🌟🌟🌟
Hari ini Feli bersiap seperti biasanya.
"Sayang itu ada teman kamu yang nungguin." Kata mama Feli
Feli yang mendengar teriakan mamanya bergegas untuk turun ke bawah.
"Siapa ma?" Kata Feli. Tiba-tiba El berbalik menatap Feli. Betapa terkejutnya Feli saat El berada di dalam rumahnya.
"Ehh...kak El." Kata Feli sambil tersenyum.
El yang melihat itu semakin gemas dengan Feli. Bukan hanya pipinya yang chubby tetapi dia juga imut.
"Bareng sama gue." Kata El.
"Ma aku berangkat dulu yah." Kata Feli menyalimi mamanya.
"Hati-hati." Kata mama Feli.
Di perjalanan Feli merasa gelisah lantaran tinggal beberapa menit lagi bel akan bunyi. El dengan helm full face yang melihat Feli dari spion akhirnya bicara.
"Kenapa?" Begitu lembut hingga Feli tertegun.
"Ehh bentar lagi masuk kak." Kata Feli.
"Pegangan." Kata El melajukan motornya. Feli yang mendengar itu langsung melingkarkan tangannya di pinggang El.
Akhirnya mereka sampai di sekolah dengan tepat waktu. Feli turun dari motor dan merapikan rambutnya yang berantakan. Sedangkan El hanya duduk memperhatikan Feli.
El selalu tersenyum walaupun tak nampak saat melihat Feli.
Bagi El, Feli sekarang adalah hidupnya. Dia tak mau kalau hidupnya diganggu oleh orang lain.
Akhirnya Feli selesai merapikan rambutnya.
"Makasih kak." Kata Feli.
"Lo nanti pulang bareng gue." Kata El.
"Apa nggak repotin?" Tanya Feli.
"Hidup gue sekarang itu lo jadi gue harap lo jangan pergi." Kata El yang mampu membuat Feli merasakan gugup dan jantungnya berpacu lebih cepat.
El yang melihat Feli hanya bisa tersenyum samar.
"Udah nggak usah blushing." Kata El sambil mengacak pelan rambut Feli.
Feli yang merasa canggung akhirnya bicara.
"A-aku ke kelas dulu yah kak." Kata Feli meninggalkan El.
El yang melihat itu semakin gemas.
~~~~
Hari ini El sangat bersemangat entah mengapa saat mengingat Feli dirinya selalu tenang. Tetapi dia mampu menyembunyikannya dari orang lain karena sikap dinginnya itu.
El bergegas untuk ke sekolah. Sebelum itu dia menjemput Feli di rumahnya.
Sampai di rumah Feli...
"Permisi tante apakah Feli ada?" Kata El dengan sopan.
"Iya sebentar yah, silahkan kamu masuk." Kata mama Feli
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT BAD BOY (SELESAI)
Teen Fiction|BELUM REVISI| Hidup Feli berubah setelah bertemu dengan El yang mengklaim bahwa dirinya adalah milik El. Banyak rintangan yang harus di lewati Feli bersama El, mengingat kebersamaannya menimbulkan iri yang membuat banyak yang ingin menghancurkan hu...
