langsung pergi meninggalkan alvaro diruang keluarga.

"Lahh gua, kadang bingung deh sama sikap cewe diperhatiin salah engga diperhatiin juga salah cowo mah selalu salah yah, buat kalian oara cewe ngertiin perasaan pasangannya donk" ucap Alvaro dan merebah kan tubuhnya disofa yang menurutnya empuk dan menarik.

*****

Sebulan berlalu dan mereka pun sibuk dengan Skripsi mereka masing masing dan selama itupun hidup Nayara tenang tenang saja dia tidak ambil pusing tentang ucapan viola pada saat itu dia hanya menganggap angin berlalu saja. Jika kalian tanya dimana viola dan revan jawabannya adalah mereka ditahan dipenjara dengan tuduhan penculikan dan kekerasan. (Author engga tau pasal berapanya ya heheh).

Nayara dan Alvaropun jarang berbicara banyak, karena skripsi mereka, mereka akan mengejar target agar tahun ini lulus dan berakibat jarang berkomunikasi. Merekapun jarang berkumpul dengan sahabat-sahabatnya jika dulu setiap sehabis kuliah atau sebelum kuliah mereka sering berkumpul kadang itu dikantin kampus,dirumah Alvaro ataupun dikoridor kampus, namun sekarang jarang bahkan bisa dihitung dengan jari berapa kali mereka berkumpul terakhir mereka berkumpul saat dirumah sakit.

Nayara yang sedang mengerjakan skripsinya diruang keluara mendadak berhenti akibat dering ponselnya.

Bunda Is challing…

Nikah Mudaa!!! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang